2019, PT Timah Siapkan Belanja Modal Rp2,58 Triliun
Merdeka.com - PT Timah Tbk menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp2,58 triliun pada 2019. Dana itu akan digunakan perusahaan untuk pengembangan bisnis perusahaan pelat merah itu.
Direktur Keuangan PT Timah Tbk, Emil Erminda, mengatakan sekitar Rp2,3 triliun dari Rp2,58 triliun capex yang disiapkan akan digunakan oleh Timah, sementara sisanya dibagikan ke anak usahanya.
"Sumbernya misalnya obligasi itu masih dikaji dan ini tentunya dari akumulasi modal dan juga dari pinjaman bank. Namun demikian, kami akan berusaha cari mana pembiayaan yang efisien dan efektif," ujarnya seperti dikutip dari Antara di Pangkalpinang, Selasa (14/5).
-
Apa penyebab kerugian PT Timah di tahun 2023? Virsal mengatakan penyebab terbesar kerugian tersebut karena harga timah di pasar global tengah mengalami penurunan. Alhasil, pendapatan yang dicatatkan PT Timah Tbk ikut turun.
-
Bagaimana PT Timah mengalami kerugian? 'Penurunan produksi, harga jual menurun itu karena di pasar dunia itu oversupply,' sambung Virsal. Virsal mencatat ada sejumlah negara yang produksinya mengalami peningkatan. Salah satu yang disebut Malaysia karena produksinya mampu bertambah sepanjang 2023 lalu.
-
Kenapa kerugian negara dibebankan ke PT Timah? 'Sehingga kewajiban ini melekat ada di PT Timah,' ujar Febri di Jakarta, Kamis, (30/5).
-
Kenapa PT Timah rugi tahun 2023? 'Produksi menurun ditambah parah lagi harga jual timah juga menurun sehingga pendapatan itu jomplang jauh sekali,' kata Virsal dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR RI, Jakarta, Selasa (2/4). Pada saat yang sama, kata dia, beban operasional perusahaan masih tetap tinggi. Sehingga ada perbedaam cukup besar antara pendapatan dan beban operasional tadi.
-
Apa yang dibahas DPR dengan bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
-
Kenapa Perseroan Terbatas memiliki permodalan dari saham? Karena modalnya terdiri dari saham-saham yang dapat diperjualbelikan, perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan.
Menurut dia, salah satu agenda dari RUPST yang digelar beberapa waktu lalu adalah penggunaan laba bersih perusahaan selama 2018, termasuk untuk pembagian dividen.
Pada 2018, PT Timah Tbk berhasil mengantongi laba bersih Rp531 miliar. Total dividen yang akan dibagikan 35 persen dari laba itu atau sekitar Rp185,97 miliar. Untuk dividen per sahamnya mencapai Rp24,97.
"Penggunaan laba bersih untuk dividen 35 persen dari laba 2018," ujarnya.
Dia menambahkan PT Timah Tbk pada 2019 menargetkan memperoleh laba bersih sebesar Rp1,2 triliun atau mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya Rp531,359 miliar. "Kami optimis target laba perusahaan tahun ini tercapai melalui peningkatan kinerja yang didukung membaiknya tata kelola pertimahan Indonesia, terutama dengan dukungan regulasi dari pemerintah," katanya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erick Thohir sebagai Menteri BUMN menargetkan setoran dividen 2024 kepada negara mencapai Rp85 triliun.
Baca SelengkapnyaSalah satu usaha penguatan ketahanan energi dengan meningkatkan eksplorasi dan eksplotasi agar lifting Migas nasional naik.
Baca SelengkapnyaPT Timah pertama kali teken kerja sama dengan lima smelter swasta pada tahun 2018 hingga 2020.
Baca SelengkapnyaErick pun meminta usulan PMN Rp13,6 triliun ini ikut dibahas oleh Komisi VI DPR RI.
Baca SelengkapnyaErick menyampaikan target tersebut dinilai cukup besar dengan pagu anggaran 2025 yang didapat sebesar Rp277 miliar.
Baca SelengkapnyaUntuk Badan Bank Tanah dimohonkan Rp1 triliun ini akan digunakan untuk pemenuhan modal bank tanah sesuai dengan amanat pasal 43 ayat 1 PP 64 tahun 2021.
Baca SelengkapnyaUsulan Penyertaan Modal Negara ini untuk menjamin keberlanjutan program yang digarap perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaPengalihan PMN ini dilakukan dalam proses restrukturisasi keuangan Waskita.
Baca SelengkapnyaSebelum dicairkan, Sri Mulyani mengatakan anggaran PMN ketiga BUMN tersebut harus melalui tahapan pendalaman oleh Komisi XI DPR-RI.
Baca SelengkapnyaPeningkatan produksi migas di Indonesia masih membutuhkan investasi.
Baca SelengkapnyaWakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo berharap, hingga akhir 2024, Tol Trans Sumatera akan tersambung dari Bakauheni sampai Jambi.
Baca SelengkapnyaKemenkeu berencana memberikan dana suntikan PMN kepada tiga perusahaan pelat merah senilai Rp28,15 triliun.
Baca Selengkapnya