Penyaluran Kerap Tak Tepat Sasaran, BBM Subsidi untuk Nelayan Bakal Dihapus?
Ini tanggapan Menteri Trenggono soal penghapusan BBM subsidi untuk nelayan.
Ini tanggapan Menteri Trenggono soal penghapusan BBM subsidi untuk nelayan.
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono buka suara terkait usulan penghapusan BBM bersubsidi untuk nelayan. Mengingat, masih ada saluran BBM subsidi nelayan yang tak tepat sasaran.
Menurutnya, penghapusan program atau kuota subsidi perlu dikaji lebih dulu. Utamanya soal tata kelola penyaluran BBM subsidi nelayan.
"Jadi soal tata kelola kita kaji dahulu lah, saya akan mengkaji," kata Menteri Trenggono kepada wartawan, ditulis Minggu (17/12/2023).
Penyaluran BBM Subsidi bagi nelayan diketahui kerap tak tepat sasaran. Ada sejumlah program yang dijakankan pemerintah, mulai dari pembuatan SPBU khusus nelayan untuk memudahkan akses.
Di sisi lain, Menteri Trenggono berpegang pada ekosistem kampung nelayan moderen yang dikampanyekannya di berbagai titik. Menurutnya, konsep itu bisa jadi solusi.
"Makanya kemarin dengan model seperti pembangunan kampung nelayan modern itu salah satu solusi," kata dia.
Kampung nelayan moderen, kata Trenggono, memuat juga data nelayan penerima subsidi. Melalui langkah itu diharapkan mampu meningkatkan tata kelola penyaluran BBM.
"Maka kita tau persis ada datanya, yang tidak terdaftar di situ ya tidak bisa, dengan cara itu kita bisa manage (kelola)," tegas Menteri Trenggono.
Merdeka.com
Sekretaris Ditjen Perikanan Tangkap Trian Yunanda membeberkan hasil uji coba operasional yang dilakukan satu hari setelah peresmian kampung tersebut.
Sebagai informasi, Kampung Nelayan Modern di Biak itu merupakan sebuah kampung yang memiliki lebih dari 80% penduduk yang berprofesi sebagai nelayan. Kampung Nelayan Modern ini sudah terintegrasi secara lengkap dengan sistem penyimpanan hasil nelayan (cold storage), pabrik es, bengkel nelayan, dermaga tambatan kapal, sentra kuliner, SPBU kapal, hingga taman tempat wisata.
Rencana ini dibahas karena BBM oktan tinggi seperti Pertamax meyumbang polusi yang sedikit.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran menjelaskan isu pemangkasan subsidi BBM untuk makan siang gratis.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga juga berinovasi untuk memastikan BBM dan LPG subsidi bisa tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaLayanan ini sangat memiliki dampak yang positif karena adanya angkutan yang menjangkau daerah terdepan, terpencil, terluar dan perbatasan.
Baca SelengkapnyaPendanaan makan siang gratis bisa melalui dana hasil tindak pidana yang sudah inkrah, atau dana lelang aset BLBI.
Baca SelengkapnyaPertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading
Baca SelengkapnyaAngka konsumsi BBM jenis Pertalite dan Pertamax (RON 92) pada periode mudik lebaran 2023 melonjak 6,4 persen.
Baca SelengkapnyaAH telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 55 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran berencana melakukan efisiensi terhadap penyaluran subsidi energi seperti Pertalite dan LPG 3 Kg.
Baca Selengkapnya