Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasad Jenderal Dudung 'Disenggol', Pria Mengaku TNI Cari Habib Bahar bin Smith

Kasad Jenderal Dudung 'Disenggol', Pria Mengaku TNI Cari Habib Bahar bin Smith Pria Mengaku TNI Cari Habib Bahar bin Smith. Twitter @ariefnoviandi_

Merdeka.com - Video ceramah Habib Bahar bin Smith beredar. Bahar menyinggung Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman

Dalam ceramahnya, Bahar membahas soal jenderal menurunkan baliho Habib Rizieq dan mengatakan 'bubarkan saja FPI'.

Saat masih Pangdam Jaya, Dudung tegas memerintahkan turunkan baliho Habib Rizieq. Dia juga setuju pembubaran FPI jika tidak taat aturan.

Seorang pria berpakaian loreng TNI bereaksi dengan ucapan Habib Bahar bin Smith. Berikut ulasan lengkapnya.

Habib Bahar bin Smith 'Senggol' Jenderal Dudung

pria mengaku tni cari habib bahar bin smith

Twitter @tukangrosok__

Melansir dari akun Twitter @tukangrosok__, akun tersebut membagikan video yang memperlihatkan Habib Bahar bin Smith tengah memberikan ceramah.

Dalam ceramahnya, salah satu yang dibahas yakni jenderal yang menurunkan baliho Habib Rizieq.

"Mana kok enggak kelihatan di Semeru. Mana yang kemarin nurunin balihonya Habib Rizieq. Mana jenderal baliho mana yang kemarin nurunin balihonya Habib Rizieq, yang ngomong bubarkan saja FPI, kok enggak kelihatan di Semeru, mana?," kata Habib Bahar bin Smith.

Pria Mengaku TNI Cari Habib Bahar bin Smith

pria mengaku tni cari habib bahar bin smith

Twitter @ariefnoviandi_

Merespons video tersebut, seorang pria berpakaian loreng lantas menegaskan akan mencari Habib Bahar bin Smith. Video tersebut dibagikan oleh pemilik akun Twitter @ariefnoviandi_. "Assalamualaikum Bahar, ente muslim, kita Tentara Nasional Indonesia (TNI) banyak yang muslim juga. Jangan kamu memprovokasi orang muslim se-Indonesia. Kamu jelek-jelekin baliho pimpinan kami maksudmu apa? Hubunganmu apa baliho dengan Semeru?" kata pria berpakaian loreng. "Kamu tahu enggak, kamu lihat kita semua banting tulang di Semeru, kamu asal ngomong saja. Kamu jeleki pimpinan kami, berarti kamu jeleki kami semua prajurit Tentara Nasional Indonesia. Kamu lihat, kita semua cari kau. Kau kalau sudah dicari sama Tentara Nasional Indonesia paling ujungnya nangis, jelas itu," pungkasnya.

Sikap Tegas Dudung Turunkan Baliho Rizieq

Saat menjabat sebagai Pangdam Jaya, Jenderal Dudung pernah menegaskan jika pencopotan baliho Habib Rizieq di beberapa titik Ibu Kota atas perintahnya. "Ada berbaju loreng menurunkan baliho habib rizieq itu perintah saya," tegas Pangdam saat apel pasukan di Monas, Jakarta, Jumat (20/11/2020).Ia lantas menjelaskan alasannya. Langkah tersebut diambil berdasarkan hukum. Menurutnya, baliho yang terpasang tersebut menyalahi aturan.  "Karena beberapa kali Satpol PP menurunkan, dinaikkan lagi. Perintah saya itu. Begini. Kalau siapapun di republik ini, ini negara hukum, harus taat kepada hukum, kalau masang baliho sudah jelas ada aturannya, ada bayar pajak, dan tempat ditentukan, jangan seenaknya sendiri, seakan akan dia paling benar," ujarnya.

Dudung Abdurachman: Kalau Perlu FPI Bubarkan!

Ia juga tidak segan menindak tegas jika FPI masih berani memasang spanduk yang tidak sesuai aturan hukum. Ia menegaskan, TNI akan turun tangan apabila ada ajakan atau provokasi yang mengganggu keamanan negara. Ia pun mengirim pesan kepada semua pihak agar tidak coba-coba untuk mengganggu persatuan dan kesatuan. "Jangan coba coba pokoknya. Kalau perlu FPI bubarkan saja itu. Bubarkan saja. Sekarang kok mereka ini seperti yang ngatur, suka sukanya sendiri, saya katakan itu perintah saya," tegasnya. "Dan ini akan saya bersihkan semua, tidak ada itu baliho yang mengajak revolusi dan segala macam. Ya saya peringatkan dan saya tidak segan menindak dengan keras," lanjutnya. (mdk/add)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Penganiayaan Pria Diduga Pendukung Ganjar-Mahfud Oleh TNI di Jawa Tengah
Viral Penganiayaan Pria Diduga Pendukung Ganjar-Mahfud Oleh TNI di Jawa Tengah

Kapendam IV Dipenogoro Kolomel Inf Richard Harison saat ini mengaku tengah mengecek peristiwa tersebut.

Baca Selengkapnya
Mantan Kasad Dudung Mengenang Saat Ibadah Umrah, Sertu Ganang Sebagai Ajudan Panik Bosnya Pergi dari Hotel Jam 1 Malam
Mantan Kasad Dudung Mengenang Saat Ibadah Umrah, Sertu Ganang Sebagai Ajudan Panik Bosnya Pergi dari Hotel Jam 1 Malam

Jenderal Dudung mengenang kebersamaan dengan sang ajudan saat umroh. Ia meninggalkan hotel pukul 1 malam sampai sang ajudan mencari tapi tidak ketemu.

Baca Selengkapnya
Gus Samsudin Ditetapkan Tersangka Buntut Konten Boleh Tukar Pasangan Suami Istri & Langsung Ditahan!
Gus Samsudin Ditetapkan Tersangka Buntut Konten Boleh Tukar Pasangan Suami Istri & Langsung Ditahan!

Penyidik telah mendapatkan alat bukti yang cukup untuk melakukan penahanan terhadap tersangka Samsudin.

Baca Selengkapnya
Sosok Ulama di Antara Para Baret Kopassus, Berdiri Gagah Naik Rantis
Sosok Ulama di Antara Para Baret Kopassus, Berdiri Gagah Naik Rantis

Berikut sosok ulama di antara para baret Kopassus yang turut naik rantis.

Baca Selengkapnya
Viral Video Pria Diduga Imam Desa di Takalar Dikeroyok Hingga Luka, Ini Penjelasan Polisi
Viral Video Pria Diduga Imam Desa di Takalar Dikeroyok Hingga Luka, Ini Penjelasan Polisi

Informasi yang beredar, terjadi kesalahpahaman atas tudingan korban diduga merendahkan kehormatan istri warga setempat dan keluarganya dan membuat tersinggung.

Baca Selengkapnya
Merdunya Suara Pak Bhabin Kumandangkan Adzan sama Perwira Polri, Auto jadi Sorotan
Merdunya Suara Pak Bhabin Kumandangkan Adzan sama Perwira Polri, Auto jadi Sorotan

Herman Hadi Basuki atau Pak Bhabin bersama Kombes Ahmad Fuady mengumandangkan azan dengan merdu secara bergantian.

Baca Selengkapnya
Tak Beri Ampun, Jenderal Dudung Minta Prajurit TNI Penculik dan Pembunuh Pemuda Aceh Dijerat Dua Pidana Sekaligus
Tak Beri Ampun, Jenderal Dudung Minta Prajurit TNI Penculik dan Pembunuh Pemuda Aceh Dijerat Dua Pidana Sekaligus

Pembunuhan ini mencoret nama TNI AD di masyarakat. Untuk itu pelaku harus ditindak berat.

Baca Selengkapnya
TNI Bantah Video Beredar Imam Masykur Disiksa di Dalam Mobil: Itu Tak Ada Kaitannya
TNI Bantah Video Beredar Imam Masykur Disiksa di Dalam Mobil: Itu Tak Ada Kaitannya

Kadispenad, Brigjen TNI Hamim Tohari juga mengimbau kepada masyarakat agar hati-hati dalam menerima segala informasi.

Baca Selengkapnya
Dendam karena Digantikan Jadi Imam, Kakek 80 Tahun di Maros Tombak Tetangga dalam Masjid
Dendam karena Digantikan Jadi Imam, Kakek 80 Tahun di Maros Tombak Tetangga dalam Masjid

Seorang pria lansia di Maros, Daeng Supu (80) ditangkap karena menikam imam masjid Desa Baruga bernama M Amir Abbas (54), Rabu (24/1) kemarin.

Baca Selengkapnya
Penyebar Konten Penistaan Agama di Kota Serang Digiring Warga ke Kantor Polisi, Mengaku Disuruh Teman
Penyebar Konten Penistaan Agama di Kota Serang Digiring Warga ke Kantor Polisi, Mengaku Disuruh Teman

Polresta Serang masih menyelidiki kasus tersebut dan berkordinasi dengan tim siber Polda Banten.

Baca Selengkapnya
Kata TNI soal Video Diduga Paspampres Praka Riswandi Beraksi Aniaya Pemilik Toko Selain Pemuda Aceh
Kata TNI soal Video Diduga Paspampres Praka Riswandi Beraksi Aniaya Pemilik Toko Selain Pemuda Aceh

Dalam narasi video itu disebutkan bahwa lokasi di Bekasi.

Baca Selengkapnya
TOP NEWS: Kejutan Mayor Teddy Dimutasi Kasad Pimpin Para Raider | Habib Hasan Meninggal saat Salat Duha
TOP NEWS: Kejutan Mayor Teddy Dimutasi Kasad Pimpin Para Raider | Habib Hasan Meninggal saat Salat Duha

Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Maruli Simanjuntak memberikan promosi jabatan kepada Mayor Infanteri Teddy Indra Wijaya

Baca Selengkapnya