Dari 585 usaha gadai swasta, baru 24 yang mendaftar ke OJK
Merdeka.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta pelaku usaha jasa gadai swasta untuk segera mendaftarkan diri ke OJK. Ini bertujuan untuk menciptakan usaha yang sehat, memberikan kepastian hukum bagi pelaku usaha serta memberikan perlindungan kepada konsumen.
Deputi Komisioner Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK, M. Ichsanuddin mengatakan, hingga saat ini baru 24 penyedia jasa gadai yang terdaftar di OJK. Dari total tersebut, baru 10 yang sudah mengantongi izin usaha.
Menurut dia, jumlah ini masih kecil dibandingkan jumlah pegadaian swasta yang ada dalam data OJK yakni sebanyak 585 pegadaian.
-
OJK sebut kondisi apa di sektor jasa keuangan? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 25 Oktober 2023 menilai sektor jasa keuangan nasional terjaga stabil didukung permodalan yang kuat, kondisi likuiditas yang memadai, dan profil risiko yang terjaga sehingga meningkatkan optimisme bahwa sektor jasa keuangan mampu memitigasi risiko meningkatnya ketidakpastian global baik dari higher for longer suku bunga global maupun peningkatan tensi geopolitik.
-
Bagaimana Pegadaian memperluas layanan selain gadai? 'Persaingan makin banyak, bisa langsung tidak langsung, supaya kita tetap bisa tumbuh itu salah satunya kita menyalurkan kredit di non gadai,' katanya.
-
Kapan Pegadaian mulai fokus di layanan non-gadai? 'Persaingan makin banyak, bisa langsung tidak langsung, supaya kita tetap bisa tumbuh itu salah satunya kita menyalurkan kredit di non gadai,' katanya.
-
Apa yang dipastikan OJK mengenai sektor jasa keuangan? Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan kinerja sektor jasa keuangan sangat baik di tengah kondisi global yang penuh tantangan.
-
Bagaimana OJK ingin tingkatkan governansi di Sektor Jasa Keuangan? 'Penerapan manajemen risiko di Sektor Jasa Keuangan perlu bertransformasi dari compliance- driven menjadi terintegrasi pada proses bisnis sehingga dapat meningkatkan kinerja, mendorong inovasi, dan mendukung pencapaian tujuan organisasi sehingga tercipta ekosistem keuangan yang bersih dan sehat,' kata Sophia.
-
Kenapa OJK dorong penguatan governansi di sektor jasa keuangan? 'Tujuan dari kegiatan ini untuk menyosialisasikan dan mengedukasi pada civitas academica dan stakeholder mengenai upaya peningkatan governansi dan integritas di lingkungan OJK maupun sektor jasa keuangan. Penerapan tata kelola yang baik merupakan salah satu fondasi dalam pelaksanaan sebuah bisnis. Implementasi konsep three lines model dapat mendukung terciptanya tata kelola yang baik serta ekosistem keuangan yang sehat dan berintegritas,' kata Ketua Dewan Audit OJK Sophia Wattimena dalam paparannya pada Kuliah Umum di Politeknik Negeri Batam, Kepulauan Riau, Selasa (29/8).
"Kita beri waktu hingga 29 Juli 2019 untuk mendaftarkan ke OJK. Data dari teman-teman di daerah ada 585 pegadaian swasta," ungkapnya dalam konferensi pers, di Gedung OJK, Jakarta, Jumat (25/5).
Berdasarkan POJK No 31/2016 Tentang Usaha Prgadaian, setiap pegadaian swasta yang terdaftar wajib berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT) maupun koperasi.
Ke-24 pegadaian swasta yang sudah terdaftar di OJK saat ini memiliki badan hukum yang masih beragam. Selain PT dan koperasi, masih ada yang berbadan hukum CV dan UD (Usaha Dagang).
"Kan yang bisa mereka yang daftar mereka masih bisa gunakan badan hukum yang sekarang. Setelah ini mereka harus sesuaikan badan hukum (PT atau Koperasi)," kata dia.
Tak hanya badan hukum, usaha gadai harus memiliki kapasitas permodalan yang memadai. Untuk yang beroperasi di wilayah Kabupaten/Kota wajib memiliki modal minimal Rp 500 juta. Sedangkan yang beroperasi di wilayah provinsi sebesar Rp 2,5 miliar.
"Permodalan juga nanti harus disesuaikan," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat diharapkan selalu waspada dan tidak menggunakan pinjaman online ilegal karena berpotensi merugikan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data OJK, tercatat ada 1.367 investasi ilegal sejak tahun 2017-2023.
Baca SelengkapnyaSalah satu ciri pinjaman online ilegal adalah penawaran layanan melalui pesan singkat, baik dalam bentuk SMS dan Whatsapp.
Baca SelengkapnyaJumlah bank bangkrut pada tahun ini telah mengalami peningkatan pesat lebih dari tiga kali lipat dibandingkan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaOJK masih mengawasi fintech yang belum memenuhi ketentuan.
Baca SelengkapnyaOJK mencatat, industri fintech menunjukkan kinerja yang baik.
Baca SelengkapnyaJumlah pengaduan konsumen terkait sektor jasa keuangan yang diterima YLKI mencapai 38,20 persen pada 2023.
Baca SelengkapnyaSalah satu ciri pinjaman online ilegal adalah penawaran layanan melalui pesan singkat.
Baca SelengkapnyaOJK telah melakukan pencabutan izin kepada sejumlah bank di daerah.
Baca SelengkapnyaFriderica menyebutkan, dalam periode 1 Januari hingga 23 Agustus 2024, OJK telah mengeluarkan 195 surat peringatan tertulis kepada 144 PUJK.
Baca SelengkapnyaJumlah bank bangkrut pada tahun ini telah mengalami peningkatan pesat lebih dari tiga kali lipat dibandingkan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaOJK telah menerima 288.000 permintaan layanan melalui aplikasi Portal Pelindungan Konsumen (APPK).
Baca Selengkapnya