PDIP sebut ada pihak tak senang warga enak, tuding Ahok menggusur
Merdeka.com - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan ada sejumlah pihak yang tak senang melihat rakyat hidup enak lalu menyebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat melakukan penggusuran. Menurut Hasto, pada kenyataannya justru Ahok-Djarot sedih melihat rumah rakyat yang kumuh, miskin dan tak layak huni.
"Maka Pak Ahok memindahkan mereka lalu ditempatkan di lokasi lebih baik. Di sana ada ruang bermain anak, rumah lebih nyaman serta masyarakat mendapat Kartu Jakarta Pintar dan Kartu Jakarta Sehat, serta Kartu Lansia," jelas Hasto saat blusukan di Cilincing, Selasa (11/4).
"Bahkan dulu Pak Djarot adalah jagonya membangun rumah layak buat rakyat. Waktu jadi wali kota Blitar, Pak Djarot membangun hampir 2.500 rumah menjadi bagus dan layak huni," imbuhnya.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
Ratusan warga di Kelurahan Cilincing, Jakarta Utara sumringah menyambut kedatangan Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bersama rombongan saat blusukan serap Aspirasi dan mengecek program KJP, KJS dan Tata Ruang Kota Jakarta. Blusukan Hasto hari ini ditemani artis Puy Brahmantya, KH Munib, serta disambut oleh KH Muzakkir yang merupakan tokoh agama dari Cilincing di di RT 6 RW 8 Cilincing, Jakarta Utara.
Langkah Hasto sempat terhenti di sebuah warung Brebes dan menyalami penjual nasi sekaligus membeli makanan di warung itu. Kemudian Hasto melanjutkan langkah blusukan menuju ke sebuah tenda yang dipasang di RT 9 RW 06. Di sana dilakukan dialog dengan warga. Seorang warga bernama Ibu Pinyu mengeluh rumahnya rontok dan kalau hujan bocor. Barang-barangnya sudah digadai sehingga tak ada uang untuk membenahi rumah.
Mendapat curhatan tersebut, Hasto menegaskan bahwa Ahok-Djarot sudah punya pasukan merah yang bertugas membantu pembenahan rumah rakyat.
"Bersama ketua RT, ayo diusulkan rumah mana yang prioritas diperbaiki sekarang. Kita sudah ada pasukan merah yang secara gotong royong membenahi rumah rakyat," ujar Hasto.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun pemberian partai berlambang banteng itu ditinggalkan Jokowi dan keluarga.
Baca SelengkapnyaAhok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!
Baca SelengkapnyaPihak Istana mewacanakan pertemuan antara Presiden Jokowi dan Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusumo menyindir mantan Gubernur Jakarta yang hanya mengumbar janji membuat perumahan layak bagi warga.
Baca SelengkapnyaAhok kini tengah fokus memberikan pendidikan bagi kader-kader PDIP terkait perekonomian.
Baca SelengkapnyaMenurut RK, kemungkinan gaya kepimimpinan Pramono Anung-Rano Karno akan sama dengan Ahok
Baca Selengkapnya"Kita bisa lihat buktinya dari rumah mereka. Dan, karena saya ketua Satgas Perumahan, saya dapat banyak data."
Baca SelengkapnyaSaking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.
Baca SelengkapnyaPada saat itu Ahok menelan kekalahan dan berimbas pada kursi PPP di DKI Jakarta yang tak sesuai dengan target.
Baca SelengkapnyaJokowi mengakui program food estate memang belum berhasil sepenuhnya.
Baca SelengkapnyaDoli meminta para elite politik jangan menunjukkan sikap perbedaan yang kontras secara terbuka. Agar pemilu bisa berjalan tanpa keterbelahan.
Baca Selengkapnya