Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Eni Indonesia Jadi Perusahaan Eksplorasi Pertama Ubah Kontrak Jadi Gross Split

Eni Indonesia Jadi Perusahaan Eksplorasi Pertama Ubah Kontrak Jadi Gross Split Arcandra Tahar. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Eni Indonesia Ltd bersedia mengubah kontrak bagi hasilnya, dari cost recovery menjadi ‎gross split, untuk pengelolaan lapangan minyak dan gas bumi (migas) Merakesh. Ini menjadi pertama kali dilakukan kontraktor yang menggarap lapangan eksplorasi.

Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar mengatakan, Eni yang saat ini sedang mengembangkan lapangan Marakesh dengan sukarela mengubah skema bagi hasilnya menjadi gross split. Pemeritah pun akan menyetujui rencana dan pengembangan plan of development (POD) dan penandatangan perubahan skema bagi hasil.

"Pengembangan lapangan Merakesh Eni setuju dari PSC cost recovery jadi gross split. Kita target POD disetujui dan kontrak bagi hasil amandemen sebelum 12 Desember," kata Arcandra, di Kantor Kementerian E‎SDM, Jakarta, Selasa (4/12).

Orang lain juga bertanya?

Perubahan kontrak bagi hasil disebabkan perusahaan ingin lebih efisien dalam menggarap Lapangan‎ Migas Merakesh. Sebab perusahaan bisa lebih leluasa menentukan biaya dan penggunaan teknologi untuk mengembangkan lapangan bagian dari Blok Sepinggan tersebut.

‎"Alasan utama efisiensi jika berubah gross split, kedua ada kepastian, ketiga pekerjaan karena simpel proses tender, mereka menilai proses simpel," tuturnya.

‎Arcandra mengungkapkan, pembagian dasar (base split) untuk minyak 67 persen dan gas 72 persen. ‎Marakesh memiliki cadangan gas sebanyak 814 miliar kubik feet, akan beroperasi menghasilkan gas ‎pada 2021 dengan laju produksi 125 mmscfd dan produksi puncak 391 mmscfd.

"Merakesh dikelola Eni Sepinggan 85 persen dan PHE East Sepinggan 15 persen.‎ Ini baru pertama kali perubahan dari PSC cost recovery gross split‎," tandasnya.

Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Setuju Amendemen Kontrak Blok Corridor Medco
Pemerintah Setuju Amendemen Kontrak Blok Corridor Medco

Selain itu, kementerian juga telah menyetujui alokasi dan harga gas untuk tiga pembeli gas.

Baca Selengkapnya
Menteri Arifin Ingin Contek Cara Guyana dan Mozambik Demi Tarik Minat Investor Hulu Migas
Menteri Arifin Ingin Contek Cara Guyana dan Mozambik Demi Tarik Minat Investor Hulu Migas

Banyak investor hulu migas kabur dari Indonesia dan memilih investasi di Guyana dan Mozambik.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Asal Italia Resmi Kelola Proyek Migas Laut Dalam IDD
Perusahaan Asal Italia Resmi Kelola Proyek Migas Laut Dalam IDD

IDD merupakan proyek terintegrasi dari beberapa lapangan dan wilayah kerja di laut dalam Kutai Basin, dengan kedalaman mencapai 1.000-2.000.

Baca Selengkapnya
Proyek Abadi Masela Tak Kunjung Rampung, Bos SKK Migas: Namanya Kurang Pas, Jadi Enggak Selesai-Selesai
Proyek Abadi Masela Tak Kunjung Rampung, Bos SKK Migas: Namanya Kurang Pas, Jadi Enggak Selesai-Selesai

SKK Migas mencatat, ada sejumlah aspek yang membuat proyek Abadi Masela terhenti.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Janjikan Insentif Pajak untuk Investor Blok Migas Baru
Pemerintah Janjikan Insentif Pajak untuk Investor Blok Migas Baru

Pemerintah terus menggalakkan penambahan wilayah kerja minyak dan gas bumi atau WK migas baru.

Baca Selengkapnya
Perkuat Ketahanan Energi Nasional, Pertamina-ENI Teken MOU Pengelolaan Hulu Migas
Perkuat Ketahanan Energi Nasional, Pertamina-ENI Teken MOU Pengelolaan Hulu Migas

Menurut Nicke, ENI merupakan salah satu perusahaan migas yang sukses melakukan eksplorasi.

Baca Selengkapnya
Teken Kontrak 2 Wilayah Kerja Migas Indonesia Datangkan Investasi Rp616,5 Miliar
Teken Kontrak 2 Wilayah Kerja Migas Indonesia Datangkan Investasi Rp616,5 Miliar

Seluruh KKKS telah menyelesaikan kewajiban finansial, melalui pembayaran bonus tanda tangan dan menyerahkan jaminan pelaksanaan sesuai ketentuan peraturan.

Baca Selengkapnya
Raksasa Migas Italia Bakal Tanam Modal Rp250 Triliun di Indonesia
Raksasa Migas Italia Bakal Tanam Modal Rp250 Triliun di Indonesia

Raksasa Migas Italia Bakal Tanam Modal Rp250 Triliun di Indonesia

Baca Selengkapnya
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun

Dalam hal ini, Pertamina melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mendapat porsi 20 persen. Sementara Petronas Masela Sdn Bhd sebesar 15 persen.

Baca Selengkapnya
Skema Cost Recovery Dinilai Bisa Dongkrak Produksi Migas Dalam Negeri
Skema Cost Recovery Dinilai Bisa Dongkrak Produksi Migas Dalam Negeri

Sumur di Indonesia sekarang sudah lebih banyak air dibandingkan minyak. Dengan demikian, untuk mengangkat minyak tersebut, membutuhkan usaha dan teknologi.

Baca Selengkapnya
PGN Saka Resmi Dapat Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Selama 20 Tahun
PGN Saka Resmi Dapat Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Selama 20 Tahun

Terdapat dua sumur eksplorasi yang menjadi komitmen kerja pasti (KKP), yang nantinya akan dilakukan pengeboran di WK Ketapang.

Baca Selengkapnya
Pertamina Hulu Energi dan Posco Resmi Kelola Wilayah Kerja Bunga
Pertamina Hulu Energi dan Posco Resmi Kelola Wilayah Kerja Bunga

Participating interest atau hak partisipasi masing-masing sebesar 50 persen dan Posco ENP sebagai operator.

Baca Selengkapnya