Ilmuwan gagal ungkap misteri 'Tangan Tuhan' yang coba makan bintang
Merdeka.com - Beberapa waktu lalu, teleskop di Chile berhasil menangkap sebuah pemandangan menakjubkan sebuah benda langit raksasa berbentuk sebuah tangan. Tak pelak, ilmuwan langsung mencoba menguak misteri objek yang kerap disebut 'Tangan Tuhan' itu.
'Tangan Tuhan' tersebut terletak sekitar 1.300 taun cahaya dari Bumi, dan mempunyai nama resmi Cometary Globule 4 (CG4).
Teori awal menyebutkan bila CG4 adalah awan luar angkasa bergerak yang muncul dari sisa bintang yang baru saja meledak atau mengalami tahap 'supernova'. Setelah meledak, inti bintang akan membentuk awan dengan ukuran raksasa.
-
Bagaimana Nebula Tangan Dewa terbentuk? Dijuluki seperti itu karena sebelumnya pernah mengalami ledakan supernova yang cukup dahsyat di pusat Nebula, sehingga menjadi runtuh dan menyebabkan bintang mati beterbangan dengan sangat cepat, dan terus meniupkan angin partikel ke dalam gas dan debu di sekitar.
-
Mengapa struktur misterius itu belum bisa dipastikan fungsinya? Para arkeolog belum bisa memastikan fungsi struktur ini.
-
Kenapa penemuan ini menarik? Apa yang membuat penemuan ini sangat menarik adalah perempuan tersebut dikuburkan di samping anak panah yang 'secara simbolis laki-laki', menantang persepsi tradisional tentang peran gender.
-
Mengapa penemuan ini menarik? Ini temuan menarik,' lanjutnya.
-
Kenapa Nebula Angin Pulsar terlihat seperti tangan? Karena hal tersebut, akhirnya pulsar ini memiliki bentuk telapak tangan dibagian paling bawahnya, sedangkan bentuk tangan hantu yang berada di kanan atas adalah Nebula.
Awan 'Tangan Tuhan' CG4 misalnya, mempunyai panjang total hingga 1,5 tahun cahaya. Jarak sejauh itu sama dengan 15 triliun kilometer lebih!
Namun, satu misteri masih belum bisa diungkap oleh ilmuwan, yakni bagaimana awan sisa supernova CG4 bisa mempunyai bentuk berbeda dengan awan sisa ledakan bintang lain. Menurut ilmuwan, seharusnya awan 'supernova' memiliki bentuk bola, tidak menyerupai tangan seperti CG4.
Satu yang diketahui oleh ilmuwan adalah awan tersebut berputar dengan sangat cepat, hampir 7 kali dalam satu detik sembari melontarkan material luar angkasa, gas, dan radiasi ke berbagai arah.
Dikutip dari Daily Mail (11/02), para ahli astronomi mengatakan bila kemungkinan besar awan CG4 dapat membentuk 'Tangan Tuhan' akibat hempasan dahsyat angin luar angkasa yang dihasilkan oleh ledakan bintang lain. Tetapi, sekali lagi, teori ini belum bisa dipastikan 100 persen kebenarannya.
Menariknya, sisa awan 'Tangan Tuhan' itu diklaim dapat melahirkan beberapa bintang kecil lain. Meskipun dalam gambar yang didapat oleh teleskop Chile justru menunjukkan sebaliknya, awan 'Tangan Tuhan' itu seakan-akan siap memakan bintang di dekatnya.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada beragam hal di alam semesta ini tak bisa dijelaskan secara sains. Ilmuwan tak sanggup untuk menjelaskan.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar objek unik luar angkasa yang dirilis oleh Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA)
Baca SelengkapnyaBerikut wujud aneh nebula yang terekam teleskop luar angkasa.
Baca SelengkapnyaPertanyaan ini bagi Galileo Galilei dan Albert Einstein sulit terjawab. Ada beragam alasannya.
Baca SelengkapnyaBanyak faktor yang mengakibatkan jumlah hitungan tak persis sama.
Baca SelengkapnyaPenemuan terbaru ungkap objek seberat lima kali massa Jupiter yang terbentuk seperti bintang, menantang pemahaman ilmiah perbedaan proses pembentukan planet.
Baca SelengkapnyaIlmuwan menemukan bintang yang aneh ini dan masih terus dipelajari.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah ilusi optik yang buat ilmuwan merasa tertipu.
Baca SelengkapnyaMeski banyak cerita orang-orang yang mengaku pernah bertemu atau diculik alien, tapi alien tidak pernah benar-benar muncul dan memperlihatkan diri.
Baca SelengkapnyaAlbert Einstein adalah fisikawan ternama di dunia. Tetapi ia pernah dilanda kegalauan atas penemuannya.
Baca SelengkapnyaTeori Albert Einstein dan Isaac Newton menurut ilmuwan ini perlu dikaji kembali karena adanya anomali.
Baca SelengkapnyaBenda luar angkasa ini selalu "mempermainkan" ilmuwan bahkan kini menjadi perdebatan.
Baca Selengkapnya