Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bermodal perahu & alat pancing, nelayan NTT kantongi Rp 500.000/hari

Bermodal perahu & alat pancing, nelayan NTT kantongi Rp 500.000/hari Ilustrasi Nelayan. ©2015 Merdeka.com/Angeline Agustine

Merdeka.com - Pantai Pede merupakan salah satu destinasi wisata di Labuan Bajo, Komodo, Manggarai Barat. Meski begitu, pantai ini tetap tak lepas dari aktivitas melaut para nelayan.

Salah satu nelayan di Pantai Pede, Supardi mengaku sudah lebih dari 10 tahun menjadi nelayan di pantai ini. Dengan berbekal perahu nelayan fiber dan alat pancing, Supardi bisa membawa pulang Rp 500.000 setiap harinya.

"Saya melaut mulai sore hingga jam 12 malam. Biasanya satu hari saya bisa dapat sekitar 20 ikat yang terdiri dari berbagai ikan. Dan satu ikat kira-kira isinya 4-5 ikan tergantung ukuran," kata Supardi saat ditemui di Pantai Pede, Labuhan Bajo, Komodo, Manggarai Barat, Minggu (22/5).

Orang lain juga bertanya?

Dia menambahkan, setiap ikan yang dia dapatkan bisa langsung dijual kepada masyarakat atau melalui para penadah (tengkulak) di pasar. Setiap ikatnya, Supardi dibayar dengan harga Rp 20.000 - Rp 25.000.

"Salah satu ikan yang paling banyak ditemui di sini itu ikan lembogor dan ikan cepa itu selalu bisa ditangkap setiap hari. Ada juga kakap tapi itu musiman. Kalau di pasar ikan itu bisa dijual dengan harga Rp 35.000 per kilo," imbuhnya.

Sayangnya, harga tersebut belum bisa menutupi ongkos yang dipakai untuk melaut, salah satunya bensin. Supardi mengaku untuk sekali melaut, dia bisa menghabiskan 2-5 liter bahan bakar bensin jenis premium.

Selain itu, para nelayan juga kerap tak melaut jika bensin di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) habis. Alternatifnya, Supardi harus membeli bensin eceran dengan harga Rp 15.000 per liter.

"Bensin saya beli Rp 7.000 per liter. Di sini pom bensin ada dua. Sekali melaut butuh 2-5 liter. Pernah juga tidak melaut karena tidak ada bensin. Karena bensin kita itu dikirim dari Reo, Manggarai Tengah jadi kalau di sana tidak mengirim ya kami tidak melaut," jelas Supardi.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Demi Memenuhi Kebutuhan Keluarga, Para Nelayan Ini Rela Kehujanan di Kapal dan Terombang-ambing di Tengah Laut
Demi Memenuhi Kebutuhan Keluarga, Para Nelayan Ini Rela Kehujanan di Kapal dan Terombang-ambing di Tengah Laut

Potret kehidupan nelayan di tengah laut saat mencari ikan. Terombang-ambing saat hujan badai.

Baca Selengkapnya
FOTO: Resah Nelayan Muara Angke Terdampak Reklamasi di Teluk Jakarta, Kini Melaut Makin Jauh
FOTO: Resah Nelayan Muara Angke Terdampak Reklamasi di Teluk Jakarta, Kini Melaut Makin Jauh

Proyek reklamasi di teluk Jakarta berdampak pada banyak hal, salah satunya membuat hidup nelayan Muara Angke semakin susah. Berikut potretnya:

Baca Selengkapnya
Melihat Kehidupan Nelayan Pesisir Utara Jawa di Masa Kolonial, Alami Kondisi Serba Sulit
Melihat Kehidupan Nelayan Pesisir Utara Jawa di Masa Kolonial, Alami Kondisi Serba Sulit

Masuknya modal asing dan kapitalisme modern mendorong munculnya pranata ekonomi baru di kalangan masyarakat nelayan.

Baca Selengkapnya
Menteri Trenggono Akui Nelayan Indonesia Masih Miskin, Begini Solusinya
Menteri Trenggono Akui Nelayan Indonesia Masih Miskin, Begini Solusinya

Nilai tukar nelayan belum mencapai angka yang signifikan sehingga mereka masih belum sejahtera.

Baca Selengkapnya
FOTO: Masifnya Pembangunan Perniagaan dan Hunian di Utara Jakarta Bikin Nasib Pendapatan Nelayan Dadap Berkurang Drastis
FOTO: Masifnya Pembangunan Perniagaan dan Hunian di Utara Jakarta Bikin Nasib Pendapatan Nelayan Dadap Berkurang Drastis

Hasil tangkapan nelayan Dadap mengalami penurunan drastis akibat gencarnya pembangunan di pesisir utara Jakarta.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan SPBU Terapung Pertamina di Perairan Jakarta yang Kembali Sediakan BBM Subsidi untuk Kapal-Kapal Nelayan
FOTO: Penampakan SPBU Terapung Pertamina di Perairan Jakarta yang Kembali Sediakan BBM Subsidi untuk Kapal-Kapal Nelayan

Pengelolaan SPBU apung kembali menyediakan BBM bersubsidi jenis solar untuk para nelayan di perairan Jakarta.

Baca Selengkapnya
Miris Ribuan Nelayan Lebak Banten Tak Bisa Cari Nafkah Dampak Cuaca Buruk, Begini Kondisi Mereka
Miris Ribuan Nelayan Lebak Banten Tak Bisa Cari Nafkah Dampak Cuaca Buruk, Begini Kondisi Mereka

Ribuan nelayan tradisional di Lebak Banten tak bisa cari nafkah akibat cuaca buruk. Begini kondisi mereka.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Buat SPBU Khusus untuk Nelayan, Begini Potretnya
Pemerintah Buat SPBU Khusus untuk Nelayan, Begini Potretnya

Solusi Nelayan juga sudah diintegrasikan dengan Program Subsidi Tepat, lebih dari seribu transaksi di SPBUN program Solusi Nelayan sudah tercatat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Fenomena El Nino Membawa Berkah Bagi Nelayan Jaring Tarik di Trenggalek
FOTO: Fenomena El Nino Membawa Berkah Bagi Nelayan Jaring Tarik di Trenggalek

Para nelayan mengaku ikan semar tangkapannya semakin melimpah di tengah fenomena El Nino.

Baca Selengkapnya
Penyaluran Kerap Tak Tepat Sasaran, BBM Subsidi untuk Nelayan Bakal Dihapus?
Penyaluran Kerap Tak Tepat Sasaran, BBM Subsidi untuk Nelayan Bakal Dihapus?

Ini tanggapan Menteri Trenggono soal penghapusan BBM subsidi untuk nelayan.

Baca Selengkapnya
Sudah 10 Hari Gelombang Laut Tinggi, Nelayan di Lumajang Tidak Bisa Melaut
Sudah 10 Hari Gelombang Laut Tinggi, Nelayan di Lumajang Tidak Bisa Melaut

Para nelayan terpaksa tidak melaut saat ombak besar karena sangat membahayakan keselamatan.

Baca Selengkapnya
Sambangi Pulau Seribu, Pramono Anung Wacanakan Bahan Bakar Apung untuk Nelayan
Sambangi Pulau Seribu, Pramono Anung Wacanakan Bahan Bakar Apung untuk Nelayan

Kepada Pramono, warga Pulau Lancang yang kebanyakan nelayan, mengeluhkan persoalan terkait bahan bakar dan tambak.

Baca Selengkapnya