Temui Luhut, PPP kubu Djan Faridz tolak muktamar islah
Merdeka.com - Sejumlah elite Partai Persatuan Pembangunan versi Muktamar Jakarta mendatangi Menko Polhukam Luhut Panjaitan di kantornya, Jumat (29/1). Kedatangannya tersebut, bertujuan untuk memfasilitasi islah antara kubu Djan Faridz dan kubu Romahurmuziy (Romi).
Meski menginginkan islah, mereka menolak dengan usulan tokoh senior PPP yang menilai Muktamar merupakan jalan terbaik mengakhiri konflik.
"(Muktamar) Bisa jadi chaos (rusuh). Kita ingin islah tidak keluar dari putusan MA. Karena nanti (muktamar) ada potensi untuk digugat lagi," kata Wakil Ketua Umum PPP versi muktamar Jakarta, Habil Marati di Kantor Menko Polhukam, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (29/1).
-
Mengapa PKS menghormati putusan MK? 'Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024,'
-
Apa pernyataan Bahlil tentang keputusannya keluar dari Golkar? Bahlil mengaku sudah keluar dari Golkar lebih dari 10 tahun lalu. Bahlil mengaku masuk kabinet Presiden Jokowi pada 2019 bukan dari usulan atau perwakilan Golkar.
-
Siapa yang diminta mundur? Adapun keenam caleg yang diminta mundur tersebut di antaranya dari Dapil 13 meliputi Batang, Pekalongan dan Pemalang, yakni Achmad Ridwan dan satu orang belum terkonfirmasi. Kemudian di Dapil 2 meliputi Kendal, Kabupaten Semarang dan Salatiga ada Diah Kartika Permatasari.Di Dapil 8 meliputi Magelang, Kota Magelang, Boyolali, yakni Eko Susilo dan Dwi Adi Agung Nugroho. Kemudian di Dapil 9 meliputi Purworejo, Wonosobo dan Temanggung ada Elisabeth Intan Kurniasari.
-
Kalimat pamit apa? Assalamualaikum sahabat-sahabat, izinkan saya untuk pamit dari grup ini. Mohon maaf jika ada kesalahan atau kekurangan selama bergabung. Sukses terus untuk kita semua. Sampai jumpa!
-
Bagaimana PKS menanggapi putusan MK? Putusan Mahkamah Konstitusi terhadap sengketa Pilpres 2024, bersifat final dan mengikat, meski tak sepenuhnya sesuai dengan harapan. Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024.
-
Kenapa PPP mau gugat ke MK? 'Tentu kalau kita di internal PPP, data kita sih lebih dari itu. Tetapi karena keputusannya masih seperti itu ya tentu akan melalui proses regulasi aturan yang ada dengan masuk ke MK,' kata Amir.
Habil menjelaskan, keinginan dari pihaknya yang disebut tim Ad Hoc PPP tersebut telah disampaikan ke Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta Djan Faridz. Sebab itu, dia berharap, Muktamar tak perlu digelar. Terlebih, dia mengaku kali ini, Luhut yang mewakili pemerintah telah menyambut baik keinginan islah tanpa Muktamar tersebut.
Seperti diketahui, sejumlah tokoh senior PPP melakukan pertemuan tertutup dengan Menko Polhukam Luhut Panjaitan, kemarin. Dalam pertemuan tersebut, Luhut mengungkapkan, tokoh senior PPP ingin mengakhiri perseteruan antara kubu Djan Faridz dan kubu Romahurmuziy dengan menggelar Muktamar Islah.
"Kami berbincang-bincang mengenai masa depan yang intinya para senior partai ingin ada muktamar islah supaya damai. Jadi pikiran-pikiran itu dibawa tadi sudah mulai mengerucut. Kita berharap Pak Djan dan Pak Romi bisa memahami aspirasi dan pikiran senior," kata Luhut usai bertemu dengan senior PPP di Kantor Menko Polhukam, Jakarta, Kamis (28/1).
Dalam kesempatan yang sama, Politisi Senior PPP Bachtiar Chamzah menyatakan, kedatangannya dengan tokoh PPP lainnya yang merupakan Anggota Mahkamah Partai tersebut bertujuan untuk memberitahukan kepada pemerintah melalui Menko Polhukam bahwa kubu Djan Faridz maupun kubu Romi bukanlah pengurus yang sah.
"Mahkamah berpendapat dua-duanya tidak sah. Sudah lama mahkamah partai berpendapat seperti itu. Walaupun umpamanya MA memutuskan bahwa Djan Faridz sah. Tapi coba diperiksa apakah pelaksanaan itu melanggar anggaran dasar nggak," ujarnya.
"Sederhana aja. Kepengurusan DPP Djan Faridz tidak boleh orang duduk dalam pengurus DPP yang tidak pernah masuk dalam PPP. Coba diperiksa itu. Karena partai ini kan sebelum sampai kemana patuh dulu dong dengan AD/ART. Kan ini guidenya. Kalau ini tidak dipatuhi ya dampaknya akan berantakan. Senior, mahkamah partai berpendapat, solusinya kita harus muktamar," tambahnya.
Bachtiar menjelaskan, tokoh senior telah sepakat sangat berharap agar Muktamar dapat digelar paling lambat Juli tahun 2016. Oleh sebab itu, dia bersama tokoh senior lainnya akan bertemu dengan dua kubu dalam waktu dekat.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
MK bakal menggelar Rapat Permusyawakaratan Hakim untuk membahas posisi Arsul Sani.
Baca SelengkapnyaMajelis Pertimbangan PPP merekomendasikan kepada Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono untuk memecat kader PPP yang mendukung Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPemilu tidak hanya dilihat dari hasil melainkan juga proses.
Baca SelengkapnyaPPP kecewa gugatan sengketa hasil Pileg 2024 ditolak MK.
Baca SelengkapnyaPlt. Ketua Idy Muzayyad PPP Bali menilai, pemecatan tersebut dilakukan secara sewenang-wenang.
Baca SelengkapnyaCak Imin merupakan salah satu tokoh yang pernah mengusulkan Jokowi tiga periode.
Baca SelengkapnyaPPP memastikan surat dari Majelis Pertimbangan juga menyebutkan tak ada permintaan agar Mardiono mundur dari jabatan Plt Ketum.
Baca SelengkapnyaPKB dan PKS telah sepakat menghadapi pasca-Pilpres dengan bersatu untuk hadapi tantangan yang kian besar.
Baca SelengkapnyaMardiono tetap optimis masih banyak ruang bagi PPP untuk berjuang. Termasuk ruang hukum dan politik.
Baca SelengkapnyaArsul tidak akan ikut mengambil keputusan atau menangani sengketa Pilpres
Baca SelengkapnyaPengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim) kembali menggelar sidang kasus pencemaran nama baik Luhut Binsar Pandjaitan.
Baca SelengkapnyaMuhamad Mardiono telah melakukan konsolidasi pemenangan, bertemu dan menyerap aspirasi jutaan masyarakat Indonesia.
Baca Selengkapnya