Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jangan letakkan televisi di kamar tidur anak!

Jangan letakkan televisi di kamar tidur anak! Ilustrasi menonton televisi. ©Shutterstock/Geo Martinez

Merdeka.com - Entah siapa yang memulai, namun tren meletakkan televisi di dalam kamar tampaknya sudah banyak dilakukan oleh masyarakat di Indonesia. Adanya televisi di dalam kamar dilihat sebagai sebuah bentuk kemewahan tersendiri, karena bisa menikmati hiburan langsung dari tempat tidur. Namun banyak yang tak menyadari efek samping dari meletakkan televisi di dalam kamar, terutama bagi anak-anak mereka.

Penelitian mengungkap bahwa anak berusia 10 - 14 tahun yang memiliki televisi di kamarnya cenderung memiliki BMI yang lebih tinggi dibandingkan anak yang tak memiliki televisi dalam kamar. Dengan kata lain, anak-anak itu lebih gemuk dan cenderung kelebihan berat badan jika dibandingkan dengan anak sebaya mereka yang tak memiliki televisi dalam kamar.

Yang lebih mengkhawatirkan, anak-anak yang memiliki televisi di dalam kamar cenderung akan mengalami kelebihan berat badan dan berisiko terkena obesitas. Risiko ini terus meningkat bahkan jika anak jarang menggunakan televisi atau menontonnya, seperti dilansir oleh Daily Mail (03/03).

Orang lain juga bertanya?

Peneliti di Amerika Serikat berpendapat bahwa hal ini disebabkan oleh waktu tidur yang terganggu ketika anak menonton televisi sampai malam, serta iklan-iklan makanan yang ditujukan untuk anak-anak. Adanya hasil ini membuat peneliti melakukan penelitian lain terkait efek kesehatan anak yang dipengaruhi oleh alat elektronik seperti tablet atau laptop.

Hasil ini didapatkan peneliti setelah melakukan survei lewat telepon pada 6.522 anak perempuan dan laki-laki berusia 10 - 14 tahun. Mereka menanyai apakah anak-anak tersebut memiliki televisi di kamar tidur mereka. Setelah itu, peneliti akan mengecek berat badan dan BMI anak dua sampai empat tahun setelahnya.

Rata-rata, anak yang memiliki televisi di kamarnya memiliki berat badan 0,4 kilogram lebih berat. Uniknya, penambahan berat badan ini sama sekali tak berkaitan dengan waktu yang mereka habiskan melihat televisi. Peneliti berpendapat bahwa kemungkinan hal ini disebabkan oleh waktu tidur yang terganggu.

Selanjutnya peneliti akan melakukan penelitian terhadap efek kesehatan alat elektronik lain seperti tablet dan laptop terhadap kesehatan anak. Hasil penelitian ini setidaknya bisa membuat orang tua berpikir ulang sebelum meletakkan televisi di kamar anak.

(mdk/kun)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dampak Negatif TV pada Perkembangan Anak, Orang Tua Wajib Tahu
Dampak Negatif TV pada Perkembangan Anak, Orang Tua Wajib Tahu

Televisi, sebagai salah satu sumber hiburan, memiliki dampak yang signifikan pada tumbuh kembang anak-anak.

Baca Selengkapnya
Bagaimana Cara Mengurangi Screen Time pada Anak, Atasi Kecanduan Menatap Layar
Bagaimana Cara Mengurangi Screen Time pada Anak, Atasi Kecanduan Menatap Layar

Pada anak, terdapat cara yang perlu diterapkan orangtua untuk mengatasi penggunaan layar berlebihan.

Baca Selengkapnya
Hindari Makanan Ini Supaya Anak Tidak Mengalami Obesitas
Hindari Makanan Ini Supaya Anak Tidak Mengalami Obesitas

Hal-hal yang perlu diwaspadai supaya anak tidak mengalami obesitas. Penyebab obesitas umumnya terjadi karena tiga faktor, yaitu perilaku, lingkungan dan genetik

Baca Selengkapnya
9 Makanan Penyebab Obesitas pada Anak, Perlu Dihindari
9 Makanan Penyebab Obesitas pada Anak, Perlu Dihindari

Beberapa makanan meningkatkan risiko obesitas pada anak.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Anak yang Sering Tidur Larut Malam, Ketahui Penyebabnya
Cara Mengatasi Anak yang Sering Tidur Larut Malam, Ketahui Penyebabnya

Tidur larut malam bukanlah hal yang baik bagi setiap orang, termasuk anak-anak. Kebiasaan ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan perkembangan mereka.

Baca Selengkapnya
Bisa Berdampak pada Perkembangan, Ketahui Bahaya Paparan Screentime pada Anak di Bawah Usia 2 Tahun
Bisa Berdampak pada Perkembangan, Ketahui Bahaya Paparan Screentime pada Anak di Bawah Usia 2 Tahun

Screentime pada anak di bawah usia 2 tahun sebaiknya dihindari karena sejumlah alasan.

Baca Selengkapnya
Penting Disadari Orangtua, Kenali Tanda-tanda Obesitas pada Anak
Penting Disadari Orangtua, Kenali Tanda-tanda Obesitas pada Anak

Obesitas pada anak merupakan masalah kesehatan yang semakin banyak ditemui dan memerlukan perhatian serius dari orangtua.

Baca Selengkapnya
Bahaya Junk Food untuk Anak, Begini Cara Menjauhkannya
Bahaya Junk Food untuk Anak, Begini Cara Menjauhkannya

Junk food adalah jenis makanan yang memiliki kandungan gizi yang rendah. Kandungannya yang tinggi gula dan garam dapat menimbulkan masalah pada kesehatan anak.

Baca Selengkapnya
Bahaya Paparan Screentime pada Anak di Bawah Usia 2 Tahun
Bahaya Paparan Screentime pada Anak di Bawah Usia 2 Tahun

Penggunaan gadget atau gawai pada anak di bawah dua tahun bisa memicu munculnya sejumlah masalah kesehatan yang tidak bisa dikesampingkan.

Baca Selengkapnya
Sekolah Miliki Peran Penting Beri Edukasi Sehat Cegah Obesitas Anak
Sekolah Miliki Peran Penting Beri Edukasi Sehat Cegah Obesitas Anak

Pencegahan obesitas pada anak bisa sangat bergantung pada peran edukasi dari sekolah.

Baca Selengkapnya
Dampak Negatif Jika Anak Terlalu Banyak Terpapar Layar, Menjauhi Screen Time Berlebihan
Dampak Negatif Jika Anak Terlalu Banyak Terpapar Layar, Menjauhi Screen Time Berlebihan

WHO menyarankan batasan waktu yang jelas, namun seringkali pola pengasuhan terpengaruh oleh perkembangan teknologi

Baca Selengkapnya
Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil
Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil

Anak yang sering tidur larut malam bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari fisik, emosional, hingga akademik. Dampaknya pun bisa memengaruhi perkembangannya

Baca Selengkapnya