Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Batik tulis Cirebon seharga DP rumah ini laris manis di Jepang

Batik tulis Cirebon seharga DP rumah ini laris manis di Jepang batik cirebon seharga DP rumah. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Seni adalah sesuatu yang menciptakan hubungan emosional antara seniman dan audience, begitu diungkapkan Leo Tolstoy. Baginya seni adalah karya mahal yang patut dihargai karena ide brilian dan proses yang terjadi di dalamnya.

Ini juga berlaku bagi Ninik Masuni Masina, pengrajin batik asal Cirebon. Jangan kaget jika batik yang dihasilkannya dibanderol mahal. Batik tulis yang diproduksinya paling murah seharga Rp 50.000, tapi ada juga yang dijual seharga uang muka rumah KPR yakni Rp 30 juta.

Bukan tanpa alasan dia menjual batik semahal itu. Salah satunya karena proses pembuatan yang memakan waktu 1 tahun. batik itu dikerjakan 4 orang untuk 1 kain berukuran 2,65 meter x 1 meter dalam 1 motif.

"Yang bikin mahal adalah proses pengerjaannya. Bahannya tidak seberapa, hanya Rp 50.000 sampe Rp 140.000," ujarnya kepada wartawan saat ditemui di tokonya, Desa Trusmi, Plered, Cirebon, Jumat (11/12).

Dari setahun proses pembuatan batik tulis itu, 7 bulan untuk nembok/memblok warna dasar, 2 bulan untuk menggambar, 2,5 bulan untuk memberi motif dan 2 minggu proses pencucian.

Harga selangit justru membuat batik ini memiliki pesona sendiri. Ninik mengklaim peminat batik tulis ini masih sangat banyak. Dia menyebut, langganannya bukan hanya dari dalam negeri, tapi juga dari negeri sakura. Bahkan, lebih banyak pemesan dari Kyoto, Jepang, daripada dari dalam negeri.

"Alhamdulillah setiap hari ada saja. Tidak pernah sepi, selalu ada terus pesenan untuk batik (harga Rp 30 juta) ini. Hampir 80 persen barang saya pesanan dari Kyoto, 20 persennya lokal," jelas dia.

Meski demikian, Ninik berharap konsumen dalam negeri juga memiliki minat tinggi terhadap batik dibanding negara lain. "Ya mudah-mudahan dalam negeri bisa lebih banyak pesenan, masa jadi luar negeri yang lebih banyak," ucapnya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Melihat Produk Kopiah Rajut Cianjur yang Laris Manis Jelang Iduladha, Sampai Dapat Pesanan dari Malaysia
Melihat Produk Kopiah Rajut Cianjur yang Laris Manis Jelang Iduladha, Sampai Dapat Pesanan dari Malaysia

Selain memproduksi, Dendi juga memiliki misi lain yakni ingin membantu perekonomian warga di sekitar tempat tinggalnya.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Tak Sengaja Manfaatkan Waktu Luang, Perempuan di Tangerang Raup Omzet Puluhan Juta Rupiah dari Hobi Merajut
Berawal dari Tak Sengaja Manfaatkan Waktu Luang, Perempuan di Tangerang Raup Omzet Puluhan Juta Rupiah dari Hobi Merajut

Salah satu keunikan dari produk rajutannya adalah turut mengangkat kebudayaan Banten dengan membuat karakter hewan badak.

Baca Selengkapnya
Kisah Perajin Batik Tulis Giriloyo, Lalui Masa Sulit COVID-19 dengan Bersholawat
Kisah Perajin Batik Tulis Giriloyo, Lalui Masa Sulit COVID-19 dengan Bersholawat

Keberadaan sentra batik di Kampung Giriloyo ini turut membuat Kalurahan Wukirsari menyabet gelar Anugerah Desa Wisata Tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Terbang Sampai San Francisco, Begini Kisah Batik Tulis Klaten yang Mendunia
Terbang Sampai San Francisco, Begini Kisah Batik Tulis Klaten yang Mendunia

Batik tulis binaan BRI di Klaten ini rupanya sudah mendunia

Baca Selengkapnya
Mengenal Batik Ciprat Khas Desa Kemudo Klaten, Dibuat Oleh Warga Difabel
Mengenal Batik Ciprat Khas Desa Kemudo Klaten, Dibuat Oleh Warga Difabel

Gradasi warna dengan motif yang indah membuat batik ciprat ini jadi UMKM unggulan di Desa Kemduo

Baca Selengkapnya
FOTO: Pesona Batik Tulis Khas Trenggalek yang Mendunia, Pernah Tampil di Paris Fashion Week
FOTO: Pesona Batik Tulis Khas Trenggalek yang Mendunia, Pernah Tampil di Paris Fashion Week

Ada satu lagi kekayaan budaya yang dimiliki Trenggalek, yakni batik tulis. Ornamen utama dalam motif batik tulis khas Trenggalek ini adalah cengkeh.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Senang Hias Rumah, Pemudi Indramayu Ini Sulap Kain Jadi Tas Indah, Kini Kantongi Cuan Jutaan Rupiah
Berawal dari Senang Hias Rumah, Pemudi Indramayu Ini Sulap Kain Jadi Tas Indah, Kini Kantongi Cuan Jutaan Rupiah

Bermula dari hobi, pemudi asal Indramayu ini ciptakan kain simpul yang bernilai ekonomi tinggi

Baca Selengkapnya
Eksotisme Batik Gedog Tuban yang Dibuat Warga saat Menunggu Musim Tanam, hanya Bisa Dibuat oleh Orang yang Teliti dan Sabar
Eksotisme Batik Gedog Tuban yang Dibuat Warga saat Menunggu Musim Tanam, hanya Bisa Dibuat oleh Orang yang Teliti dan Sabar

Batik yang dibuat dengan cara tradisional ini masih eksis hingga sekarang

Baca Selengkapnya
Mengenal Batik Kinnara Kinnari dari Banyuwangi, Padukan Motif Tradisional dengan Ajaran Buddha
Mengenal Batik Kinnara Kinnari dari Banyuwangi, Padukan Motif Tradisional dengan Ajaran Buddha

Batik ini dibuat oleh ibu-ibu buddhis yang tergabung dalam kelompok Panca Vihara.

Baca Selengkapnya
Uniknya Batik Kukun, Pohon Bermotif Batik Alami yang Jadi Buah Tangan Khas Tangkuban Parahu
Uniknya Batik Kukun, Pohon Bermotif Batik Alami yang Jadi Buah Tangan Khas Tangkuban Parahu

Warga sekitar mengenal ini dengan nama Batik Kukun atau batik dari pohon kukun. Hasilnya bisa dibuat vas bunga cantik, asbak sampai wadah pensil unik.

Baca Selengkapnya
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan

Kampung Jaha terkenal sebagai sentra pengrajin bawang goreng di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Mengenal Batik Tulis Bayat, Hasil Karya Ibu-ibu Usai Gempa Yogyakarta 2006
Mengenal Batik Tulis Bayat, Hasil Karya Ibu-ibu Usai Gempa Yogyakarta 2006

Batik tulis khas Bayat itu unik karena memakai pewarna alami. Pelaku usahanya juga memiliki misi pelestarian lingkungan.

Baca Selengkapnya