BlackBerry rampingkan jumlah karyawannya
Merdeka.com - BlackBerry dikabarkan tengah merampingkan jumlah karyawan perusahaannya terkait kesulitan finansial yang sedang dialami perusahaannya.
Dilansir PhoneArena (10/9), pengurangan jumlah karyawan ini terpaksa membuat karyawan di bagian marketing BlackBerry Amerika Serikat harus rela dipecat.
Dikabarkan Cantech Letter (10/9), pemutusan hubungan kerja ini dikabarkan mencakup hampir separuh dari jumlah total karyawan di bagian marketing BlackBerry Amerika Serikat.
-
Kenapa RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry? Namun sejak kehadiran iPhone pada 2007 dan smartphone OS Android 2009, pangsa pasar BB terus tergerus hingga pada 2016, RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry.
-
Bagaimana BlackBerry merajai pasar smartphone? Menawarkan keunggulan papan ketik fisik nan kuat dan push e-mail, tak butuh waktu lama, BB merajai pasar smartphone dunia bersama Nokia.
-
Kenapa perusahaan teknologi PHK karyawan? Pengurangan tenaga kerja ini mencerminkan tren yang lebih luas di industri, didorong oleh langkah penghematan biaya, upaya restrukturisasi, dan pergeseran strategi menuju teknologi baru seperti kecerdasan buatan (AI).
-
Siapa saja yang terkena PHK massal di perusahaan teknologi? Beberapa nama besar seperti Tesla, Toshiba, Dell, Xerox, Paypal seakan berlomba-lomba melakukan PHK dalam jumlah besar sejak awal tahun.
-
Mengapa karyawan Meta dipecat? Persoalannya adalah mereka 'menyalahgunakan' voucher makan senilai USD25 atau Rp 389 ribu untuk membeli barang kebutuhan sehari-hari.
-
Siapa saja yang kena PHK di perusahaan teknologi? Tidak hanya perusahaan kecil, raksasa teknologi seperti Apple, Microsoft, dan Google juga terus mengurangi jumlah karyawan mereka tahun ini, meskipun telah mengumumkan PHK massal tahun lalu.
Pengurangan jumlah karyawan marketing ini sendiri membuat karyawan yang ada di perusahaan BlackBerry saat ini harus bekerja dua kali lipat untuk mempromosikan produk terbaru mereka seperti BlackBerry Messenger lintas platform yang akan diluncurkan beberapa minggu ke depan.
Namun, pemecatan ini sendiri merupakan langkah yang efektif bagi BlackBerry untuk mengurangi biaya operasional perusahaan saat ini sebelum ada investor yang berani mengakuisisi perusahaan asal Kanada tersebut. (mdk/dzm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyesuaian tenaga kerja yang dilakukan di beberapa operasi luar negeri merupakan hal rutin.
Baca SelengkapnyaKabar ini pun langsung membuat saham pengelola platform Snapchat turun hampir 3 persen.
Baca SelengkapnyaSaham perusahaan sedikit naik pada perdagangan Jumat (19/4). Namun, saham Nike disebutkan telah menurun hampir 13 persen sepanjang tahun ini.
Baca Selengkapnyapihak manajemen Microsoft mengatakan akan memotong 276 orang di negara bagian asalnya di Washington. Dari jumlah tersebut, 66 adalah virtual.
Baca SelengkapnyaGelombang PHK baru ini menyusul serangkaian pemutusan hubungan kerja kecil di divisi Reality Labs perusahaan tersebut awal tahun ini.
Baca SelengkapnyaPengurangan tersebut setara dengan sekitar 9 persen dari karyawan dalam bisnis e-commerce ByteDance.
Baca SelengkapnyaLangkah ini bagian dari transformasi bisnis menjadi lebih efisien ke depan.
Baca SelengkapnyaLangkah ini adalah bagian dari upaya perusahaan untuk memodernisasi operasional dan berfokus pada kecerdasan buatan (AI).
Baca SelengkapnyaPerusahaan di Amerika Serikat diwajibkan membayar gaji dan ganti rugi kepada mantan karyawannya.
Baca SelengkapnyaInformasi ini berdasarkan laporan dari Bloomberg dan Tech in Asia.
Baca SelengkapnyaPHK kali ini merupakan pengurangan karyawan terbesar yang memang sudah direncanakan.
Baca SelengkapnyaBagi perusahaan PHK ini akan mengurangi biaya hingga Rp3,1 triliun.
Baca Selengkapnya