Tri soal Kejar #Ambisiku: Pembentukan unit bisnis sendiri masih jauh
Merdeka.com - Leaders The Guardians atau juri sekaligus mentor Kejar #Ambisiku, Julandi Simanjuntak menuturkan acara pencarian ide bisnis kreatif yang diadakan oleh Tri Indonesia ini, tidak sama sekali mengambil keuntungan komersial atau bahkan berniat untuk menjadikan hal itu satu unit bisnis sendiri untuk Tri Indonesia.
"Sejauh ini, kita tidak mengambil keuntungan komersial. Kita fokuskan pada pembinaan membantu mereka," kata dia saat acara konferensi pers di kantor Tri Indonesia, Jakarta, Senin (9/1).
Pencarian ide bisnis kreatif ini, diklaim murni untuk membantu anak-anak muda mengembangkan bisnis digital. Tri menyaring empat startup dari 225 proposal yang masuk. Empat ide bisnis terbaik akan masuk tahap boot camp. Empat yang dipilih itu adalah mengundang.co dari Bandung, SellBuyTime asal Jakarta, WI4GO berasal dari Yogyakarta, serta Soku.id dari Solo.
-
Siapa yang Tri ajak untuk berpartisipasi? 'Kami mengajak masyarakat, terutama Gen Z, menerapkan secara langsung mudahnya berbuat kebaikan dan berbagi kebahagiaan,'
-
Siapa yang memulai Tritura? Perhimpunan demonstrasi dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI), Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia (KAPPI), dan organisasi lainnya seperti KABI, KASI, KAWI, KAGI kemudian membentuk kelompok Front Pancasila.
-
Bagaimana mereka merintis usaha? Ketika itu ia hanya memiliki sisa uang Rp500 ribu, yang kemudian digunakan untuk modal usaha kue di rumah. Kondisi ini dirasakan berbeda, ketika dirinya bekerja di bank tersebut.
-
Bagaimana pelanggan Tri dapat berpartisipasi? Pelanggan Tri dapat berpartisipasi dalam program ini dengan melakukan isi ulang Paket Happy atau mengaktifkan kartu Perdana Happy tanpa harus khawatir kuota produk yang dibeli atau diaktifkan akan dipotong.
-
Apa ide usaha Mistiyati? Salah satu inovasi yang dilakukan adalah dengan mencoba berjualan versi risoles beku alias frozen food.
-
Siapa yang terinspirasi untuk membuka usaha? Usaha ini bermula dari suami Qori yang memiliki ketertarikan dalam dunia kuliner.
"Bisnis baru sepertinya masih jauh. Kita orientasinya tumbuh bersama," jelasnya.
Tahap seleksi Kejar #Ambisiku diawali dengan presentasi ide yang berlangsung di tiga kota di antaranya Yogyakarta, Makassar, dan Bandung. Para peserta diberikan kesempatan untuk memberikan paparan idenya selama 10 menit kepada para juri yang disebut The Guardians melalui video conference.
Kemudian tahap selanjutnya, masuk ke sesi Boot camp dengan kegiatan Utama mentoring, pematangan ide bersama The Guardians hingga tahap presentasi ke jajaran direksi Tri guna menentukan bentuk dukungan dan kerja sama.
Boot camp ini berlangsung selama empat hari dengan rangkaian kegiatan di antaranya pendampingan bimbingan penyusunan rencana bisnis untuk ide yang diajukan. Dukungan Tri ini sejatinya merupakan pendampingan di tahap inkubator mulai dari pengembangan hingga siap terjun ke market, pendanaan dengan jumlah sesuai proposal, diperkenalkan kepada jaringan group bisnis global CK Hutchinson yang menjadi induk perusahaan Tri Indonesia.
"Belakangan ini industri kreatif lagi tren. E-commerce di mana-mana. Anak saya, teman-teman anak saya, larinya melakukan business e-commerce. Walaupun terlihat banyak, sebenernya kita masih di bawah 2 persen orang terjun di bisnis ini," ujar Direktur Human Capital, Wahyudin Adikusumah yang juga hadir dalam acara konferensi pers itu.
"Nah, Tri melihat opportunity ini ya untuk membantu menggalakan generasi muda menjadi entrepreneur. Anak muda larinya ke sana," tambahnya.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ikut menyaksikan secara langsung presentasi dari para tim peserta.
Baca SelengkapnyaJagoan Bisnis merupakan program yang diluncurkan Pemkab Banyuwangi untuk mencetak ratusan anak muda setempat menjadi pengusaha.
Baca SelengkapnyaTidak hanya peserta yang baru membawa ide bisnis, namun juga banyak peserta yang telah memiliki bisnis bagus, yang turut bersaing dalam seleksi ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah meluncurkan program Entepreneur Hub dalam rangka meningkatkan rasio pengusaha baru di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDukungan yang diberikan pemerintah kepada franchise lokal hanya pada tahap akhir, seperti pameran.
Baca SelengkapnyaPertamuda merupakan kompetisi ide bisnis yang diselenggarakan oleh Pertamina untuk mahasiswa di Indonesia.
Baca SelengkapnyaCrivisaya Ganjar mengadakan diskusi tentang branding dan marketing bersama pelaku UMKM serta anak muda.
Baca SelengkapnyaMelalui BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR, perseroan akan memfasilitasi dan memberikan akses pendanaan kepada pelaku UMKM yang membutuhkan modal untuk go global
Baca Selengkapnya