Dua Pembuat Mobil Listrik China Berminat Pindahkan Pabrik ke Indonesia
Merdeka.com - Dua pabrikan mobil listrik asal China, yakni BYD dan JAC disebut berminat untuk merelokasi bisnis mereka ke Indonesia. Hal tersebut menyusul perang dagang antara negeri tirai bambu dengan Amerika Serikat (AS).
Deputi III Bidang Koordinasi Infrastruktur Kemenko Kemaritiman, Ridwan Djamaluddin, menyebutkan minat tersebut terungkap dalam saat Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan melakukan kunjungan kerja ke China pekan lalu.
"Mobil listrik mau relokasi, yaitu BYD dan JAC. BYD itu mobil yang kerjasama dengan Bluebird sedangkan JAC itu ukuran kelas mobilnya satu tingkat di bawah BYD, tapi itu besar (juga)," katanya seperti dikutip dari Antara, Kamis (11/7).
-
BYD rilis mobil listrik apa di Indonesia? BYD sekaligus mengumumkan harga tiga mobil listriknya di Indonesia, yaitu Atto 3, Dolphin, dan Seal.
-
Siapa yang kerja sama dengan BYD? BYD juga resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT Bank Mandiri.
-
Mengapa BYD menggeser Tesla sebagai pembuat kendaraan listrik terbesar? Kendaraan BYD kini dijual di lebih dari 60 negara dan perusahaan tersebut baru saja menggeser Tesla dari posisi teratas sebagai pembuat kendaraan listrik terbesar di dunia, menjual 42.000 mobil lebih banyak dibandingkan pesaingnya di AS tahun lalu.
Menurut Ridwan, pembicaraan mengenai minat untuk relokasi telah beberapa kali dilakukan. Keduanya, tambah dia, juga sudah masuk ke Indonesia bermitra dengan swasta.
Namun, Ridwan menuturkan kedua perusahaan China itu tidak menyebutkan potensi nilai investasi yang akan ditanamkan di Indonesia.
"Mereka tidak mengungkapkan angka tapi sudah menyatakan minat. Syaratnya jelas dan lokasinya ada. Perpres sedang ditunggu," tuturnya.
Ada pun mengenai lokasi relokasi, kedua perusahaan itu belum mengungkapkan secara spesifik. Namun, panjut Ridwan, Jawa Barat merupakan salah satu pusat industri otomotif yang bisa jadi pilihan. "Tapi kalau dia mau mendekatkan sama sumber baterainya bisa juga di luar (Jawa) sana," tukasnya.
Pekan lalu, Menko Luhut mengunjungi sejumlah pabrik di China. Hal itu dilakukan untuk memastikan investasi para pengusaha negeri tirai bambu ke Tanah Air juga bisa terealisasi dengan baik seperti halnya di negara asalnya.
Menko Luhut mengunjungi antara lain pabrik baterai mobil listrik, pabrik mobil listrik hingga pabrik pengolah limbah dan bertemu dengan sejumlah pengusaha. "Pak Luhut bertemu orang yang berpengaruh, dan bagusnya orang yang sudah berinvestasi di sini, di Morowali, adalah pengusaha yang terpercaya dan terkemuka sehingga beliau meyakinkan rekan-rekan pengusahanya untuk juga ikut berinvestasi di Indonesia," katanya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, BYD telah menjadi produsen kendaraan listrik terbesar di dunia
Baca SelengkapnyaProdusen menyanggupi permintaan pemerintah Indonesia untuk memproduksi kendaraan listrik dengan kapasitas 600.000 di 2030.
Baca SelengkapnyaBYD adalah kependekan dari Build Your Dream, sebuah merek mobil listrik Tiongkok yang sempat menjadi produsen electric vehicle nomor satu dunia melampaui Tesla.
Baca SelengkapnyaPenjualan mobil listrik BYD di Asia Tenggara tumbuh lebih 26%. Memimpin pasar EV ASEAN per kuartal II 2023.
Baca SelengkapnyaBYD memperkenalkan tiga model ramah lingkungannya sekaligus, yakni Dolphin, Atto 3, dan Seal.
Baca SelengkapnyaKunjungan Menteri Rosan ke perusahaan-perusahaan ini dilaksanakan dalam rangka mengawal investasinya yang telah berjalan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSalah satu perusahaan otomotif asal China, BYD akan segera masuk ke pasar Indonesia mulai 2024.
Baca SelengkapnyaMerek otomotif asal China makin ekspansif ke Indonesia. Tahun ini BYD masuk, setelah merek GWM, Neta, Chery masuk ke Indonesia dalam 2 tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaPabrikan mobil listrik No 1 di dunia, BYD, akhirnya resmi masuk ke Indonesia. Badan usahanya sudah beroperasi dengan nama PT BYD Motor Indonesia.
Baca SelengkapnyaRaksasa mobil listrik asal China, BYD, dipastikan masuk pasar Indonesia di semester 1 tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBYD Motor Indonesia mengkonfirmasi tidak akan ada perbedaan harga signifikan ketika nanti dirakit lokal. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaRaksasa mobil listrik asal China, BYD, akan memasarkan produknya di Indonesia mulai tahun depan. PT BYD Motors Indonesia sudah dibentuk.
Baca Selengkapnya