5 Manfaat kesehatan menjadi jomblo
Merdeka.com - Selama ini orang jomblo selalu dikaitkan dengan galau, depresi, dan lainnya. Banyak juga yang diolok-olok karena masih jomblo dan melajang sementara teman-temannya sudah memiliki pasangan. Jika Anda termasuk jomblo, jangan keburu galau dan depresi karena tudingan teman-teman Anda. Jomblo juga memiliki manfaat besar kok pada tubuh Anda.
Memang ada banyak manfaat dari berpasangan, namun menjadi jomblo juga bisa memberikan manfaat tersendiri bagi kesehatan Anda. Tak percaya? Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan yang bisa didapatkan orang jomblo, seperti dilansir oleh oleh Boldsky (12/06).
Peduli kesehatan tubuh
-
Kenapa banyak orang merasa jomblo adalah masalah? Menjadi jomblo bagi banyak orang adalah sebuah masalah. Sebab, dia harus menjalani kehidupannya tanpa ada kekasih hati yang bisa menemani dan diajak sharing.
-
Bagaimana cara jomblo untuk menghadapi kesendirian? Tidak usah sedih kalau sendiri, Matahari juga sendiri, tapi tetap bersinar.
-
Apa yang sering dilakukan jomblo? Jika Anda adalah seorang jomblo yang ingin punya pacar, kata-kata di bawah ini mungkin akan menginspirasi dan menghibur Anda.
-
Apa yang bikin para jomblo iri? Momen yang cukup seru adalah saat naik motor bersama kekasih tencinta. Namun, hal ini sering membuat para jomblo merasa iri dan menginginkan jok belakang motor diisi oleh pacar tercinta juga.
-
Kenapa kesepian bisa merusak kesehatan? Karena koneksi sosial adalah pondasi kesejahteraan, merasa kesepian dapat merusak keseimbangan tubuh, pikiran, dan perilaku Anda.
-
Apa makna Hari Jomblo? Bagi sebagian orang, kata 'jomblo' mungkin hanya terdengar seperti istilah Indonesia biasa, tapi sebenarnya, tradisinya memiliki akar yang lebih dalam, terutama di Tiongkok.
Orang yang jomblo lebih peduli terhadap kesehatan tubuh dan penampilan mereka dibandingkan dengan orang yang berpasangan. Sebuah penelitian mengungkap bahwa orang yang sudah berpasangan seringkali justru mengabaikan kesehatan mereka karena sudah nyaman bersama pasangan. Misalkan mereka akan lebih mudah gemuk, tidak memperhatikan berat badan, dan malas berolahraga.Sementara jomblo bisa menjadi dorongan tersendiri bagi seseorang untuk tetap sehat, bugar, dan memiliki berat badan yang ideal. Ini akan membuat para jomblo lebih sehat dan bugar dibandingkan dengan orang yang sudah berpasangan.
Tidak mudah stres
Siapa bilang jomblo selalu identik dengan galau atau stres? Faktanya, jomblo justru lebih terhindar dari stres karena mereka tak memikirkan masalah yang berkaitan dengan hubungan romantis atau pasangan. Orang yang sudah berpasangan tentunya juga harus mengurus pasangan mereka, begitu juga dengan masalah lain yang berkaitan dengan hubungan.Uang adalah salah satu masalah yang sering muncul pada orang yang sudah berpasangan. Jomblo bisa terhindar dari masalah keuangan bersama pasangan karena mereka masih hidup melajang.
Peduli makanan
Orang yang masih melajang lebih peduli pada diet mereka dibandingkan orang yang sudah berpasangan. Dengan begitu, mereka lebih berhati-hati ketika mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Kenyamanan yang didapatkan seseorang ketika berpasangan bisa membuat seseorang tak peduli lagi dengan diet yang mereka lakukan. Akibatnya, mereka bisa saja mulai mengonsumsi lebih banyak makanan yang tak sehat dan kaya kalori.Menjadi jomblo membantu seseorang untuk lebih sadar dan peduli terhadap makanan yang mereka konsumsi. Dengan begitu, jomblo berkemungkinan lebih sehat dalam hal pencernaan maupun kesehatan tubuh keseluruhan karena makanan mereka terjaga.
Kehidupan sosial yang aktif
Jomblo memiliki kehidupan sosial yang lebih aktif dibandingkan orang yang sudah berpasangan. Seringkali orang yang sudah berpasangan akan mulai jarang berkumpul dengan teman-temannya atau menghadiri pesta-pesta yang dianggap tidak terlalu penting, karena ada acara dengan pasangan atau keluarga yang lebih didahulukan.Sebuah penelitian mengungkap bahwa orang yang memiliki kehidupan sosial lebih aktif berkemungkinan memiliki kesehatan yang lebih bagus. Bisa jadi jomblo memiliki kehidupan sosial yang aktif karena mereka ingin mengenal banyak orang dan memiliki pasangan, namun kehidupan sosial aktif itu sendiri sudah sangat bermanfaat untuk kesehatan mereka.
Tidak sering bertengkar
Penelitian terbaru mengungkap bahwa pasangan yang sering bertengkar atau tak puas dengan pasangannya memiliki risiko terkena penyakit jantung yang lebih tinggi. Tentunya orang yang jomblo akan terhindar dari hal ini. Tak pernah mengalami pertengkaran dengan pasangan dan merasa tak puas dengan pasangan akan menurunkan risiko mereka mengalami stres dan penyakit jantung. Dengan begitu, jomblo menjadi lebih sehat secara mental dan fisik.Jangan meratapi status jomblo Anda saat ini. Maksimalkan kemampuan dan kesehatan Anda untuk aktualisasi diri hingga tiba saatnya untuk menjalin hubungan dengan orang yang Anda idamkan. Menjadi jomblo tak buruk kok, bahkan bermanfaat untuk kesehatan.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut 40 kata-kata lucu jomblo ingin punya pacar yang menghibur dan bikin ngakak.
Baca SelengkapnyaPada musim liburan seperti sekarang banyak orang yang merasakan kesepian. Berikut cara untuk mengatasi dan melawan perasaan tersebut.
Baca SelengkapnyaKesepian tidak hanya berdampak pada kehidupan sosial seseorang, tetapi juga pada kesehatan mentalnya.
Baca Selengkapnya"Single Awareness Day" dipakai untuk merayakan kehidupan lajang, seringkali dengan sentuhan humor.
Baca SelengkapnyaSementara teman-temannya sibuk dengan pasangan masing-masing, mereka yang jomblo hanya bisa meratapi nasib di kamar.
Baca SelengkapnyaTinggal sendirian memiliki kecenderungan lebih besar untuk mengalami depresi.
Baca SelengkapnyaKesepian artinya kesendirian, atau ketika merasa sendiri.
Baca SelengkapnyaKesendirian atau yang sering disebut sebagai "me time" sering kali dipandang negatif dan dihindari oleh banyak orang.
Baca SelengkapnyaKesepian yang berkepanjangan dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan fisik.
Baca SelengkapnyaKesepian kronis adalah istilah untuk menggambarkan kesepian yang dialami dalam jangka waktu yang lama.
Baca SelengkapnyaLiburan juga memiliki potensi untuk menyegarkan kembali pikiran.
Baca SelengkapnyaSimak rekomendasi kata-kata bijak liburan berikut ini, bisa jadi referensi caption media sosial di akhir pekan.
Baca Selengkapnya