Jonan Targetkan Aturan PLTS Di Atas Bangunan Terbit Bulan Ini
Merdeka.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menargetkan, peraturan mengenai Pembangunan Listrik Tenaga Surya (PLTS) di atap bangunan terbit pada bulan ini. Menurutnya, pengembangan panel surya di Indonesia saat ini masih terbilang kurang.
"PLTS terus terang masih kurang, jadi pemerintah sebentar lagi bakal menerbitkan aturan, jadi arahan buat Pak Presiden, coba lah begini kan ini negara tropis masa PLTS nya kurang," tuturnya di Jakarta, Kamis (15/11).
Menteri Jonan melanjutkan, nantinya setiap rumah atau pelanggan PLN akan memiliki rooftop solar panel.
-
Apa target PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dengan ARED, pemanfaatan air sebagai sumber energi listrik di Indonesia mampu meningkatkan pemanfaatan air menjadi 25,3 GW pada tahun 2040 atau meningkat sebesar 185 % dibandingkan Business as Usual (BaU)," papar Darmawan.
-
Dimana PLTS PLN di IKN dibangun? PLTS yang berada di Sepaku, Penajam Paser Utara, ini ditargetkan rampung dan beroperasi pada Mei 2024.
-
Apa target Pertamina dalam pengembangan energi panas bumi? Berdasarkan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN tahun 2021-2030 dan dokumen hijau Pertamina Geothermal Energy, secara keseluruhan industri panas bumi Indonesia diperkirakan akan berkontribusi hingga 16 persen dari total target dekarbonisasi nasional di tahun 2030.
-
Kenapa PLN bangun PLTS di IKN? Presiden Jokowi mengatakan, pembangunan PLTS ini menunjukkan keseriusan pemerintah melalui PLN dalam menyiapkan sistem kelistrikan yang andal dan berbasis pada energi ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan listrik di IKN Nusantara.
-
Bagaimana Instalasi PLTS di Omah Joglo membantu penghematan biaya listrik? Dengan adanya PLTS ini, energi listrik untuk lampu dan pompa air sumur di Omah Joglo Tanjung dapat digantikan dengan sumber energi solar dari panel PLTS. Adanya instalasi itu mampu mengurangi emisi CO2 sebesar 1.550 kg CO2/tahun dan melakukan penghematan biaya listrik sebesar Rp1.828.575 per tahun.
-
Apa yang dilakukan Jakarta Electric PLN? Jakarta Electric PLN berhasil menang dengan skor 3-2.
"Ini mau dikeluarkan peraturan untuk setiap rumah atau pelanggan PLN baik rumah tangga maupun bukan rumah tangga. Itu akan memasang rooftop solar panel. Jadi nanti bisa impor ekspor listriknya ke dan dari PLN ya," jelasnya.
Dia pun menekankan, peraturan PLTS rampung pada bulan ini. "Ya bulan ini, tarifnya fair, jadi kalau ada inisiatif baru ini bukan untuk untung besar, tapi yang fair saja," terangnya.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
VP Penjualan dan Pelayanan Pelanggan Retail PLN, Rahmi Handayani memaparkan pengalaman implementasi sistem kuota perdana yang terjadi pada Juli lalu.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) mematok target besar dalam memanfaatkan energi surya, 4,680 MW pada tahun 2030.
Baca SelengkapnyaProgram ini akan memberikan dampak positif bagi negara dengan mengurangi konsumsi batu bara sebesar 2,98 juta ton per tahun.
Baca Selengkapnyadalam proyek Hijaunesia 2023, PLN IP memprioritaskan pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB).
Baca SelengkapnyaPada tahap awal, sambungan jargas di IKN disiapkan untuk 166 menara hunian aparatur sipil negara (ASN) dan 34 rumah tapak menteri.
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik sebesar 68 gigawatt (GW) dalam 10 tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaKomitmen ini, lanjut Jokowi, diwujudkan melalui pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) yang lebih ramah lingkungan.
Baca SelengkapnyaFokus pemerintah dalam percepatan transisi energi Indonesia masih mengarah pada pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan membeberkan rencananya untuk mendorong energi baru terbarukan.
Baca SelengkapnyaPembangkit tenaga nuklir dibangun oleh perusahaan listrik swasta asal Amerika Serikat, PT ThorCon Power Indonesia dengan kapasitas 500 MW.
Baca SelengkapnyaPLTS kini menjadi alternatif energi ramah lingkungan di DKI Jakarta. Sejumlah gedung dan rumah warga mulai memanfaatkannya.
Baca SelengkapnyaPenggunaan PLTS atap disinyalir bakan bikin PLN merugi.
Baca Selengkapnya