Merasa Takut dan Gelisah Tiba-Tiba? Mungkin Kamu Tengah Mengalami Serangan Panik
Merdeka.com - Kamu sedang terdiam dan merenung, tanpa kamu sadari tiba-tiba keringat mengucur deras di tubuhmu tanpa penyebab jelas. Selain itu, napasmu menjadi pendek-pendek dan detak jantung menjadi semakin tak beraturan.
Terjadinya hal tersebut secara tiba-tiba tentu membuat kamu menjadi gelisah dan takut. Bisa jadi yang tengah kamu alami itu merupakan panic attack atau serangan panik.
Dilansir dari NHS, panic attack adalah sebuah gejala yang menyerang secara fisik dan psikologis. Gejala ini dapat terjadi secara tiba-tiba tanpa alasan yang jelas dan membuat orang yang mengalaminya sangat ketakutan. Serangan panic attack ini biasanya terjadi selama 5 hingga 20 menit dan membuat kamu yang terkena sangat ketakutan walaupun sebenarnya serangan ini tidak berbahaya.
-
Kenapa serangan panik terjadi tiba-tiba? Kecemasan biasanya terjadi sebelum panik dan kadang-kadang dapat menyebabkan panik, terutama ketika menjadi sangat mengganggu dan berlanjut terus-menerus.
-
Kenapa serangan panik bisa berbahaya? Serangan panik dapat menyebabkan berbagai gejala fisik dan psikologis yang mengganggu kesehatan dan kualitas hidup seseorang.
-
Siapa yang mengalami serangan panik? Serangan panik dapat memiliki bentuk yang berbeda-beda untuk setiap individu.
-
Siapa yang rentan mengalami serangan panik? Bahkan, konsumsi kafein dalam jumlah yang terlalu banyak juga akan menyebabkan timbul rasa cemas bahkan bisa meningkatkan serangan panik, khususnya mereka yang rentan mengalami gangguan kesehatan mental.
-
Kenapa pikiran negatif memicu serangan panik? Membiarkan pikiran-pikiran negatif yang tidak realistis seperti ini seringkali memperburuk serangan panik dan membuat sensasi gelisahnya makin kuat.
-
Apa itu Gangguan Kecemasan? Rasa cemas atau anxiety adalah pengalaman yang umum dialami oleh banyak orang dalam menghadapi situasi tertentu. Namun, ketika rasa cemas sulit dikendalikan dan mengganggu aktivitas sehari-hari, bisa jadi itu adalah tanda dari gangguan kecemasan.
Biasanya perasaan yang terjadi pada serangan ini akan membuat seseorang menjadi sangat ketakutan dan semakin cemas bahwa dia menderita sebuah penyakit parah. Namun gejala ini sama sekali tidak berakibat pada kondisi fisik dan hanya merupakan gejala psikologis yang menyerang seseorang. Selain itu muncul rasa seolah jiwa melayang dari tubuh dan juga rasa tidak sadarkan diri.
Kondisi fisik yang terjadi karena serangan panic attack ini muncul sebab rasa ingin melawan atau melarikan diri dari sesuatu yang dirasa sebagai ancaman atau ditakuti. Ketika dalam kondisi tersebut, tubuh menjadi mengambil lebih banyak oksigen sehingga napas menjadi lebih cepat dan pendek.
Selain itu, tubuh juga melepaskan hormon adrenalin yang membuat detak jantung menjadi cepat dan tidak beraturan serta otot di seluruh tubuh menjadi tegang. Hal ini lah yang menyebabkan kesadaran menjadi sedikit berkurang dan tubuh serasa melayang.
Panic attack sebenarnya adalah sebuah gejala psikologis semata, namun ketidakmampuan dalam menguasai diri dapat membuatnya seolah penyakit yang berbahaya. Cara mengatasi ketika terjadi panic attack adalah dengan mengatur napas dan menenangkan pikiran. Selain itu gejala ini tidak akan terjadi jika kamu dalam kondisi psikologi yang normal dan tidak tertekan.
Pastikan kamu dalam kondisi psikologis yang baik dan senantiasa gembira untuk mencegah munculnya serangan panik ini.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa masalah kesehatan mental kerap tidak disadari sebelumnya sehingga kerap disangka muncul secara tiba-tiba.
Baca SelengkapnyaWalau sama-sama melibatkan detak jantung tak beraturan, serangan panik dan serangan jantung sangat beda dan perlu dibedakan dengan jelas.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mengenali perbedaan apa itu kecemasan dan panik untuk menemukan cara mengatasi yang tepat.
Baca SelengkapnyaMeskipun serangan panik sangat menakutkan, penting untuk diingat bahwa kondisi ini akan berlalu. Pahami cara mengatasinya untuk menenangkan diri.
Baca SelengkapnyaMenurut psikolog, Bonnie Zucker, Ph.D, kuncinya adalah mengubah cara Anda menanggapi episode serangan panik.
Baca SelengkapnyaGangguan kecemasan dan anxiety yang dialami oleh seseorang bisa menyebabkan masalah kesehatan lain.
Baca SelengkapnyaPerasaan cemas dan takut ketika menghadapi sesuatu normal terjadi. Namun, harus diperhatikan apabila ketakutan berlanjut.
Baca SelengkapnyaSerangan jantung bisa dicegah ketika kita mengetahui sejumlah tanda yang perlu diwaspadai ini.
Baca SelengkapnyaSeseorang dengan risiko tinggi mengalami serangan jantung mendadak biasanya menunjukkan sejumlah tanda fisik yang bisa kita kenali.
Baca SelengkapnyaMual ternyata bisa terjadi saat sedang cemas. Apa penyebabnya?
Baca SelengkapnyaSejumlah kondisi kesehatan kerap disangka sebagai anxiety karena gejalanya yang serupa.
Baca SelengkapnyaMunculnya pikiran intrusif pada seseorang bisa terjadi akibat sejumlah hal yang dimilikinya.
Baca Selengkapnya