Tinjau Pengembangan Kota Kesawan di Medan, Wakil Wali Kota Semarang Beri Masukan Ini
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Medan terus berupaya mengembangkan daerah kawasan Kota Lama Kesawan untuk meningkatkan daya tarik pariwisata di kota ini.
Dalam hal ini, Pemkot Medan menjadikan Kota Lama di Semarang, Jawa Tengah, sebagai percontohan dalam menata dan merevitalisasi kawasan bersejarah tersebut.
Oleh karena itu, Pemkot Medan menggelar Sharing Knowledge Percepatan Penataan Kota Lama Kesawan Medan dari Revitalisasi Kota Lama Semarang yang dihadiri Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu pada Jumat (16/4).
-
Siapa yang Bobby Nasution ajak untuk menjaga aset kota Medan? Bobby Nasution mengajak seluruh pihak untuk sepakat dan menjaga komitmen untuk mengamanka seluruh aset daerah.
-
Dimana letak Kota Lama Semarang? Lokasinya tak lain berada di pusat kota.
-
Apa yang ditegaskan Bobby Nasution tentang aset kota Medan? Wali Kota Medan Bobby Nasution menegaskan aset daerah di wilayahnya jangan sampai ada satu pun diambil alih pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
-
Bagaimana Bobby Nasution ingin menjaga aset kota Medan? “Investor akan berpikir, sedangkan aset daerah saja bisa hilang, apalagi aset swasta. Jangan sampai pikiran ini muncul,“ ungkapnya.
-
Kapan Pemkot Medan membahas tentang strategi ini? Hal ini disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution menjawab Pemandangan Umum Fraksi-PDI Perjuangan (F-PDI Perjuangan) DPRD Medan yang disampaikan Roby Barus dalam Tanggapan Kepala Daerah atas Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kota Medan terhadap Ranperda Kota Medan Tentang Perubahan Perda Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026 di Gedung DPRD Kota Medan, Senin (28/8).
Pada kesempatan itu, Hevearita atau yang akrab disapa Ita, yang juga merupakan Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang ini, berbagi pengalamannya dalam membangun Kota Lama Semarang kepada Wali Kota Medan, Bobby Nasution.
Ita juga sempat diajak Bobby untuk berkeliling ke daerah Kesawan dan mengunjungi Istana Maimun.
Melansir dari unggahan di akun Instagram @pemko.medan pada Jumat (16/4), berikut masukan Wakil Wali Kota Semarang untuk Pemkot Medan.
Bangun Kabel di Bawah Tanah
Instagram/@humaspemkomedan ©2021 Merdeka.com
Meski baru pertama kali ke Medan, Ita menilai kawasan kota lama Kesawan kondisinya masih bagus. Saat ini hanya perlu diperbaiki sedikit saja, baik dari sisi pedestrian, street furniture dan ducting.
Diakuinya, di kawasan kota lama Semarang, mereka dibantu Kementerian PUPR menjadi kawasan pertama bebas kabel.
"Kalau bangunan di kota tua semua kabel bisa dibangun di bawah tanah, akan kelihatan bagus, itu saran kita ke Bobby," ujarnya.
Bentuk Badan Pengelola Kawasan Kota Lama
Ita juga menyampaikan perlunya dibentuk Badan Pengelola Kawasan Kota Lama. Di Semarang, Badan ini dibentuk berdasarkan Perda, Perwal, dan Surat Keputusan Wali Kota.“Badan ini melaksanakan sebagian kewenangan konservasi dan revitalisasi. Tupoksinya adalah mengelola, mengembangkan, mengoptimalkan potensi kawasan, meliputi perencanaan, pengorganisasian, dan wasdal,” lanjutnya.Badan ini juga memberikan rekomendasi perizinan dan kegiatan, fasilitasi kerja sama antar pemilik gedung dan pihak ketiga, penyusunan inventarisasi kepemilikan bangunan capacity building dan sosialisasi.
Strategi Penting
Pemkot Medan juga harus memikirkan strategi untuk mengembangkan daerah Kesawan ini dengan memperkuat dukungan pemerintah pusat dan daerah, menyinkronkan dan mempercepat implementasi program teknis pelestarian dan pengembangan kawasan kota, kawasan pendukung, dan kawasan pengembangannya.Ita juga menyebutkan pentingnya menggunakan dokumen kebijakan yang berpayung hukum untuk menarik pengembangan ekonomi pada kota lama yang tidak hanya mempertimbangkan ekonomi jangka pendek saja. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Revitalisasi yang dilakukan bekerjasama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca SelengkapnyaWali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menghadiri rapat paripurna di DPRD Kota Semarang pada Senin (22/7).
Baca SelengkapnyaAda isu yang mencuat bahwa Wali Kota Semarang telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaSelama penggeledahan berlangsung, Mba Ita tak pernah tampak. Meskipun mobil dinasnya terparkir di halaman.
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK menggeledah ruang Wakil Wali Kota dan Sekretaris Daerah Kota Semarang yang berlokasi di sisi kompleks kantor pemerintahan itu.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini Bobby Nasution bertemu dengan influencer dan konten kreator di Medan.
Baca SelengkapnyaDitambahkan Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin, perihal keberadaan Wali Kota Semarang Mba Ita, dia mengaku tidak tahu.
Baca SelengkapnyaMbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaSebagimana diketahui, ada tiga kasus sekaligus yang tengah dibidik oleh Komisi Antirasuah.
Baca SelengkapnyaHevearita diperiksa atas kasus dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait pengadaan barang atau jasa di Pemkot Semarang 2023-2024.
Baca SelengkapnyaDia memenuhi panggilan penyidik sambil ditemani suaminya, Alwin Basri.
Baca SelengkapnyaAcara MAGMAC dan AMF akan diselenggarakan pada 1-2 Agustus 2023.
Baca Selengkapnya