Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Jenis Makanan yang Wajib Dikurangi Selama Karantina, Keripik Hingga Makanan Dingin

7 Jenis Makanan yang Wajib Dikurangi Selama Karantina, Keripik Hingga Makanan Dingin ilustrasi makan. ©2012 nydailynews.com

Merdeka.com - Menjalani masa karantina mandiri di rumah adalah salah satu solusi agar penyebaran virus corona covid-19 segera berakhir. Namun, risiko untuk mengonsumsi makanan akan semakin tinggi lantaran banyak waktu luang selama di rumah.

Tidak menutup kemungkinan, berbagai makanan yang mengandung gizi akan menumpuk berlebih di dalam tubuh. Beberapa jenis makanan berikut ini wajib Anda kurangi saat melakukan karantina mandiri di rumah:

Kerupuk

Orang lain juga bertanya?

sisa

Cookpad/Riska Dwi A

Jenis makanan yang wajib dikurangi saat karantina adalah kerupuk. Kerupuk adalah jenis makanan yang paling populer di Indonesia.

Sebab, rasanya yang gurih dapat menjadi teman pelengkap hidangan utama. Namun, mengonsumsi kerupuk secara berlebihan seperti menjadikan kerupuk sebagai cemilan adalah hal yang tidak dibenarkan.

Sebab, kerupuk adalah jenis makanan yang mengandung karbohidrat yang cukup tinggi. Maka dari itu, hindari untuk mengonsumsi kerupuk sebagai cemilan Anda pada saat karantina mandiri.

Ganti cemilan Anda dengan buah yang lebih menyehatkan bagi tubuh.

Permen dan Makanan Manis

lolipop

weheartit.com

Permen adalah jenis makanan kedua yang wajib dikurangi. Terdapat banyak kandungan gula di dalamnya, membuat jenis makanan ini wajib menjadi kurang sehat dan bermanfaat bagi tubuh.

Sebab, kandungan gula yang tinggi di dalam tubuh dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan seperti gangguan ginjal, hati, dan jantung.

Hindari pula untuk memberikan permen dalam jumlah yang berlebihan pada anak-anak. Hal itu juga akan menimbulkan gangguan kesehatan seperti gangguan pertumbuhan dan pembentukan tulang serta gigi.

Apabila mengonsumsi jenis makanan yang mengandung gula, Anda perlu mengimbanginya dengan melakukan olahraga atau aktivitas fisik yang lain.

Keripik

ilustrasi keripik kentang

Shutterstock

Jenis makanan selanjutnya yang wajib dikurangi saat karantina mandiri adalah keripik. Keripik mengandung garam atau natrium dalam jumlah yang tinggi.

Memang, keripik adalah jenis makanan yang sering menjadi cemilan favorit. Dengan rasanya yang gurih dan enak, membuat minat untuk mengonsumsi makanan satu ini semakin tinggi pula.

Padahal, kandungan natrium dalam aliran darah dalam jumlah yang tinggi disinyalir tidak baik bagi tubuh. Sebab, hal tersebut akan memicu berbagai gangguan kesehatan seperti gangguan ginjal, hipertensi, dan serangan jantung.

Makanan yang Tidak Dicuci

ilustrasi makan buah

Shutterstock/michaeljung

Jenis makanan selanjutnya yang wajib dikurangi adalah makanan yang tidak dicuci atau tidak terjamin kebersihannya.

Beberapa jenis makanan yang tidak terjamin kebersihannya yaitu makanan yang tidak dimasak seperti buah-buahan dan sayuran yang berfungsi sebagai lalapan.

Perlu untuk diperhatikan agar selalu mencuci bahan makanan tersebut sebelum mengonsumsinya secara langsung. Hal tersebut bertujuan untuk memastikan tidak ada kotoran maupun virus yang hinggap pada bahan makanan sebagai pemicu gangguan kesehatan.

Makanan yang Dibeli dari Wadah Besar

ilustrasi makan cemilan di mobil

2012 Merdeka.com

Kurangi jenis makanan yang dibeli dari wadah besar. Dilansir dari Liputan6, makanan yang dibeli dari wadah besar memiliki risiko lebih tinggi untuk terkontaminasi kuman.

Sebab, wadah besar tersebut belum tentu jelas dan terjamin tingkat kebersihannya. Terlebih apabila wadah besar tersebut tidak tertutup. Hal tersebut akan semakin meningkatkan risiko penularan penyakit maupun tumbuhnya bakteri dan kuman.

Untuk menghindarinya, kurangi pembelian jenis makanan dari wadah besar dan ganti dengan mengonsumsi jenis makanan tertutup yang diletakkan di rak.

Makanan Dingin

ilustrasi sushi

Japan Centre

Jenis makanan ke enam yang wajib dihindari saat karantina mandiri adalah makanan dingin. Beberapa makanan dingin yang sering ditemui yakni seperti makanan yang dikemas menggunakan pembungkus plastic seperti pasta dingin, sushi, sandwich, salad, dan lain sebagainya.

Dilansir pada Liputan6, virus lebih menyukai suhu yang lebih dingin pada makanan sehingga jenis makanan tersebut lebih memiliki risiko tinggi untuk menjadi sumber penyakit pada tubuh manusia.

Usahakan untuk mengonsumsi makanan yang dimasak terlebih dahulu dan kurangi untuk mengonsumsi jenis makanan instan maupun siap saji. Selain kurang baik bagi tubuh, jenis makanan tersebut juga dapat menjadi sumber penyebaran virus.

Makanan yang Diletakkan di Wadah Penyimpanan

7 makanan ringan yang tidak baik dikonsumsi anak

pixabay.com 2020 Merdeka.com

Jenis makanan yang wajib dihindari selanjutnya selama masa karantina mandiri adalah makanan yang diletakkan di wadah penyimpanan. Beberapa jenis makanan yang sering dijumpai adalah kacang-kacangan, cemilan gurih, dan lain sebagainya.

Sebab, untuk mengambil makanan sesuai dengan takaran yang diinginkan pembeli akan membutuhkan interaksi secara langsung dengan tangan atau benda luar yang belum terjamin kebersihannya.

Selain itu, makanan yang diletakkan dalam wadah penyimpanan akan memiliki kandungan zat pengawet yang lebih tinggi dibanding jenis makanan lainnya. Padahal, zat pengawet adalah senyawa kimia yang tidak baik bagi tubuh.

Selain mengurangi beberapa jenis makanan tersebut, Anda juga perlu untuk memperhatikan kebugaran tubuh guna menangkal virus corona covid-19. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh adalah salah satunya.

Dengan mengonsumsi makanan yang sehat dengan benar serta melakukan olahraga secara rutin, maka tubuh akan memberikan perlindungan dan respon yang cukup baik dalam menangkal berbagai ancaman kesehatan, termasuk virus corona covid-19 yang telah menjadi pandemi di seluruh dunia. (mdk/mta)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Mudah dan Cepat Berhenti Konsumsi Junk Food
Cara Mudah dan Cepat Berhenti Konsumsi Junk Food

Konsumsi junk food yang terlalu sering dapat membahayakan kesehatan tubuh. Yuk, simak cara mudah dan cepat untuk berhenti konsumsi junk food!

Baca Selengkapnya
Dokter: Usai Lebaran, Konsumsi Kue Kering Maksimal 4-5 Keping Per Hari
Dokter: Usai Lebaran, Konsumsi Kue Kering Maksimal 4-5 Keping Per Hari

Farid juga mengimbau masyarakat untuk melakukan olahraga, seperti latihan aerobik tiga hingga lima kali per minggu, dengan waktu 30-45 menit per sesi.

Baca Selengkapnya
Jenis Penyakit yang Sering Muncul Pasca Lebaran, Radang Tenggorokan Paling Banyak Terjadi
Jenis Penyakit yang Sering Muncul Pasca Lebaran, Radang Tenggorokan Paling Banyak Terjadi

Meskipun memikat untuk dinikmati, menu-menu lebaran sebaiknya dinikmati dengan porsi yang terkendali demi mencegah timbulnya sejumlah masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya
9 Masalah Kesehatan yang Bisa Muncul Akibat Makan Berlebihan kala Lebaran
9 Masalah Kesehatan yang Bisa Muncul Akibat Makan Berlebihan kala Lebaran

Terlalu banyak konsumsi makanan lezat di kala Lebaran bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang perlu kita hindari.

Baca Selengkapnya
5 Cara Mencegah Makan Berlebih saat Berbuka Puasa
5 Cara Mencegah Makan Berlebih saat Berbuka Puasa

Makan berlebih bisa terjadi pada saat berbuka puasa, hindari terjadinya hal ini terutama ketika berkembang menjadi penyimpangan makan.

Baca Selengkapnya
8 Masalah Kesehatan Akibat Konsumsi Kue Kering Lebaran secara Berlebihan
8 Masalah Kesehatan Akibat Konsumsi Kue Kering Lebaran secara Berlebihan

Konsumsi kue kering lebaran secara berlebihan bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan yang perlu kita waspadai.

Baca Selengkapnya
Polusi Udara di Jakarta Sedang Parah, Terapkan Tips Ini Biar Kesehatan Tetap Terjaga
Polusi Udara di Jakarta Sedang Parah, Terapkan Tips Ini Biar Kesehatan Tetap Terjaga

Dampak serius polusi udara ini dapat menyebabkan beragam penyakit pernapasan, seperti asma, bronkitis, hingga kanker paru.

Baca Selengkapnya
Jaga Kolesterol Usai Masa Libur Lebaran dengan Hindari Daging dan Gorengan Berlebih
Jaga Kolesterol Usai Masa Libur Lebaran dengan Hindari Daging dan Gorengan Berlebih

Konsumsi daging dan gorengan berlebih setelah Lebaran merupakan salah satu permasalahan yang bisa menyebabkan naiknya kolesterol.

Baca Selengkapnya
Cara Menjaga Kesehatan di Musim Kemarau Panjang, Cukupi Hidrasi hingga Gunakan Sunscreen
Cara Menjaga Kesehatan di Musim Kemarau Panjang, Cukupi Hidrasi hingga Gunakan Sunscreen

Cuaca panas dapat meningkatkan risiko beberapa gangguan kesehatan.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Sering Mengonsumsi Frozen Food? Ternyata Ini dampaknya untuk Tubuh
Sering Mengonsumsi Frozen Food? Ternyata Ini dampaknya untuk Tubuh

Ahli gizi Esther Ellis menjelaskan bahwa proses pembekuan tidak membuat makanan lebih atau kurang sehat. Semuanya tergantung pada kandungan gizi bahan makananny

Baca Selengkapnya
Gaya Hidup Sehat Bisa Jadi Jurus Tangkal Muncul dan Kambuhnya Kanker
Gaya Hidup Sehat Bisa Jadi Jurus Tangkal Muncul dan Kambuhnya Kanker

Peneraapan gaya hidup sehat bisa menjadi jalan untuk menjaga kebugaran dan mencegah sejumlah penyakit berbahaya termasuk kanker.

Baca Selengkapnya