Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harga Cabai Mahal, Pemerintah Diminta Susun Rantai Pangan Terukur

Harga Cabai Mahal, Pemerintah Diminta Susun Rantai Pangan Terukur Harga Cabai. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) meminta Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan membuat desain pangan yang jelas, dan memiliki strategi rantai pangan yang terukur sehingga tidak terjadi kenaikan harga komoditas pangan, termasuk cabai rawit merah.

"Saran kepada pemerintah dalam hal ini kepada Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan ini kan sudah terjadi bertahun-tahun, setiap tahun pasti ada saja masalah harga tinggi, hal ini karena kita tidak punya desain pangan yang jelas," kata Ketua Umum Ikappi Abdullah Mansuri, Rabu (6/1).

Selain itu, Pemerintah tidak punya strategi rantai pangan yang maksimal, baik, dan terukur, bahkan data mengenai stok komoditas tidak jelas. Itulah yang membuat kenaikan harga-harga berbagai komditas itu tidak bisa dihindari.

Orang lain juga bertanya?

Misalnya untuk komoditas cabai rawit merah yang saat ini mengalami kenaikan harga dikisaran RP 100 ribu per kilogram. Kendati begitu beberapa pedagang ada juga yang masih menjual dengan harga Rp 90 ribu per kilogram.

Untuk itu, pedagang melakukan berbagai cara untuk mengendalikan agar harga cabai rawit tetap terkendali. Salah satunya mencampurkan cabai rawit merah dengan cabai rawit hijau.

"Harga Cabai rawit itu sudah 2 bulan ini kalau tidak salah menjadi persoalan tersendiri. Cabai rawit merah merupakan cabai yang di luar dugaan sekarang sudah tembus di angka Rp 100 ribu. Ada yang masih menjual di angka Rp 90 ribu, ada juga yang menjual dengan cara dioplos, dicampur dengan cabai rawit hijau," jelasnya.

Menurutnya faktor utama harga cabai rawit merah tinggi karena kurangnya pasokan. Lantaran para petani berhenti memproduksi sebab 4 bulan lalu harga cabai rawit merah sempat jatuh harganya.

"Biasanya begitu ritme petani, kalau jatuh harganya mereka tidak mau tanam lagi. Disinilah letak bukti bahwa Kementerian tidak aktif dalam melakukan upaya mendorong agar produksi tetap aman," pungkasnya.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Atasi Lonjakan Harga Pangan, Pemerintah Daerah Gencarkan Gerakan Tanam
Atasi Lonjakan Harga Pangan, Pemerintah Daerah Gencarkan Gerakan Tanam

Gerakan tanam ini diharapkan bisa mengendalikan inflasi dan menjaga ketahanan pangan.

Baca Selengkapnya
Harga Bahan Pokok di Pasar Blauran I Salatiga Terus Stabil Cenderung Turun
Harga Bahan Pokok di Pasar Blauran I Salatiga Terus Stabil Cenderung Turun

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersyukur karena harga Bapok, khususnya di Jawa Tengah terpantau stabil cenderung turun.

Baca Selengkapnya
Harga Cabai Rawit Tembus Rp100.000 per Kg, Mendag: Enggak Apa-Apa, Mahal Sekali-Sekali
Harga Cabai Rawit Tembus Rp100.000 per Kg, Mendag: Enggak Apa-Apa, Mahal Sekali-Sekali

Hal tersebut demi membantu petani agar tidak terlalu merugi sehingga memungkinkan menjual tanah atau lahan pertanian mereka untuk bertahan.

Baca Selengkapnya
Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp100.000 per Kg, Pemerintah Tambah Pasokan
Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp100.000 per Kg, Pemerintah Tambah Pasokan

Kepala BPN menyebut produksi cabai rawit merah menurun.

Baca Selengkapnya
Harga Bawang Merah Bertahan Mahal, Bapanas: Jangan Maunya Turun Terus Kasihan Petani
Harga Bawang Merah Bertahan Mahal, Bapanas: Jangan Maunya Turun Terus Kasihan Petani

Lima hari sebelum lebaran harga bawang merah berkisar Rp35.000-Rp45.000/kilogram. Namun, saat ini harganya mencapai Rp65.000-Rp70.000/kilogram.

Baca Selengkapnya
Pantau Harga Bahan Pokok, Pj Gubernur: Perlu Lebih Agresif Atasi Inflasi
Pantau Harga Bahan Pokok, Pj Gubernur: Perlu Lebih Agresif Atasi Inflasi

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin melakukan peninjauan harga kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Batangase.

Baca Selengkapnya
Mendag Kaget Harga Cabai Tembus Rp120.000 per Kg: Mahal Banget, Enggak Ada yang Beli itu
Mendag Kaget Harga Cabai Tembus Rp120.000 per Kg: Mahal Banget, Enggak Ada yang Beli itu

Banyak pedagang mengeluh kepada Mendag Zulkifli Hasan mengenai tingginya harga cabai.

Baca Selengkapnya
Mendag Zulkifli Kaget Harga Cabai Sudah Tembus Rp100.000 per Kg
Mendag Zulkifli Kaget Harga Cabai Sudah Tembus Rp100.000 per Kg

Mendag Zulkifli tersentak saat mendengar harga cabai sekarang sudah Rp100.000 per kilogram.

Baca Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Kemendagri Harap Pemda Susun Perencanaan Gerakan Menanam dengan Baik
Kendalikan Inflasi, Kemendagri Harap Pemda Susun Perencanaan Gerakan Menanam dengan Baik

Upaya ini dibutuhkan Pemda untuk mengendalikan laju inflasi di daerah.

Baca Selengkapnya
Mendag Zulhas Minta Harga Cabai Jangan Terlalu Murah: Nanti Petani Rugi
Mendag Zulhas Minta Harga Cabai Jangan Terlalu Murah: Nanti Petani Rugi

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menilai harga cabai rawit sebesar Rp23.000 per kg di pasar Malangjiwan di Karanganyar, Jawa Tengah terlampau murah.

Baca Selengkapnya
Waduh, 3 Komoditas Penyumbang Inflasi Justru Tak Disukai Petani
Waduh, 3 Komoditas Penyumbang Inflasi Justru Tak Disukai Petani

Inflasi November 2023 naik akibat lonjakan berbagai harga pangan, salah satunya cabai.

Baca Selengkapnya
Mengapa Harga Bawang Merah Naik Drastis? Temukan Penyebabnya!
Mengapa Harga Bawang Merah Naik Drastis? Temukan Penyebabnya!

Karena dua faktor ini harga bawang merah bertahan mahal.

Baca Selengkapnya