Ulama & kiai PKB ogah dukung Ahok karena kasar tak sopan
Merdeka.com - Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas menyatakan seluruh ulama dan kiai PKB tak akan mendukung bakal calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pada Pilgub DKI 2017. Sebab, gaya bicara pria disapa Ahok itu tak mempunyai sopan santun.
"Kiai PKB dan Ulama PKI DKI tidak inginkan Ahok, walaupun kami tidak bicara ras atau agama. Ahok meski kerja bagus, cuma gaya bicara kasar," kata Hasbiallah Ilyas dalam acara syukuran Harlah ke-18 PKB di Kantor DPW PKB, Jakarta, Senin (25/7).
Selain itu, kata dia, para bakal calon gubernur DKI yang sudah mengikuti fit and proper test PKB akan diserahkan kepada Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Salah satu yang sudah mendaftar, Sandiaga Uno dan Yusril Ihza Mahendra.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
-
Siapa yang dikritik Golkar soal maju Pilgub DKI? Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir, Anies Baswedan yang tengah mempertimbangkan maju kembali di Pemilihan Gubernur Jakarta.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Bagaimana Golkar menanggapi Anies di Pilgub DKI? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Namun ia mengaku tak menutup kemungkinan pihaknya akan mendukung Ahok. "Kalau lihat Ahok kerja bagus, enggak ada yang enggak mungkin (didukung PKB). Lihat saja nanti tapi enggak tahu, keputusan ada di DPP PKB. Kalau DPW PKB DKI banyak arus bawah tak suka Ahok dengan kata lain agak berat dukung beliau DKI," kata dia.
Dia menambahkan, saat ini seluruh calon gubernur masih memiliki peluang yang sama untuk memperoleh dukungan PKB. Pihaknya juga selalu meminta restu dari para ulama NU sebelum menentukan dukungannya.
"PKB tidak mungkin berjalan tanpa restu kiai NU. Terbukti dalam Pilpres 2014 semua kader PKB solid mendukung pak Jokowi karena ada restu ulama," tandasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada saat itu Ahok menelan kekalahan dan berimbas pada kursi PPP di DKI Jakarta yang tak sesuai dengan target.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaGanjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.
Baca SelengkapnyaGibran menganggap kritikan dari Ahok merupakan hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaMenurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaAhok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaMereka yang tergabung dalam Barisan Relawan Bhineka Jaya melakukan dukungan kepada Ahok untuk menjadi Calon Gubernur DKI yang diusung PDIP.
Baca SelengkapnyaCawapres nomor urut 02 itu justru menyerahkan ihwal penilaian tersebut kepada warga.
Baca SelengkapnyaSeorang nenek pendukung paslon 02 mengatakan bahwa Prabowo memiliki gagasan melanjutkan kinerja presiden sebelum-sebelumnya.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.
Baca Selengkapnya