Pengrajin Garut raup pendapatan ratusan juta pasarkan produk di toko
Merdeka.com - Menjalani hobi dan dibayar bagaikan bermimpi indah setiap malam. Para pengrajin di balik Tenjo Art dan Philo adalah salah satu mereka yang berhasil mewujudkannya. Sekadar informasi, Tenjo Art ini merupakan toko online pembuat jam dinding seni yang didirikan oleh dua pemuda asal Garut yakni Argi dan Rop.
Keduanya mengawali bisnis online sejak Oktober 2016 lalu. Namun, bukan berarti mereka tak punya pengalaman sebelumnya. Sebelum berbisnis, mereka sempat merantau ke Jakarta. Pahit manis kehidupan di kota besar telah dirasakannya.
"Setelah ilmu dan pengalaman jatuh bangun kami rasa cukup, kami memutuskan untuk berkarya di kampung halaman," terang Argi.
-
Siapa yang tertarik dengan kerajinan? Produk dari karung goni ini pun menarik perhatian kalangan muda.
-
Bagaimana perajin batik Giriloyo memasarkan produknya? Ninik tak mau pasrah dengan keadaan. Ia mencoba memasarkan produknya dengan cara online. Ternyata cara tersebut berhasil. Produk-produk batik yang selama pandemi harus disimpan di rumah satu per satu laku berkat penjualan online.
-
Bagaimana cara para perajin Tumang membuat kerajinan tembaga? 'Kebanyakan kalau yang tua-tua, mereka pintar gambar pintar mengerjakan. Tapi kalau untuk pemahat, banyak anak muda yang nggak bisa. Mereka nggak mau ribet. Misalnya sesuatu yang seharusnya dikasih garis dulu, mereka nggak mau kasih garis soalnya kelamaan atau terlalu rumit,'
-
Siapa yang membeli kerajinan Bu Seno? Beberapa produk Bu Seno bahkan dibeli langsung oleh warga New Zealand, Amerika, dan beberaoa negara Eropa.
-
Apa saja kerajinan tangan khas Solo? Banyak Pilihan Ada banyak kerajinan tangan khas Solo, di antaranya ukiran miniatur patung, candi, keris, dan masih banyak lagi.
-
Siapa yang punya bakat seni? Terlihat jelas bahwa ia mewarisi bakat besar dalam dunia seni dari ibunya yang terkenal, Kris Dayanti.
Mereka pun akhirnya memutuskan untuk menjual barang ciptaanya itu di market place, Tokopedia. Saat ini, Tenjo Art merupakan satu-satunya sumber penghasilan Argi dan Rop. Ke depannya, mereka berencana merenovasi rumah untuk membuat workshop yang layak.
"Kami juga akan merekrut beberapa karyawan agar bisa memenuhi permintaan yang terus melonjak dari hari ke hari," ujar Rop.
Tak hanya mereka, ada juga pegiat industri kreatif lainnya adalah Prima (31), pemilik Philo. Philo berdiri di ruang digital sejak November 2015, melayani permintaan akan dompet kulit berkualitas mewah dengan harga murah.
Berawal dari kecintaannya akan industri kreatif, Prima saat ini menjadi satu-satunya pengrajin dompet kulit di Garut. Secara konsisten, ia meluaskan pasarnya lewat Tokopedia. Tidak hanya berhasil mengambil hati daerah sekitar, produknya kini sudah dilirik para pemilik merek ternama di Jakarta dan Bandung.
Hasil itu tentu bukan tanpa usaha. Bisnis ini pun bukan bisnis yang pertama kali dijalani Prima, namun bisnis inilah yang membawanya berhasil meraup belasan juta per bulan, hingga mampu mempekerjakan enam karyawan.
"Titik balik dari perjuangan ini, dimulai dari Tokopedia," jelas Prima.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fatah Hasan (20) mengaku belajar membuat kerajinan dari sosok ayahnya.
Baca SelengkapnyaSalah satu keunikan dari produk rajutannya adalah turut mengangkat kebudayaan Banten dengan membuat karakter hewan badak.
Baca SelengkapnyaBermula dari hobi, pemudi asal Indramayu ini ciptakan kain simpul yang bernilai ekonomi tinggi
Baca SelengkapnyaUsaha rotan di desa ini tak sedikit yang dijalankan oleh para pemuda. Terjualnya produk sampai ke luar negeri bisa langsung dirasakan manfaatnya.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda tepian Rawa Pening memberdayakan masyarakat dalam mengolah eceng gondok menjadi kerajinan yang punya nilai jual.
Baca SelengkapnyaTato seorang konten kreator asal Purbalingga kini kebanjiran rezeki berkat Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaProduk kerajinan batik kayu di Krebet telah menjangkau pasar nasional maupun internasional
Baca SelengkapnyaBejo Wage Suu pada awalnya merupakan seorang teknisi bengkel yang belajar seni liping secara otodidak
Baca SelengkapnyaSetiap rancang bangun model kertas atau papercraft ini dijual mulai dari Rp50.000 hingga Rp300.000.
Baca SelengkapnyaAda perabot rumah tangga sampai produk fashion berbahan anyaman yang mendunia.
Baca SelengkapnyaUsaha yang telah dirintis sejak tahun 2009 lalu kini berkembang dan bisa mempekerjakan 10 orang karyawan
Baca SelengkapnyaUsaha ini sudah dimulai sejak masa Pandemi Covid-19 dengan modal yang minim.
Baca Selengkapnya