Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PKS nilai penyerapan anggaran DKI Jakarta lemah selama dipimpin Ahok

PKS nilai penyerapan anggaran DKI Jakarta lemah selama dipimpin Ahok Hidayat Nur Wahid. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menilai Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok lemah dalam melakukan penyerapan anggaran selama menjabat gubernur DKI Jakarta. Padahal banyak daerah di luar Jakarta berani melakukan penyerapan dibanding Jakarta.

"Tadi kan sudah saya sampaikan penyerapan anggaran yang kurang, padahal gubernur dihadirkan agar adanya penyerapan. Yang paling aneh kan pak Ahok bilang, lebih baik tidak terserap daripada korupsi. Di luar Jakarta banyak daerah yang terserap anggarannya tapi tidak korupsi, kita anti korupsi tapi serapan anggaran harus juga dilakukan," kata Hidayat Nur Wahid di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (30/3).

Dia juga menilai Pilgub DKI Jakarta menjadi barometer daerah lain untuk mengubah kota lebih baik. Meski begitu, saat Pilgub DKI, dia mengingatkan Ahok tak menggunakan dana APBD untuk berkampanye.

"Jadi saya ingatkan birokrasi dipakai untuk pemenangan Pilgub, jangan sampai APBD dipakai untuk pemenangan pilgub kemudian jangan sampai hal-hal yang mencederai Pilgub Jakarta, harusnya ini menjadi pilgub yang berkualitas," kata dia.

Lanjut dia, Ahok bakal kalah mirip Fauzi Bowo (Foke) saat Pilgub DKI. Ketika itu, elektabalitas Foke sangat tinggi daripada pasangan Jokowi-Ahok. Namun saat pemilihan, Jokowi-Ahok yang tak punya elektabilitas tinggi bisa terpilih orang nomor 1 di DKI Jakarta.

"Siapa bilang elektabilitas tidak bisa ditandingi, Ahok ini kan 43 persen jadi artinya 57 persen tidak milih dia kan. Ini kan sama seperti elektabilitas yang dimiliki pak Foke saat 2012. Ini kan sudah dua partai yang mendukung Ahok, jadi batal itu teori konspirasi yang mengatakan parpol bersatu melawan Ahok, yang terjadi kan Ahok yang meninggalkan partai politik jadi jangan dibalik partai politik melawan Ahok," tandasnya. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok: Saya Mau Ikut Kampanye Ganjar, tapi Dilarang Undang-Undang
Ahok: Saya Mau Ikut Kampanye Ganjar, tapi Dilarang Undang-Undang

Ahok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
Cerita Mardiono Elektabilitas PPP Jakarta Runtuh Setelah Dukung Ahok di Pilgub DKI 2017
Cerita Mardiono Elektabilitas PPP Jakarta Runtuh Setelah Dukung Ahok di Pilgub DKI 2017

Pada saat itu Ahok menelan kekalahan dan berimbas pada kursi PPP di DKI Jakarta yang tak sesuai dengan target.

Baca Selengkapnya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kurang 7 Kursi DPRD, PDIP Goda PKS Usung Ahok di Pilkada Jakarta 2024
Kurang 7 Kursi DPRD, PDIP Goda PKS Usung Ahok di Pilkada Jakarta 2024

Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menantang Partai Keadilan Sejahtera untuk mengusung Ahok.

Baca Selengkapnya
Ahok Blak-Blakan Ada Orang Pemda di Balik Parkir Liar, Ini Respons Kadishub Jakarta
Ahok Blak-Blakan Ada Orang Pemda di Balik Parkir Liar, Ini Respons Kadishub Jakarta

Syafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bambang Pacul PDIP Blak-blakan Kondisi 'Dompet' Negara Jelang Jokowi Lengser
VIDEO: Bambang Pacul PDIP Blak-blakan Kondisi 'Dompet' Negara Jelang Jokowi Lengser "Cekak!"

Komisi III DPR RI menggelar rapat kerja dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta pada Selasa, 3 September 2024.

Baca Selengkapnya
PPATK Ungkap saat Masa Tenang Pemilu Banyak Aliran Uang Tidak Wajar
PPATK Ungkap saat Masa Tenang Pemilu Banyak Aliran Uang Tidak Wajar

Ditemukan tingginya transaksi penukaran uang pecahan Rp50 ribu dan Rp100 ribu ketika masa tenang.

Baca Selengkapnya
TKN Prabowo Bela Jokowi Disebut Tak Bisa Kerja: Siapa Sih yang Mau Dengar Ahok Sekarang?
TKN Prabowo Bela Jokowi Disebut Tak Bisa Kerja: Siapa Sih yang Mau Dengar Ahok Sekarang?

TKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.

Baca Selengkapnya
Ahok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua
Ahok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua

Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua

Baca Selengkapnya
Ahok: Secara Prinsip, Sulit PDIP untuk Mendukung Anies Baswedan
Ahok: Secara Prinsip, Sulit PDIP untuk Mendukung Anies Baswedan

Walaupun keputusan akhirnya tetap akan berada di Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya
AHY Kritik Pemerintah: Ekonomi Tumbuh Rendah, Utang Justru Meroket
AHY Kritik Pemerintah: Ekonomi Tumbuh Rendah, Utang Justru Meroket

AHY menilai sembilan tahun terakhir ekonomi alami sejumlah kemandekan dan kemunduran serius

Baca Selengkapnya
Ahok Umumkan Siap Maju Pilkada Jakarta: Kalau Warga Beri Kesempatan untuk Selesaikan Pekerjaan
Ahok Umumkan Siap Maju Pilkada Jakarta: Kalau Warga Beri Kesempatan untuk Selesaikan Pekerjaan

Ketua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada

Baca Selengkapnya