Warga rusun Marunda mengaku 'dipimpong' anggota PPS saat mencoblos
Merdeka.com - Pendaftaran peserta pemilih tambahan di Cluster C1 Rusun Marunda, Cilingcing, Jakarta Utara, Rabu (15/2) berlangsung ricuh. Warga Rusun Marunda menilai panitia pemungutan suara (PPS) terlalu lamban dalam mendata setiap warga yang tidak mendapatkan undangan untuk menyalurkan suaranya di Pilkada DKI Jakarta 2017.
Warga merasa merasa dipersulit untuk menyalurkan hak suaranya. "Kita mau milih aja dipersulit padahal kita ini warga rusun bukannya orang asing," kata Didit Pranomo warga Cluster C1 Rusun Marunda, Jakarta Utara.
Warga merasa geram karena semua dokumen kependudukan seperti Kartu Keluarga dan KTP sudah mereka miliki. Selain itu, warga rusun yang tidak memiliki undangan pemilihan juga sempat di 'oper-oper' ke TPS lain yang ada di rusunawa oleh panitia pemilu.
-
Kenapa KPU DKI Jakarta imbau warga urus pindah memilih? Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengimbau masyarakat yang belum pindah memilih untuk segera mengurus berkas sebelum batas waktu yang telah ditetapkan yakni 15 Januari 2024.
-
Apa hak warga binaan Jawa Tengah di pemilu? Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, dalam sebuah perhelatan pemilu, salah satu indikator kesuksesaannya adalah partisipasi pemilih. Guna memastikan hak pilih warga binaan lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan) terlindungi pada Pemilu 2024, Pemprov Jateng melakukan koordinasi dengan Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham).
-
Kenapa Pemprov Jateng dorong warga binaan memilih? Oleh karena itu, ia mendorong agar warga binaan baik di lapas maupun rutan menggunakan hak suaranya pada pemilu 2024.“Narapidana mempunyai hak yang sama dalam pemilu maupun pilkada,“ kata Nana usai menerima Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah, Tejo Harwanto, di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Selasa (21/11).
-
Dimana pemilih memberikan suara? Pemilihan ini akan dilaksanakan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di masing-masing wilayah.
-
Apa itu PPS pemilu? PPS pemilu adalah badan yang dibentuk KPU untuk melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara pemilu.
-
Siapa yang nyoblos di TPS 12? Baru pagi-pagi hari, Gubernur DIY Sri Sultan HB X sudah hadir di TPS 12 Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta. Ia hadir bersama sejumlah anggota keluarga pukul 07.10 pagi.
"Kita dari TPS 26 yang ada di Cluster C2 gara-gara penuh banget di sana kata panitia kita suruh nyoblos aja di TPS 28 Cluster C1. Dari TPS 28 eh di oper lagi suruh ke TPS 26. Kalau kaya gini terus gimana kita mau milih. Satu suara itu menentukan nasib kita kedepannya loh," ujar Fatimah warga Rusunawa Cluster C2 di lokasi.
Warga Rusun Marunda Cluster C1 juga menilai panitia antara TPS tidak ada koordinasi yang bagus sehingga menyusahkan warga. "Antara TPS itu tidak ada koordinasi sih jadi warga-warga yang disusahkan disuruh mondar-mandir kan jadinya makan waktu," pungkas Fatimah. (mdk/gil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga diresahkan dengan aksi petugas yang mengaku dari kelurahan.
Baca SelengkapnyaPembentang spanduk dukung Ganjar diduga dianiaya Paspampres.
Baca SelengkapnyaGerakan Anak Abah Tusuk 3 paslon tersebut dianggap sebagai bentuk kekecewaan pendukung lantaran Anies Baswedan tak diusung.
Baca SelengkapnyaKPU Kota Denpasar telah lama memberikan sosialisasi soal pindah memilih tetapi masyarakat masih ada saja yang tidak mengetahui hal tersebut.
Baca SelengkapnyaMeski lokasi TPS terpantau becek akibat guyuran hujan lebat, warga tetap antusias untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca Selengkapnya13 tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Sleman menjalani pemungutan suara ulang (PSU) dan pemungutan suara lanjutan
Baca Selengkapnya"Mereka mau direlokasi tapi tuntutan mereka minta dipenuhi juga," ujar Maulana.
Baca SelengkapnyaAda beberapa persoalan yang dinilai Pramono harus segera diatasi bila terpilih menjadi gubernur.
Baca SelengkapnyaAndrian menyebutkan polisi terus berupaya menyukseskan Pemilu 2024 secara damai, aman dan sejuk
Baca SelengkapnyaDPRD DKI Jakarta mempertanyakan warga menengah atas yang tinggal di rusunawa.
Baca SelengkapnyaKejadian itu terjadi saat Presiden Joko Widodo berkunjung ke Gunungkidul.
Baca SelengkapnyaSuara Orang Rimba Menyambut Pemilu: Berharap Kesejahteraan dan Perhatian
Baca Selengkapnya