Faisal Basri sebut kebijakan SBY turunkan harga BBM jahat
Merdeka.com - Ekonom Universitas Indonesia Faisal Basri geram dengan beban subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terus menyandera keuangan pemerintah. Dia meyakini APBN 2014 terancam defisit lebih dari 3 persen disusul pemangkasan anggaran Rp 43 triliun, imbas kebijakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebelumnya.
Faisal meyakini, penurunan harga jual premium dan solar lima tahun lalu hanya berkaitan dengan kepentingan pemilihan presiden.
"Bayangkan tiga kali SBY menurunkan harga BBM, situasi sekarang semakin buruk gara-gara itu, pertama kan 2008 dan kemudian dua kali lagi 2009 menjelang pemilu. Memang efektif sih, karena hasilnya Pak SBY terpilih satu putaran," ujarnya dalam diskusi
-
Kenapa pemerintah mau kurangi subsidi BBM? 'Jadi yang teman-teman pantas membutuhkan subsidi ini kita tentunya akan jaga. Jadi masyarakat yang ekonominya rentan pasti akan terus berikan, kita tidak mau naikan harganya,' tegasnya di Jakarta, Senin (5/8).'Tapi mungkin ada teman-teman juga yang ke depannya sebenarnya harusnya sudah enggak butuh lagi subsidinya, itu bisa diarahkan untuk tidak menggunakan,' kata Rachmat.
-
Siapa yang berhak mendapatkan BBM subsidi? Melalui aplikasi ini diharapkan pelayanan kepada masyarakat semakin optimal serta penyalahgunaan BBM subsidi dan kompensasi dapat diminimalisir. Sistem ini terintegrasi antara BPH Migas, Pemerintah Daerah, dan Badan Usaha Penugasan.
-
Apa tujuan dari program pengalihan subsidi BBM? Melalui opsi tersebut, pemerintah bakal mengalihkan anggaran subsidi untuk membiayai kenaikan kualitas BBM melalui pembatasan subsidi bagi sebagian jenis kendaraan.
-
Gimana cara SPBU mencegah penyalahgunaan BBM subsidi? 'Misalnya, jika ada nelayan membeli BBM dengan jumlah yang lebih besar dari biasanya, ini masuk dalam kelompok yang perlu diperhatikan,' imbuhnya.
-
Bagaimana cara Soeharto subsidi BBM? Perolehan LBM didapat dari selisih nilai penjualan BBM di dalam negeri, dikurangi biaya-biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh BBM tersebut.
-
Apa tujuan utama subsidi BBM Soeharto? Alasan pemberian subsidi BBM karena harga jual BBM terutama minyak tanah, berada di bawah biaya produksinya. Sedangkan konsumsi minyak tanah berkembang cepat.
Data yang dipegang Faisal menunjukkan, negara dengan Produk Domestik Bruto di bawah Indonesia seperti Timor Leste, Thailand, ataupun Filipina, mampu menerapkan kebijakan harga BBM tanpa subsidi. Inflasi di negara-negara itu juga tidak membebani masyarakat, kendati pemerintahnya tak menjual murah energi.
Sedangkan di Indonesia, isu subsidi BBM membuat ekonomi tersandera. Pertumbuhan melambat, anggaran pemerintah dipangkas, semuanya demi mempertahankan harga premium dan solar murah, yang dinikmati kelas menengah.
Mantan Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha ini mengingatkan bahwa membuat murah harga jual BBM adalah kebijakan yang jahat.
"Jadi ini kita bukan tersandera BBM, tapi menyandera diri sendiri. Dan gara-gara subsidi BBM tidak berkesudahan, efeknya ke mana-mana, itu jahat. Yang paling jahat karena membuat sesuatu yang mahal jadi murah," kata Faisal.
Lebih lanjut, dengan harga jual BBM seperti sekarang yang tidak menggambarkan ongkos produksi sesungguhnya, pemerintah mengajarkan masyarakat untuk tidak berempati pada generasi mendatang.
"Kita kuras terus dan cadangan minyak kita sudah nol, harga yang harus dibayar adalah harga internasional. Dan itu yang mengalami generasi mendatang."
Atas dasar itu, Faisal mendesak menjelang lengser, SBY berbesar hati menebus kesalahannya lima tahun lalu. Dengan menaikkan harga jual BBM, justru presiden akan meninggalkan warisan bagus kepada pemimpin selanjutnya.
"Itu perlu sebelum Pak SBY turun, untuk bayar dosa dia tiga kali turunkan (harga jual). Supaya presiden yang akan datang tidak terbebani. Kalau mereka nanti harus naikkan harga bisa sampai 70 persen, siapapun presidennya akan jatuh," cetusnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arifin tak menapikkan jika kenaikan harga minyak mentah dunia bakal semakin membebani pemerintah memberikan subsidi untuk sejumlah produk BBM.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, selama ini harga Pertamax sudah ditetapkan berdasarkan mekanisme pasar.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran menilai penyesuaian subsidi energi bisa menjadi alternatif sebagai sumber pendanaan makan siang gratis.
Baca SelengkapnyaPendiri Indef ini dikenal sebagai sosok intelektual yang kritis, tegas dan berani melayangkan kritik pada Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui kolaborasi tiga menteri yakni Menteri ESDM, Menteri Keuangan dan Menteri BUMN akan kembali mengkaji pembatasan pembelian jenis BBM.
Baca SelengkapnyaSeharusnya alokasi subsidi BBM ditujukan pada sektor konsumen, bukan untuk produknya.
Baca SelengkapnyaImpian Indonesia menerapkan energi ramah lingkungan semakin sulit terwujud.
Baca SelengkapnyaLonjakan harga minyak dunia diperkirakan bakal semakin berdampak terhadap harga BBM Non Subsidi yang tidak mendapat sokongan anggaran dari APBN.
Baca SelengkapnyaAlasan pemberian subsidi BBM karena harga jual BBM terutama minyak tanah, berada di bawah biaya produksinya.
Baca SelengkapnyaBahlil menyebut belum ada ekonom setara dengan Faisal Basri yang bisa memberikan kritikan pedas kepada Pemerintah.
Baca SelengkapnyaAturan ini termasuk untuk kios-kios yang sudah dilarang untuk jual BBM jenis apapun, apalagi ini di tengah kota.
Baca SelengkapnyaFokus utama pemerintah sekarang itu meningkatkan kualitas BBM subsidi.
Baca Selengkapnya