Ketahui Dampak dari Setiap Posisi Tidur terhadap Kesehatan Kulit
Merdeka.com - Salah satu hal yang pasti kita lakukan untuk mengakhiri aktivitas dalam satu hari adalah tidur. Ketika tidur, terjadi pemulihan pada seluruh tubuh kita termasuk juga pada kesehatan kulit.
Tidur disebut merupakan cara yang tepat untuk menjaga kesehatan kulit termasuk kulit wajah. Namun tidur juga bisa menyebabkan sejumlah masalah pada kulit kamu.
Posisi tidur yang kamu lakukan setiap malam bisa berakibat buruk terhadap kulit. Posisi tidur yang tak tepat bisa menyebabkan timbulnya jerawat ataupun mempercepat keriput.
-
Apa efek kurang tidur bagi kesehatan kulit? Efek kurang tidur bagi kesehatan kulit yang paling pertama adalah berubahnya warna kulit menjadi lebih kusam. Ya, kulit kusam merupakan dampak yang nyata dari kurang tidur terhadap kesehatan kulit. Selama tidur, tubuh memasuki fase pemulihan di mana sel-sel kulit diperbaharui dan produksi kolagen meningkat. Kurang tidur mengganggu proses ini, mengakibatkan penurunan produksi kolagen yang esensial untuk kekencangan dan keelastisan kulit.
-
Apa pengaruh tidur telentang pada kulit? Tidur telentang adalah posisi tidur yang umumnya dianggap paling baik untuk kesehatan kulit. Dalam posisi ini, tubuh dapat mengalirkan cairan dengan baik, membantu mencegah pembengkakan wajah.
-
Kenapa tidur telungkup buruk untuk kulit? Selain itu, tidur telungkup membuat kulit wajah mendapat tekanan yang berkepanjangan selama berjam-jam, yang dapat menyebabkan timbulnya keriput dan garis-garis penuaan.
-
Kenapa kurang tidur bisa bikin jerawat? Efek kurang tidur bagi kesehatan kulit yang ketiga dapat menjadi pemicu timbulnya jerawat dan masalah kulit lainnya. Salah satu mekanisme terkait adalah peningkatan produksi hormon kortisol, yang meningkat pada situasi stres atau kurang tidur. Kortisol dapat merangsang kelenjar minyak pada kulit untuk menghasilkan lebih banyak minyak, yang kemudian dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan munculnya jerawat.
-
Kenapa tidur dengan makeup bisa buruk untuk kulit? Campuran antara makeup, kotoran, dan minyak yang terkumpul sepanjang hari dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan berbagai masalah kulit seperti komedo dan whitehead.
-
Bagaimana kurang tidur bisa bikin kulit lebih cepat tua? Kurang tidur dapat menjadi salah satu penyebab penuaan dini pada kulit. Selama tidur, tubuh memasuki fase pemulihan yang melibatkan produksi hormon pertumbuhan, yang merangsang regenerasi sel dan pembentukan kolagen. Kekurangan tidur dapat menghambat proses ini, menyebabkan penurunan produksi kolagen yang esensial untuk menjaga elastisitas dan kekenyalan kulit. Kolagen yang kurang dapat mengakibatkan kulit kehilangan kekencangan dan munculnya garis-garis halus serta kerutan lebih cepat.
Mengetahui dampak dari setiap posisi tidur yang kamu lakukan merupakan hal yang penting diketahui. Dilansir dari Times of India, Dr. Kiran Lohia, pakar kulit dari Lumiere Dermatology menyebutkan dampak dari setiap posisi tidur terhadap kulit.
Efek yang Ditimbulkan dari Tidur dengan Bantal
Tidur telentang merupakan posisi paling tepat untuk tidur. Dengan menggunakan bantal yang tepat, sudut 20-230 derajat dapat membantu mengalirkan cairan di dalam tubuh secara tepat.
Namun ketika kamu tidur dengan posisi miring atau telungkup dengan bantal, maka dapat mengakibatkan kulit wajah kotor dengan bakteri atau sisa krim yang baru kita gunakan yang menempel pada bantal. Cara terbaik untuk mengatasi hal ini adalah ganti dan cuci sarung bantal secara teratur.
Efek yang Ditimbulkan dari Tidur Telungkup
Tidur dengan cara telungkup ini merupakan cara yang paling buruk bagi kesehatan kulit. Ketika tidur, kulit juga butuh bernapas sehingga posisi ini tak ideal karena dapat mengganggu pori-pori kulit. Hal ini bisa menyebabkan melebarnya pori-pori, serta munculnya garis dan jerawat di wajah.
Tidur telungkup membuat kulit mendapat tekanan selama lebih dari delapan jam setiap malam. Posisi ini dapat membuat wajah menjadi datar dan memicu munculnya keriput. Oleh karena itu, posisi ini sebaiknya dihindari secara total.
Efek yang Ditimbulkan dari Tidur Miring
Walaupun efek buruk yang ditimbulkan tak sebanyak tidur telungkup, namun posisi ini juga tidak bisa dikatakan ideal untuk tidur. Ketika kamu tidur miring, kamu akan memberi tekanan yang luar biasa pada satu sisi tubuh.
Posisi tidur miring ini akan menekan tulang pipi dan memicu keriput pada satu sisi karena tekanan dan sentuhan. Selain itu, ketika kamu memakai produk perawatan kulit, posisi ini bisa membuat produk tersebut menyebar di bantal dan tak terserap oleh kulit.
Efek yang Ditimbulkan dari Tidur Telentang
Tidur telentang merupakan posisi yang paling ideal untuk tidur. Pasalnya posisi ini tidak memberikan terlalu banyak tekanan pada kulit wajah, posisi ini menyebabkan semakin sedikit garis dan tekanan pada kontur wajah sehingga kulitmu tetap halus dan muda.
Sebagai perbandingan dengan tidur telungkup dan miring, ketika telentang, cairan tidak akan berkumpul di wajah dan membuatnya jadi bengkak. Selain itu, wajah tidak menyentuh bantal sehingga dapat mencegah iritasi yang terjadi dari pertukaran minyak, debu, dan kotoran lainnya.
Sejumlah perbedaan itu dapat dialami oleh kulit kamu dengan melakukan posisi tidur yang berbeda-beda. Untuk menjaga kesehatan kulit wajah, biasakan tidur dalam posisi telentang untuk mencegah munculnya berbagai masalah.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah kebiasaan terkait kecantikan yang kita lakukan bisa sangat berdampak buruk bagi kesehatan kulit kita.
Baca SelengkapnyaKurang tidur dapat menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada masalah kulit dan penuaan dini.
Baca SelengkapnyaPori-pori tersumbat, iritasi pada mata, bibir kering, & munculnya garis-garis halus adalah risiko yang dapat dihindari dengan membersihkan makeup sebelum tidur.
Baca SelengkapnyaBegadang menimbulkan berbagai macam efek buruk bagi kesehatan kulit.
Baca SelengkapnyaPolusi udara tidak hanya dapat terhirup ke dalam tubuh dan merusak paru-paru atau organ lainnya, tetapi juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit.
Baca SelengkapnyaTidur dengan bantal tinggi bisa menyebabkan sejumlah dampak buruk pada kesehatan kita yang perlu dihindari.
Baca SelengkapnyaMandi sebelum tidur bisa berdampak pada kesehatan dengan sejumlah cara.
Baca SelengkapnyaTinggal di negara tropis menyebabkan sejumlah masalah rentan dialami kulit.
Baca SelengkapnyaApakah kopi menyebabkan jerawat? Pertanyaan ini sering kali muncul di kalangan pecinta kopi yang juga peduli dengan kesehatan kulit mereka.
Baca SelengkapnyaPenyebab jerawat punggung dan cara mencegahnya yang penting diketahui.
Baca SelengkapnyaKerutan di dahi sering kali menjadi salah satu tanda penuaan yang paling terlihat pada wajah seseorang.
Baca SelengkapnyaKeringat yang dibiarkan mengering tanpa dibersihkan dapat memberikan dampak negatif terhadap kesehatan kulit dan kenyamanan kita sehari-hari.
Baca Selengkapnya