PSI dan PPP ibaratkan nomor peserta pemilu seperti sepak bola

Merdeka.com - KPU telah menetapkan nomor urut partai peserta Pemilu 2019 usai diundi di Gedung KPU, Minggu (18/2) malam. Ketua Umum PSI Grace Natalie menyamakan angka 11 yang mereka dapatkan sebagai tim sepak bola.

"Nomor 11 mengingat kami pada tim sepak bola yang isinya 11 orang esensinya adalah dalam sebuah tim sepak bola gak ada pemain tunggal, enggak ada yang main cantik sendirian kemudian timnya menang. Kita butuh teamwork kerjasama menggolkan PSI masuk dalam parlemen sama-sama kita bersihkan politik Indonesia dengan kemenangan Pemilu 2019," ujar Grace usai penetapan nomor urut di Gedung KPU, Minggu (18/2).

Grace mengilhami partai sebagai sebuah tim sepak bola. Menurutnya, tak ada tim sepak bola yang memenangkan pertandingan dengan kepiawaian satu orang semata. Sama dengan perjalanan PSI, sampai bisa menjadi peserta pemilu berkat kerja keras semua kader dari tingkat bawah sampai pusat.

"Itu yang kami lakukan sejak PSI berdiri 3 tahun lalu karena PSI tidak akan ada tanpa kerjasama anggota tim dari pengurus kecamatan kabupaten kota provinsi sampai pusat," imbuhnya.

Sementara itu, Ketum PPP Romahurmuziy menilai, angka 10 adalah nomor baik. Lantaran banyak topskor sepak bola memakai nomor punggung 10.

"Tapi mungkin apresiasi dari kader, nomor 10 ini nomor topskorer pesepakbola dunia maupun nasional. Messi, Kempes, Zidane, Irfan Bachdim nomor 10," ucapnya.

Dia melihat angka 10 sebagai angka yang baik untuk Pemilu. Sebab 10 identik dengan angka sempurna. Maka ia harapkan PPP bisa mencapai hasil baik pada Pemilu 2019.

"Saya melihat angka 10 yang kita tunggu di ujian, angka sempurna. Sehingga bagi PPP tepat 10 kalau pemilu, hari ini juga angka 10. Insya Allah jadi perolehan sempurna," imbuhnya.