Bangsacerdas, cara belajar online yang miliki banyak fitur
Merdeka.com - Platform pendidikan berbasis multimedia, bangsacerdas.com kian memantapkan diri menjadi situs pembelajaran online. Bertepatan dengan dibukanya Pameran dan Konferensi Pendidikan Terkemuka di Dunia, Global Educational Supplies & Solutions (GESS) Indonesia, bangsacerdas.com meluncurkan aplikasi mobile yang diperuntukkan untuk pengguna Android.
Aplikasi tersebut merupakan salah satu perwujudan dari platform ini guna memudahkan pengguna mereka. Saat ini tercatat peserta yang mendaftar di bangsacerdas.com telah berjumlah 5.000 peserta sejak diperkenalkan pada 1 Januari 2016 lalu.
"Bangsacerdas.com menghadirkan mobile application untuk versi Android hari ini. Tim kami juga sedang mempersiapkan untuk meluncurkan versi iOS. Kemungkinan satu bulan dari sekarang sudah jadi," ujar CEO Bangsacerdas.com Jupiter Zhuo dalam keterangan resminya, Senin (19/09).
-
Siapa yang mendapat edukasi digital? Melalui pelatihan literasi keuangan digital dan pencairan secara non-tunai, 1.700 nasabah PNM Mekaar secara serentak mendapat edukasi di 12 titik Kampung Madani yang tersebar di seluruh Indonesia pada Rabu, 5 Juli 2023.
-
Kenapa siswa Binus belajar online? 'Enggak ada (Drop out), kita tadi nanya belajarnya daring semuanya karena lagi ada proses hukum. Tapi tetap hak pendidikan dapat.' Menurut Tri, kebijakan belajar daring hanya diterapkan Binus School terhadap siswa-siswa yang berkaitan dengan perundungan di warung ibu gaul.
-
Siapa saja yang terlibat dalam Indonesia Digital Learning? Tahun ini, sebanyak 550 guru se Jawa Barat mengikuti program yang digelar oleh Telkom Jawa Barat pada tanggal 4-5 Juli 2024 di di Gedung Achmad Sanusi, Universitas Pendidikan Indonesia.
-
Siapa yang bisa menggunakan Platform Merdeka Mengajar? Platform ini dibuat untuk mendukung guru dan kepala sekolah dalam mengajar, belajar, dan berkarya.
-
Apa itu Platform Merdeka Mengajar? Platform Merdeka Mengajar (PMM) adalah sebuah platform teknologi yang dirancang oleh Kemendikbud. Platform ini dibuat untuk mendukung guru dan kepala sekolah dalam mengajar, belajar, dan berkarya.
-
Bagaimana teknologi pendidikan membuat belajar lebih menarik? Dengan adanya teknologi pendidikan, pengalaman belajar menjadi lebih menarik, interaktif, dan fleksibel, baik di dalam maupun di luar lingkungan kelas.
Sebagai informasi, bangsacerdas.com mendapat kesempatan untuk memperkenalkan layanannya di GESS Indonesia 2016 'Shaping The Future' yang berlangsung pada 14-16 September lalu di Jakarta Convention Center (JCC).
Lebih lanjut, Jupiter mengungkapkan, untuk membuat suasana belajar semakin menyenangkan dan tidak membosankan, bangsacerdas.com memiliki berbagai macam fitur yang terus akan dikembangkan. Misalnya saja,chat online, diskusi, gamification, update materi setiap hari, mudah diakses, materi standar kurikulum, aksesmobile, materi berlaku di dunia kerja, konten bahasa Indonesia, dan kaya materi.
"Video yang kami tampilkan tidak dikenakan biaya apapun alias gratis. Kurikulum kami dapat diaplikasikan pada dunia kerja. Materi yang kami berikan berdasarkan kurikulum yang sudah disusun secara rinci. Teman-teman bisa belajar melalui handphone, dan PC atau laptop, maupun tablet," katanya.
Tim bangsacerdas.com terdiri dari tujuh orang. Satu diantaranya tengah menempuh pendidikan S3 di Beijing, Tiongkok.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Platform karya anak bangsa S.id telah dikunjungi 1 miliar visitors dalam waktu 1,5 tahun. Pengguna aktif datang dari guru dan pelaku UMKM.
Baca SelengkapnyaGetCourse sebagai platform yang memiliki fitur lengkap untuk membangun berbagai jenis usaha kursus dan pendidikan online.
Baca SelengkapnyaAnak-anak tampak ceria selama pembelajaran berlangsung
Baca SelengkapnyaDengan AI, kegiatan belajar mengaji yang umumnya mewajibkan pendampingan guru secara langsung atau tatap muka, kini bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini sebanyak 125 Ruang Pintar aktif telah digunakan pleh 4.915 anak di seluruh Indonesia
Baca SelengkapnyaMurid-murid pada sekolah ini disiapkan untuk memasarkan produk secara live streaming dengan menyasar pasar luar negeri.
Baca SelengkapnyaMatematika pelajaran yang masih dianggap sulit bagi sebagian siswa sekolah.
Baca SelengkapnyaUT memiliki lebih dari 551,005 mahasiswa yang tersebar di lebih dari 50 negara di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaWarganet mengaku mengalami peningkatan nilai usai mengikuti kelas online dari sang kakek.
Baca Selengkapnya