Kejagung siap dampingi Indonesia Power soal kontrak dengan asing
Merdeka.com - Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha, Bambang Setyo Wahyudi mengimbau, kepada karyawan PT Indonesia Power (IP), baik pusat maupun di daerah untuk berhati-hati melakukan kontrak kerja dengan pihak asing.
"Jadi persoalan di daerah itu bukan masalah kecil, justru di daerah juga bisa memungkinkan masalah yang bersifat nasional bahkan internasional tolong hati-hati apa bila menyikapi sesuatu kegiatan salah satu contoh kalau menyangkut dengan kontrak apa lagi dengan orang asing," kata Bambang dalam diskusi dengan tema 'Fungsi Datun dalam memberikan bantuan hukum pada PT Indonesia Power di Kantor Pusat IP Jalan, Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu (24/5).
Bambang mencontohkan, ada persoalan kontrak kerja di Kalimantan Timur yang bermasalah hingga ke tingkat internasional. Hal ini terjadi karena ulah segelintir orang yang mengakibatkan negara menjadi tergugat.
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Kenapa Indonesia sering alami bencana alam? Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Australia yang bergerak saling menumbuk.
-
Apa yang terjadi di Sumbar? Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi memerintahkan Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi untuk menerima semua korban bencana yang dirujuk tanpa terkecuali.
-
Apa yang terjadi di Batam dan Tanjungpinang? Sebelumnya, sejumlah media di Kepulauan Riau memberitakan adanya informasi akan terjadi tsunami akibat aktivitas seismik pada Selasa (17/9) di Kota Batam dan Tanjungpinang, sehingga meresahkan masyarakat.
-
Apa dampak Gempa Bantul? Gempa M 6,4 Bantul berdampak pada sejumlah kerusakan.
"Bukan kami untuk menyodorkan diri atau menjual diri supaya kami masuk, apabila pihak IP ragu-ragu jangan berpikir dua kali segera hubungi kami untuk segera menindaklanjuti mengapa isi salah satu contoh justru di daerah Kalimantan Timur menimbulkan masalah yang lebih berat lagi ke internasional hanya ulah segelintir orang negara kita digugat sangat luar biasa, kalau pulau kita habis mau pulang ke mana kalau gugatan itu kalah," ucap dia.
Untuk itu, kata Bambang permasalahan kecil atau besarnya pihak PT Indonesia Power jangan menganggap sepele. Mereka perlu menindaklanjuti, bahkan melaporkannya kepada Kejaksaan.
"Ini dampak-dampak segelintir orang negara jadi digugat, jadi mohon untuk kawan-kawan di daerah masalah kecil atau besar jangan menyepelekan permasalahan, manfaatkan kami kalau memang di daerah kita juga tidak akan membedakan mana pusat-mana daerah. Itu imbauan kami dan datanglah ke kantor kami, bisa berkomunikasi silakan setiap saat kami siap 24 jam," katanya.
Diketahui, PT Indonesia Power atau IP adalah sebuah anak perusahaan PLN yang menjalankan usaha komersil pada bidang pembangkitan tenaga listrik. Saat ini Indonesia Power merupakan pembangkitan listrik dengan daya mampu terbesar di Indonesia.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung Kuntadi menyampaikan, penyidik mendapati adanya dugaan pembiaran tambang ilegal
Baca SelengkapnyaAwalnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) menanyakan soal sejumlah biji timah yang diperoleh oleh PT Timah Tbk.
Baca SelengkapnyaAda pembayaran biji timah ilegal kepada para mitra dengan total biaya sebesar Rp26,649 triliun.
Baca SelengkapnyaPihaknya curiga ada pihak asing tidak senang atas kemajuan Indonesia.
Baca SelengkapnyaDugaan korupsi tersebut telah ramai dibicarakan di media sosial
Baca SelengkapnyaKejagung harus lebih aktif mengusut kasus-kasus pertambangan.
Baca SelengkapnyaKejagung bekerja sama dengan ahli lingkungan untuk menghitung kerugian perekonomian negara dalam korupsi tata niaga komoditas timah.
Baca SelengkapnyaPihaknya curiga ada pihak asing tidak senang atas kemajuan Indonesia.
Baca SelengkapnyaDi bawah kepemimpinan Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kejagung dinilai berhasil membongkar sejumlah kasus kakap.
Baca SelengkapnyaDiharapkan Indonesia bisa berbalik ekspor listrik ke Negeri Jiran di masa depan.
Baca Selengkapnya