Kurang tidur dapat mempercepat tumbuhnya kanker!
Merdeka.com - Kurang tidur tak hanya bisa menyebabkan masalah, baik secara fisik maupun mental, tetapi juga bisa memicu persebaran kanker secara agresif. Hal ini ditemukan peneliti setelah melakukan penelitian terhadap tikus.
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Cancer Research ini peneliti membagi tikus menjadi dua kelompok. Satu kelompok dibiarkan tidur dengan waktu cukup sementara yang lainnya tidur dengan banyak gangguan sehingga mereka seringkali terbangun dan kurang tidur.
Tikus tersebut diperlakukan seperti itu selama tujuh hari sebelum mereka disuntik dengan dua jenis tumor. Setelah disuntik tumor, semua hewan memiliki kanker dalam waktu sembilan sampai 12 hari. Peneliti kemudian mengamati keadaan mereka lagi empat hari setelahnya, seperti dilansir oleh Huffington Post (28/01).
-
Apa dampak buruk kurang tidur? Kurang tidur yang berkepanjangan memaksa tubuh untuk melepaskan lebih banyak kortisol, yaitu hormon stres yang biasanya meningkat dalam situasi penuh tekanan. Ketidakseimbangan hormon ini berdampak pada perubahan suasana hati dan peningkatan tingkat stres.
-
Apa pengaruh tidur siang terhadap risiko kanker? Tidur siang di siang hari mungkin memberikan penyegaran bagi orang yang tidur dengan baik. Namun, bagi yang memiliki kualitas tidur yang buruk, tidur siang mencerminkan kebutuhan tidur tambahan karena pola tidur yang tidak mencukupi atau terpecah-pecah.
-
Bagaimana tidur terlalu lama berpengaruh ke kesehatan? Efeknya terlihat pada gangguan metabolisme dan hormon, seperti insulin, yang dapat mempengaruhi kontrol gula darah.
-
Kenapa tidur berlebihan berdampak buruk bagi kesehatan? Dilansir dari WebMD, kelebihan tidur dapat memicu sejumlah penyakit dan bahkan meningkatkan risiko kematian.
-
Kenapa kurang tidur bisa meningkatkan risiko penyakit jantung? Tidur yang tidak memadai dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi, yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
-
Mengapa kurang tidur berisiko terkena Alzheimer? Ketidakcukupan tidur berkaitan dengan risiko demensia, termasuk Alzheimer. Penting untuk memiliki jadwal tidur yang teratur serta menghindari konsumsi alkohol, kafein, dan elektronik menjelang tidur. Memulai ritual tidur yang menenangkan juga dapat membantu memperbaiki pola tidur.
Peneliti menemukan bahwa tumor pada tikus yang kurang tidur lebih besar dan berkembang dengan lebih cepat dibandingkan dengan tumor pada tikus yang tidur dengan baik. Selain itu mereka juga menemukan bahwa tikus yang kurang tidur memiliki tumor yang lebih agresif dan tersebar hingga ke otot dan tulang.
Diperkirakan hal ini berkaitan dengan efek tidur pada sistem kekebalan tubuh. Peneliti menemukan bahwa tikus yang cukup tidur memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat. Mereka juga memiliki lebih banyak sel sistem imun yang disebut TAMs. Sel ini bisa meningkatkan kekuatan tubuh dan menghentikan sel kanker. Sementara pada tikus yang tak cukup tidur ditemukan sel M2-TAMs yang justru mempercepat persebaran tumor.
Peneliti Dr David Gozal dari University of Chicago Comer Children's Hospital menjelaskan bahwa penelitian ini menunjukkan pentingnya kualitas tidur terhadap kesehatan, kekebalan tubuh, dan bahkan untuk mencegah kanker. Meski begitu peneliti harus melakukan penelitian lebih lanjut untuk memperjelas efek ini pada manusia.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidur siang bisa memberi banyak manfaat bagi kesehatan termasuk menurunkan risiko kanker.
Baca SelengkapnyaBuat kamu yang masih bertanya-tanya apa saja dampak negatif dari sering begadang yang patut diwaspadai, berikut ini penjelasannya.
Baca SelengkapnyaKurang tidur selama beberapa waktu bisa berdampak buruk pada tubuh, namun benarkah hal ini bisa berdampak hingga kematian?
Baca SelengkapnyaKurang tidur dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.
Baca SelengkapnyaTidur merupakan fase penting untuk memulihkan kerja tubuh. Walau begitu, terlalu banyak tidur ternyata bisa menjadi penyebab masalah kesehatan tertentu.
Baca SelengkapnyaKondisi kurang tidur bisa sangat memengaruhi keadaan mental seseorang sehingga penting diperhatikan.
Baca SelengkapnyaTerlalu sering tidur menyebabkan berbagai risiko kesehatan
Baca SelengkapnyaDari gangguan tidur hingga risiko penyakit kronis, dampak bekerja di luar jam kerja normal dapat jauh lebih kompleks daripada sekedar rasa kantuk di siang hari.
Baca SelengkapnyaBangun kesiangan adalah kebiasaan buruk. Bukan hanya tentang kedisiplinan, tapi juga berpengaruh pada kesehatan tubuh.
Baca SelengkapnyaWalau tidur merupakan hal yang penting, namun terlalu banyak tidur bisa menjadi hal yang mengancam kesehatan kita.
Baca SelengkapnyaTidur dekat dengan ponsel merupakan kebiasaan yang berdampak buruk dan perlu dihindari.
Baca SelengkapnyaKurang tidur dapat menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada masalah kulit dan penuaan dini.
Baca Selengkapnya