Geger Ratu Keraton Agung Sejagat Sempat Alami Keguguran
Merdeka.com - Kasus munculnya Keraton Agung Sejagat tampaknya masih terus dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Setelah melakukan penangkapan, penggeledahan serta penyelidikan, tim kepolisian menemukan sebuah fakta mengejutkan.
Ratu Keraton Agung Sejagat alias Fanni Aminadia diketahui sempat mengalami keguguran. Insiden ini diketahui saat Fanni berada di kontrakan di Sleman, Yogyakarta.
Berikut ulasan informasi mengenai janin yang dikandung oleh Ratu Keraton Agung Sejagat.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus ini? “Iya (dua penyidikan), itu tapi masih penyidikan umum, sehingga memang nanti kalau clear semuanya kita akan sampaikan ya,“ tutur Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana di Kejagung, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023). Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejagung, Kuntadi mengatakan, dua kasus tersebut berada di penyidikan yang berbeda. Meski begitu, pihaknya berupaya mendalami temuan fakta yang ada.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Apa yang terjadi pada Keraton Surabaya? Sayangnya, pada tahun 1625, Surabaya jatuh ke tangan kerajaan Mataram.
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
-
Bagaimana Kejaksaan Agung teliti kasus? 'Tim Penyidik mendapatkan alat bukti yang cukup untuk menetapkan RD selaku Direktur PT SMIP sebagai tersangka,' ujarnya seperti dilansir dari Antara.
-
Kasus korupsi apa yang sedang diusut Kejagung? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022. Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan pemeriksaan sejumlah saksi terkait kasus rasuah impor emas, yakni perkara dugaan tindak pidana korupsi pada pengelolaan kegiatan usaha komoditi emas tahun 2010 sampai dengan 2022.
Ratu Keraton Agung Sejagat Keguguran
Fanni Aminadia diketahui sempat mengalami keguguran beberapa pekan yang lalu. Kala itu, Ratu Keraton Agung Sejagat ini masih berada di rumah kontrakannya yang berada di Berjo Kulon RT 05 RW 04, Sidoluhur, Godean, Sleman, Yogyakarta.
2020 Merdeka.com
Berita ini telah dikonfirmasi oleh Pjs Lurah Sidoluhur, Sudarmanto. Beliau mendapatkan keterangan dari pengelola rumah, Mursinah. Menurutnya, Fanni Aminadia mengalami keguguran sekitar dua tahu tiga minggu lalu.
"Saat kemarin ada penggeledahan (dari polisi) baru ketahuan kalau ada makam di kontrakan yang ditinggali Pak Toto," ujar Sudarmanto, Jumat (17/1).
Dimakamkan di Pelataran Rumah
Camat Godean, Sarjono juga membenarkan perihal kabar mengejutkan tersebut. Sarjono juga membenarkan bila janin itu dimakamkan di area kompleks rumah kontrakan Toto dan Fanni. Tepatnya berada di sisi selatan rumah. Mengejutkannya, janin tersebut diketahui telah berusia tiga bulan.
2020 Merdeka.com
"Iya (ada) makam. Tapi makam anaknya Bu Fanni, kebetulan miskram (keguguran) baru tiga bulan dimakamkan di sana," ujar Sarjono saat dihubungi, Jumat (17/1).
Warga Tidak Ada yang Tahu
Para tetangga yang tinggal di sekitar rumah kontrakan mereka bahkan tidak mengetahui bila Fanni Aminadia sempat hamil. Para tetangga juga terlihat terkejut dengan fakta adanya makam di pekarangan rumah kontrakan keduanya.
2020 Merdeka.com/Purnomo Edi
"Kebetulan warga tidak ada yang tahu," sambung Sudarmanto.Berdasarkan pengamatan mata, makam sang janin hanya tampak berupa sebuah gundukan tanah tanpa adanya nisan. Namun, gundukan tanah tersebut dihiasi batu berwarna putih.
Makam Dipindahkan ke TPU
Mengetahui ada makam di pekarangan rumah, warga dan pengelola rumah telah sepakat untuk memindahkannya. Makam janin yang ditaksir berusia tiga bulan itu dipindahkan ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Makam Penggel di Desa Sidorejo, Jumat (17/1).
2020 Merdeka.com/Purnomo Edi
"Atas kesepakatan bersama antara warga dan pengelola rumah, akhirnya makam akan dipindahkan. Kita pindahkan tadi. Harapan kami supaya janin mendapatkan tempat yang layak dan tidak menimbulkan gejolak di masyarakat," ucap Sudarmanto.
Proses Pemindahan Makam
Berdasarkan pengamatan lapangan, prosesi pemindahan makam janin ini didahului dengan pembongkaran makam. Proses pemindahan makam ini dimulai pukul 16.00 WIB. Kala dibongkar, tampak sebuah kendi yang ditutupi kain. Kendi tersebut kemudian di tempatkan ke makam baru setelah dibungkus terlebih dahulu dengan kain kafan.
2020 Merdeka.com
Saat dipindahkan, janin kembali disimpan ke dalam kendi yang dibawa. Salah seorang warga bernama Bejret dengan suka rela menggendong kendi tersebut menggunakan selendang ke tempat pemakaman baru. Oleh warga setempat, kendi ini dipindahkan dengan berjalan kaki dari rumah kontrakan Toto dan Fanni ke TPU penggel di Desa Sidorejo.
Bukan Istri Raja Agung Sejagat
Tak disangka, Ratu Keraton Agung Sejagat bukanlah istri dari Toto Santoso. Fakta ini dibeberkan langsung oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Rycko Amelza Dahniel di Semarang. Lebih lanjut, Kapolda Jawa Tengah ini mengungkapkan, Fanni Aminadia hanya teman dekatnya saja.
Twitter @aritsantoso 2020 Merdeka.com
"Fanni Aminadia yang diakui sebagai permaisuri ternyata bukan istrinya, tetapi hanya teman wanitanya," kata Kapolda di Semarang, Rabu (15/1). Seperti dilansir Antara.
Bukan Warga Asli Purworejo
Selain itu, pasangan Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat ternyata bukan warga asli Purworejo. Dikatakan oleh Kapolda Jawa Tengah, baik Toto Santosa maupun Fanni Aminadia, keduanya memiliki KTP Jakarta. Keduanya juga diketahui memiliki indekos di Yogyakarta.
2020 Merdeka.com/Danny Adriadhi Utama
Melansir dari liputan6.com Senin (20/1), Toto Santosa tinggal di sebuah rumah kontrakan sejak pertengahan 2017 di daerah Sleman, Yogyakarta. Tetangga Toto Santosa juga turut membenarkan kabar berita tersebut. Bahkan, diketahui Toto telah menyewa rumah kontrakan itu selama empat tahun."Pemilik kontrakan itu kebetulan bude saya. Pak Toto sudah tinggal lebih kurang sekitar dua tahun di kontrakan tersebut," tutur Bejret, tetangga Totok Santosa seperti dilansir dari liputan6.com.
(mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah video berisi perselisihan keluarga Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat viral di sejumlah media sosial.
Baca SelengkapnyaHengki mengakui dalam proses penyelidikan kasus ini menemukan banyak hambatan.
Baca SelengkapnyaKerajaan Pajajaran masih tidak terkalahkan dari serangan musuh, sampai benteng super kokoh yang mengelilinginya dibobol oleh “orang dalam”.
Baca SelengkapnyaKompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca SelengkapnyaPolisi diharapkan mengungkap sebab kematian dan menemukan pelaku atas tewasnya empat anak tersebut.
Baca SelengkapnyaKeluarga Korban Rudapaksa Staf Kelurahan di Tangsel Heran Laporan Tak Ada Kelanjutan, KPAI Desak Polisi Bekerja Serius
Baca SelengkapnyaAda sejumlah luka memar pada bagian pelipis, mata dan dada korban. Bagian mulut korban tampak ada darah yang mengering.
Baca SelengkapnyaSudah setahun kasus ini berjalanan, namun pihak rumah sakit tak kunjung memberikan pertanggungjawaban.
Baca SelengkapnyaPengangkatannya sebagai putra mahkota sempat mengundang polemik.
Baca SelengkapnyaArca ini merupakan salah satu bukti kesaktian Raja Kediri, Jayabaya.
Baca SelengkapnyaDiduga masih ada korban lain yang dirudapaksa oleh pelaku yang sama
Baca SelengkapnyaDewi Suhita memimpin Majapahit saat kondisi kerajaan itu tidak baik-baik saja. Ia dihadapkan pada perang Paregreg. Pembawaannya yang tenang jadi sorotan.
Baca Selengkapnya