Peneliti Temukan Cara Mudah untuk Atasi Munculnya Masalah Serangan Kecemasan
Merdeka.com - Serangan kecemasan merupakan salah satu masalah mental yang bisa membuat seseorang menjadi tak nyaman. Hal ini biasanya sangat mengganggu aktivitas yang dijalani oleh orang tersebut.
Sebuah temuan baru mengungkap cara efektif untuk mengatasi serangan panik. Dilansir dari Medical Daily, peneliti mengungkap bahwa terdapat 'sinyal aman' yang diketahui bisa memperlambat ketakutan dan rasa panik yang muncul.
Serangan kecemasan yang dialami seseorang bisa berkembang mencari serangan panik yang menyebabkan perasaan cemas, teror, dan ketakutan secara spontan. Sejumlah penanganan yang bisa dilakukan seperti terapi cognitive behavioral dan antidepresan kadang tidak berdampak baik.
-
Kenapa pikiran negatif memicu serangan panik? Membiarkan pikiran-pikiran negatif yang tidak realistis seperti ini seringkali memperburuk serangan panik dan membuat sensasi gelisahnya makin kuat.
-
Apa itu Gangguan Kecemasan? Rasa cemas atau anxiety adalah pengalaman yang umum dialami oleh banyak orang dalam menghadapi situasi tertentu. Namun, ketika rasa cemas sulit dikendalikan dan mengganggu aktivitas sehari-hari, bisa jadi itu adalah tanda dari gangguan kecemasan.
-
Bagaimana cara mengatasi Gangguan Kecemasan? Untuk mengatasi anxiety disorder, terdapat dua pendekatan utama: psikoterapi dan pengobatan.
-
Siapa yang berpotensi alami gangguan kecemasan? Lansia yang mengalami gangguan kecemasan, akan dilingkupi rasa gugup, gelisah, dan ketegangan yang berlebihan.
-
Apa saja yang bisa dilakukan untuk melawan serangan panik? Menurut psikolog, Bonnie Zucker, Ph.D, kuncinya adalah mengubah cara Anda menanggapi episode serangan panik.
-
Siapa saja yang terkena Gangguan Kecemasan? Menurut WHO, pada tahun 2019, lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia menderita gangguan kecemasan.
Penelitian ini dipublikasikan pada jurnal National Academy of Sciences. Berdasar temuan tersebut, diketahui bahwa mengingat atau melihat suatu simbol atau suara yang tidak berhubungan dengan serangan kecemasan bisa membantu mengatasi efeknya. Sinyal aman ini mengaktifkan jaringan otak berbeda yang memicu rasa tenang dan menurunkan ketakutan.
"Sinyal aman ini bisa merupa musik, seseorang, atau bahkan benda tertentu yang menunjukkan tidak adanya ancaman," terang Paola Odriozola, peneliti dari Yale yang terlibat dalam temuan ini.
Peneliti mengetes efek dari sinyal aman pada hal yang memicu kecemasan baik pada tikus maupun manusia. Pada sebuah tes, partisipan melihat bentuk yang menakutkan mereka, diikuti dengan bentuk menakutkan dan dilanjutkan dengan bentuk yang tidak menakutkan mereka.
Citraan otak menunjukkan bahwa paparan ini memicu jaringan otak yang unik. Peneliti mengungkap mebuat seseorang terpapar dengan hal yang mereka takuti secara bertingkat membuat otak merespons secara berbeda sehingga hal yang sebelumnya merupakan ancaman menjadi memiliki tingkat yang rendah dalam berhubungan dengan kecemasan.
Sebagai tambahan, memberi partisipan penelitian bentuk kedua sebagai sinyal aman bisa menurunkan ketakutan mereka selama serangan panik. Peneliti menyebut bahwa seseorang harus menemukan sinyal aman tertentu yang bisa diingat atau dilihat selama serangan panik. Hal ini bisa membantu mereka menurunkan respons ketakutan dan bahkan untuk serangan berikutnya.
Penelitian lebih lanjut masih akan dilakukan untuk melihat apakah hal ini bisa berdampak dalam jangka panjang. Hal ini juga perlu dilakukan baik terhadap anak maupun orang dewasa.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kesepian yang berkepanjangan dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan fisik.
Baca SelengkapnyaRendah diri adalah tantangan emosional yang dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang.
Baca SelengkapnyaSerangan panik sering kali dikaitkan dengan berbagai kondisi kesehatan mental dan dapat menjadi pengalaman yang sangat menakutkan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut beberapa tips untuk menjaga emosi saat mengemudi di jalan macet
Baca SelengkapnyaBeberapa orang mengalami kecemasan yang mungkin menjadi berlebihan dan mengganggu. Lantas, bagaimana cara mengatasi kecemasan tersebut? Yuk, simak caranya!
Baca SelengkapnyaSakit perut karena stres merupakan kondisi umum yang dialami banyak orang ketika menghadapi tekanan mental atau emosional.
Baca SelengkapnyaCoba teknik pernapasan untuk menenangkan diri ini agar kecemasan atau anxiety teratasi.
Baca SelengkapnyaPenyebab kantuk berlebih bervariasi, mulai dari kondisi mental dan kebiasaan hidup yang kurang sehat hingga masalah medis yang serius
Baca SelengkapnyaMengenali apakah kondisi mental kita tidak sedang baik bisa menjadi cara untuk mencegah masalah menjadi lebih parah.
Baca Selengkapnya