Kalahkan wakil Jepang, startup Indonesia rajai Startup Arena
Merdeka.com - Di acara Startup Asia Jakarta 2014 yang diadakan selama dua hari kemarin, 26-27 November, terdapat kompetisi Startup Arena yang ternyata dimenangi oleh wakil Indonesia.
Startup Arena adalah sebuah kompetisi di mana 10 startup terbaik di Asia berusaha membuktikan sebagai nomor satu. Nah, di kompetisi Startup Arena tahun ini yang diikuti oleh 9 startup top Asia, startup Indonesia 'iGrow' berhasil menjadi juara setelah mengumpulkan nilai tertinggi dari para juri.
Dengan menjadi juara, iGrow mendapat hadiah uang USD 10.000 atau sekitar Rp 120 juta. Selain itu nama dari iGrow sendiri akan terukir di piala Startup Asia Champion yang juga bisa mereka bawa pulang.
-
Apa bisnis yang sukses dikembangkan oleh Iksan Juhansyah? Bisnis ayam goreng tepung ini dikembangkan oleh Iksan Juhansyah dari seorang pemilik warung ayam goreng tepung.
-
Bagaimana perusahaan startup mencapai status unicorn? Perusahaan yang mencapai nilai sebesar itu, tentu sangat jarang terjadi. Maka dari itu, menyandang status sebagai perusahaan startup unicorn sudah mendapat pencapaian luar biasa.
-
Mengapa Apple berhasil menjadi perusahaan besar? Kemampuannya untuk melihat jauh ke depan dan meyakinkan orang lain untuk mengikuti visinya adalah salah satu kunci suksesnya dalam membangun Apple. Tak heran bila kini Apple menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia.
-
Bagaimana cara startup di Indonesia bertahan? Banyak perusahaan yang melakukan penghematan biaya untuk bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi global.
-
Bagaimana IPTEK berkembang? Dalam perkembangannya, ilmu pengetahuan dan teknologi berjalan beriringan membentuk sebuah kemajuan.
-
Bagaimana Imel mengembangkan usahanya? Ia pun menjalani usaha ini sembari meneruskan studinya. Tak sekadar mencari pendapatan, Imel rupanya membawa misi khusus melalui usaha kue kering almond tersebut.
iGrow berhasil mengalahkan startup asal Jepang 'Arcterus' yang menduduki posisi kedua. Di tempat ketiga ada uHoo yang merupakan startup dari Hongkong. Sementara untuk juara favorit yang dipilih oleh SoftLayer adalah startup Hongkong, PlayRoll, yang memperoleh kredit hosting dari SoftLayer senilai USD 120.000 atau Rp 1,4 miliar.
Untuk memenangi kompetisi tersebut, langkah yang ditempuh oleh iGrow tidaklah mudah karena mereka harus melewati penilaian dari juri-juri sarat pengalaman di dunia startup. Misalnya, Willson Cuaca (managing partner dari East Ventures), Stefan Jung (partner dari Monk’s Hill Ventures), Jayesh Parekh (managing partner dari Jungle Ventures), dan Khailee Ng (managing partner dari 500 Startups), TechinAsia (27/11). (mdk/bbo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan data Startup Ranking, jumlah perusahaan rintisan di dunia per 10 Mei 2023 mencapai 144.688.
Baca SelengkapnyaDalam 5 tahun, posisi daya saing RI naik 11 Peringkat dari nomor 56 ke 45.
Baca SelengkapnyaKompetisi IdenTIK merupakan salah satu bagian dalam program Digital Technopreneur dari Kemenkominfo.
Baca SelengkapnyaKontribusi pajak kripto yang besar diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaTurnamen berskala internasional ini mempertandingkan 6 tim juara untuk memperebutkan total hadiah USD 50.000.
Baca SelengkapnyaMenteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menyerahkan penghargaan kepada delegasi Indonesia pada ajang 13th WorldSkill ASEAN (WSA).
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ikut menyaksikan secara langsung presentasi dari para tim peserta.
Baca SelengkapnyaTidak hanya peserta yang baru membawa ide bisnis, namun juga banyak peserta yang telah memiliki bisnis bagus, yang turut bersaing dalam seleksi ini.
Baca SelengkapnyaPertamuda merupakan kompetisi ide bisnis yang diselenggarakan oleh Pertamina untuk mahasiswa di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSebanyak 400 peserta dari seluruh Indonesia bertanding memperebutkan Piala Ketua MPR RI dan tiket menuju World Robotic Center Competition di Singapura.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Indonesia Digital Test House Dengan Anggaran Hampir Rp1 Triliun
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi kembali menggelar program inkubasi anak muda, Jagoan Digital.
Baca Selengkapnya