Ini Bahayanya Jika Tak Langsung Buang Air Kecil Setelah Berhubungan Seks
Merdeka.com - Seberapa pentingkah sebenarnya buang air kecil setelah melakukan hubungan seks? Bagi wanita, ternyata hal ini cukup penting dilakukan karena berbagai dampak yang dapat terjadi jika menundanya.
Dilansir dari Business Insider, Profesor obstetrik dan ginekologi New York University, dr. Frederick Naftolin mengungkap bahwa wanita memiliki risiko yang sangat besar mengalami infeksi karena posisi vagina yang dekat dengan urethra dan anus. Pada hal ini, bakteri dapat lebih mudah menyebar dari anus ke urethra karen jaraknya yang memang dekat.
Naftolin menjelaskan bahwa seks dapat memicu terjadinya hal ini karena beberapa hal.
-
Kenapa penting menjaga kebersihan organ reproduksi wanita? Dengan mengetahui fungsi, jenis hormon, dan cara menjaga kesehatannya, Anda bisa memahami betapa pentingnya organ reproduksi dalam tubuh wanita.
-
Apa fungsi bakteri baik di area kewanitaan? Vagina mengandung banyak bakteri 'baik' yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan pH idealnya yang sedikit asam. PH asam ini akan mempersulit bakteri 'jahat' untuk menginfeksi vagina.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan organ reproduksi wanita? Berikut beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk merawat organ reproduksi wanita Anda: 1. Kebersihan Pribadi: Rajin membersihkan area vulva dengan air dan sabun ringan.
-
Kenapa kebersihan tempat tidur penting untuk kesehatan seksual? Karena kita menghabiskan banyak waktu di tempat tidur setiap harinya, mencuci sprei secara teratur menjadi penting untuk kesehatan, termasuk kesehatan seksual.
-
Bagaimana cara menjaga kebersihan organ reproduksi? Jaga kebersihan area genital secara teratur. Gunakan sabun ringan dan hindari penggunaan produk yang dapat mengganggu keseimbangan pH alat reproduksi.
-
Kenapa kesehatan organ kewanitaan penting? Seberapa penting sih menjaga kesehatan area kewanitaan? Penting banget, karena hal ini berkaitan dengan menjaga kualitas hidup seorang perempuan. Dengan menjaga kebersihan dan kesehatannya, perempuan dapat terhindar dari berbagai masalah kesehatan seperti infeksi, keputihan, dan gangguan menstruasi.
"Ketika orang melakukan seks atau pada saat foreplay, gesekan di sekitar urethra dapat merangsagnya, selanjutnya mulai muncul cairan dan pelumas sebagai respons yang kemudian cairan tersebut dapat menjadi sarana bagi berpindahnya bakteri," ujarnya.
Karena mudahnya wanita terkena infeksi ini, maka sangat penting untuk buang air kecil setelah melakukan seks. Hal ini menyebabkan bakteri yang ada bisa langsung keluar sebelum masuk lebih dalam ke tubuh.
Masalah infeksi paling umum yang dapat terhindar jika buang air kecil setelah seks adalah infeksi saluran kencing. Penyakit ini disebabkan oleh E.coli yang bergerak dari rektum ke kandung kemih melalui urethra. Kencing yang tersimpan di tubuh ini sendiri steril sehingga tubuh tidak memiliki pertahanan terhadap bakteri yang masuk melalui jalur ini.
Hasilnya, jika mengalami infeksi saluran kencing maka kamu akan mengalami kencing yang sering dan menyakitkan. Cara untuk menghindari masalah ini adalah dengan mengeluarkan semuanya setelah melakukan seks sebelum masuk ke kandung kemih dan menyebabkan masalah lebih lanjut.
Tidak ada aturan yang tepat mengenai berapa lama jangka waktu kamu harus kencing setelah melakukan hubungan seks ini. Namun sebaiknya lakukan secepatnya setelah berhubungan.
"Yang jadi masalah di sini bukanlah mengenai berkembangnya bakteri ini, namun lebih pada jarak yang dekat antara bagian luar dengan kandung kemih, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk bakteri masuk itu sangat cepat," jelas Naftolin.
Walau begitu, kamu tetap dapat bersantai atau bermanja-manja dulu usai melakukan seks. Asal jangan sampai berjam-jam membiarkannya dan dapat membuat bakteri menyebar.
Bagi pria, mereka tak perlu terburu-buru buang air kecil setelah melakukan hubungan seks. Disebut tidak ada bakteri yang potensial menyakiti kandung kemih mereka jika tidak terburu-buru membersihkannya.
"Pria memiliki pembuluh yang lebih panjang pada saluran antara kandung kemih dan bagian luar sehingga mereka jarang mengalami infeksi saluran kencing," ungkap Naftolin.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menahan air kecil atau kencing saat perjalanan bisa memicu munculnya penyakit.
Baca SelengkapnyaMunculnya dorongan untuk buang air kecil ini merupakan hal yang umum dialami oleh wanita. Menurutnya, terdapat sejumlah faktor yang bisa menyebabkannya.
Baca SelengkapnyaNyeri saat buang air kecil bisa menjadi gejala dari berbagai infeksi .
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan penampakan celana dalam wanita yang tidak pernah dicuci selama tiga hari, ada banyak penampakan makhluk hidup di sana.
Baca SelengkapnyaTerlalu sering menahan kencing bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaMelakukan hubungan seksual dari lubang yang salah seperti seks anal bisa menimbulkan sejumlah bahaya kesehatan bagi tubuh kita.
Baca SelengkapnyaKemacetan di jalur mudik terkadang membuat pengendara terpaksa melakukan hal ekstrem untuk membuang hajat.
Baca SelengkapnyaGonore merupakan salah satu penyakit Infeksi Menular Seksual. Gonore dapat menyebabkan komplikasi serius seperti infertilitas, radang panggul, atau abses pelvik
Baca SelengkapnyaBercinta bisa menimbulkan cedera sehingga penting untuk mengetahui jenis dan cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaSejumlah hal sebaiknya dihindari untuk dilakukan sebelum dan sesudah bercinta.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang mencuci alat vital pakai pasta gigi yang dipercaya bisa menguatkan dan merapatkan alat vital.
Baca SelengkapnyaCara membersihkan area kewanitaan dengan baik dan benar.
Baca Selengkapnya