Doa Berbuka Puasa Qadha Ramadhan Lengkap dengan Ketentuan yang Harus Dipahami Umat Islam
Berikut doa berbuka puasa qadha Ramadhan lengkap dengan ketentuannya.
Berikut doa berbuka puasa qadha Ramadhan lengkap dengan ketentuannya.
Bukan hanya itu, dianjurkan juga untuk mengetahui ketentuan dan bacaan niat puasanya.
Bagaimana tidak, puasa qadha Ramadhan atau puasa ganti Ramadhan ini adalah ibadah wajib.
Khususnya bagi mereka yang diperbolehkan meninggalkan puasa Ramadhan.
Biasanya, puasa qadha Ramadhan dikerjakan oleh wanita sedang menstruasi atau haid, wanita sedang nifas, Ibu hamil hingga orang sakit.
Di mana golongan orang-orang ini terpaksa harus meninggalkan puasa Ramadhan.
Tentu saja setelah Ramadhan selesai, mereka wajib menggantinya.
Umat Islam bisa berpuasa qadha Ramadhan kapan pun sebelum datang bulan suci Ramadhan kembali.
Terkecuali pada hari yang dilarang untuk berpuasa.
Sebagaimana bacaan doa lainnya, terdapat doa berbuka puasa qadha Ramadhan dan niatnya tersendiri.
Lantas bagaimana bacaan doa berbuka puasa qadha Ramadhan beserta ketentuan yang harus dipahami oleh umat Islam?
Melansir dari berbagai sumber, Selasa (27/2), simak ulasan informasinya berikut ini.
Umat Islam perlu untuk mengetahui ketentuan puasa qadha Ramadhan, sebelum akhirnya membahas doa berbuka puasa qadha Ramadhan.
Sebagaimana diketahui, puasa qadha Ramadhan dikerjakan sesuai dengan jumlah hari puasa yang ditinggalkan saat bulan suci Ramadhan.
Kewajiban qadha Ramadhan ini juga telah dijelaskan dalam Al Qur'an Surah Al-Baqarah ayat 184, yang artinya:
"(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (Q.S. Al-Baqarah: 184)
Sebelum membahas doa berbuka puasa qadha Ramadhan, penting bagi umat Islam untuk mengetahui bacaan niatnya.
Adapun bacaan niat puasa qadha Ramadhan atau puasa ganti Ramadhan adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ
Artinya:
"Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."
Doa berbuka puasa qadha Ramadhan sebenarnya tidak berbeda dengan doa buka puasa Ramadhan.
Tata cara dan pelaksanaannya pun juga sama dengan doa buka puasa Ramadhan.
Adapun doa berbuka puasa qadha Ramadhan adalah sebagai berikut:
Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin
Artinya:
"Ya Allah keranaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat MU, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih."
merdeka.com
"(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka barang siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barang siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (QS. al-Baqarah ayat 184)
a. Orang Sakit
b. Musafir
Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya:
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika bersafar melihat orang yang berdesak-desakan. Lalu ada seseorang yang diberi naungan. Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan, "Siapa ini?" Orang-orang pun mengatakan, "Ini adalah orang yang sedang berpuasa." Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, "Bukanlah suatu yang baik seseorang berpuasa ketika dia bersafar." (HR. Muslim)
c. Orang Lanjut Usia (Lansia)
d. Ibu Hamil dan Menyusui
Nabi bersabda dalam hadis riwayat Ahmad, "Sesungguhnya Allah ‘azza wa jalla menghilangkan pada musafir separuh salat. Allah pun menghilangkan puasa pada musafir, wanita hamil dan wanita menyusui."
e. Wanita Saat Menstruasi atau Haid
Nabi bersabda: "Bukankah ketika haid, wanita itu tidak salat dan juga tidak puasa. Inilah kekurangan agamanya." (HR. Bukhari)
Berikut bacaan doa berbuka puasa Ramadan dan puasa sunnah lainnya.
Baca SelengkapnyaDoa keramas mau puasa ini wajib untuk dihafalkan lengkap dengan tata caranya.
Baca SelengkapnyaBerikut bacaan doa qunut Subuh sendiri dan berjamaah yang perlu untuk diketahui oleh Umat Islam.
Baca SelengkapnyaLailatul Qadar adalah malam kemuliaan dalam agama Islam yang memiliki keistimewaan dan keberkahan luar biasa.
Baca SelengkapnyaDoa mandi wajib sebelum puasa dan tata caranya hendaknya perlu diketahui umat Islam dengan baik.
Baca SelengkapnyaMenjelang waktu berbuka, kita juga dianjurkan untuk melafalkan doa khusus untuk buka puasa. Doa ini mengandung ungkapan rasa syukur atas nikmat-Nya.
Baca SelengkapnyaBerikut kumpulan doa Ramadhan pilihan lengkap dengan artinya.
Baca SelengkapnyaPenting bagi umat muslim untuk mempersiapkan diri menuju Ramadhan. Salah satunya dengan membaca doa menjelang Ramadhan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang doa sahur dan buka puasa lengkap dengan amalan yang dianjurkan saat Ramadhan.
Baca Selengkapnya