Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kembangkan PLTS, anak usaha PLN gandeng perusahaan asal Abu Dhabi

Kembangkan PLTS, anak usaha PLN gandeng perusahaan asal Abu Dhabi PLN kerjasama dengan perusahaan asal Abu Dhabi. ©2017 Merdeka.com/Desi Aditia Ningrum

Merdeka.com - Anak usaha PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), PT Pembangkitan Jawa Bali (PT PJB) menandatangani kontrak kerja sama dengan PT MASDAR yang merupakan perusahaan asal Abu Dhabi untuk mengembangkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Fotovoltaik Terapung 200 MW.

Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar.

"(Kerja sama) Ini perlu dipertajam lagi, seperti apa baik itu dari sisi financial modeling, dan berapa tarifnya. Kalau tarifnya di atas lokal BPP maka enggak akan bisa bersaing. Kalau bisa harus di bawah USD 6,5 sen/kWh. Lalu ini soal teknologi, ini kan pertama di Indonesia, ini juga besar 200 MW. Kesiapan kita juga seperti apa itu juga harus dipikirkan. Kalau bisa komponen floatingnya dalam negeri semua," kata Arcandra di Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (28/11).

Orang lain juga bertanya?

Nantinya dalam proyek ini, PT PJB mempunyai bagian sebesar 51 persen, sedangkan 49 persen milik PT MASDAR. Arcandra menginginkan supaya biaya pokok produksi (BPP) dapat ditekan agar harga jual listrik bisa ikut rendah.

"Ekuitis 70 persen, 30 perasn project finance, dari sisi korporasinya, nanti ini dimiliki oleh PT PJB 51 persen, MASDAR 49 persen. (BPP) Maunya pemerintah, seperti yang ada di Permen, harus di bawah USD 6,5 sen /kWh," katanya

Investasi yang dikeluarkan untuk proyek ini sebesar USD 180 juta dengan perhitungan pendapatan per tahun sebesar USD 23 Juta.

Lanjutnya, dengan adanya proyek ini diharapkan dapat mendorong langkah pemerintah yang berkomitmen mengembangkan energi baru terbarukan dalam bauran energi sebesar 23 persen pada 2025.

"Pada intinya, target pemerintah sesuai energi mix, 23 perden di 2025 dengan ada tambahan 200 MW semoga bisa kita capai targetnya," ucapnya.

Untuk tahap I sebesar 50 MW, direncanakan akan beroperasi secara komersial (Commercial Operation Date/COD) pada kuartal kedua tahun 2019. Sementara untuk tahap 2 hingga 4 sebesar 150 MW direncanakan COD pada kuratal pertama tahun 2020.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PLN Gandeng Arab Saudi Bangun PLTS Terapung Saguling, Siap Beroperasi 2026
PLN Gandeng Arab Saudi Bangun PLTS Terapung Saguling, Siap Beroperasi 2026

Proses pembangunan proyek akan didahului dengan proses pendanaan dan dilanjutkan dengan proses konstruksi.

Baca Selengkapnya
PLN Pasok Listrik 5,19 MVA ke Medco Energi, Segini Bahan Bakar Bisa Dihemat
PLN Pasok Listrik 5,19 MVA ke Medco Energi, Segini Bahan Bakar Bisa Dihemat

Melalui inisiasi ini, Medco E&P dapat mengurangi emisi GRK sekitar 36.000 ton CO2e per tahun.

Baca Selengkapnya
Di Forum ASEAN-Indo-Pacific, Dirut PLN Suarakan Kolaborasi Global Wujudkan Transisi Energi
Di Forum ASEAN-Indo-Pacific, Dirut PLN Suarakan Kolaborasi Global Wujudkan Transisi Energi

AIPF bertujuan untuk menghubungkan sektor swasta dan publik di kawasan ASEAN dan Indo-Pasifik untuk kerja sama yang lebih kuat.

Baca Selengkapnya
PT AHP Resmikan PLTS Terbesar di Indonesia, Kapasitasnya hingga 100 MWp
PT AHP Resmikan PLTS Terbesar di Indonesia, Kapasitasnya hingga 100 MWp

PLTS 100 MWp kini telah beroperasi secara komersial, memberikan kontribusi signifikan terhadap sistem kelistrikan kawasan industri.

Baca Selengkapnya
Tekan Emisi Gas Rumah Kaca, PLN-MedcoEnergi Kini Sepakat Jual Beli Listrik
Tekan Emisi Gas Rumah Kaca, PLN-MedcoEnergi Kini Sepakat Jual Beli Listrik

Medco Energi Bangkanai Limited dapat melakukan pengurangan emisi CO2 sebanyak 2.708 tCO2e/tahun.

Baca Selengkapnya
PLN Raup Untung Rp22,07 Triliun di 2023, Setor Dividen Rp3,09 Triliun ke Negara
PLN Raup Untung Rp22,07 Triliun di 2023, Setor Dividen Rp3,09 Triliun ke Negara

PLN menyetorkan dividen bagi negara sebesar Rp3,09 triliun.

Baca Selengkapnya
Menteri ESDM Minta PLN Tak Hambat Pengembangan PLTS Atap di Daerah
Menteri ESDM Minta PLN Tak Hambat Pengembangan PLTS Atap di Daerah

Program ini akan memberikan dampak positif bagi negara dengan mengurangi konsumsi batu bara sebesar 2,98 juta ton per tahun.

Baca Selengkapnya
Chandra Asri dan Perum Jasa Tirta II Kolaborasi Pengembangan PLTS dan PLTA untuk Pabrik CA-EDC
Chandra Asri dan Perum Jasa Tirta II Kolaborasi Pengembangan PLTS dan PLTA untuk Pabrik CA-EDC

Chandra Asri Group saat ini tengah membangun Pabrik CA-EDC yang akan memiliki kapasitas produksi lebih dari 400.000 ton Kaustik Soda.

Baca Selengkapnya
Terbesar di Asia Tenggara, Intip Fakta PLTS Terapung Cirata yang Jadi Sorotan
Terbesar di Asia Tenggara, Intip Fakta PLTS Terapung Cirata yang Jadi Sorotan

PLTS ini baru saja diresmikan langsung oleh presiden Jokowi dan menjadi PLTS terbesar se Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Setor Dividen Rp3,09 Triliun, Kementerian BUMN Dukung PLN Lanjutkan Transformasi Bisnis
Setor Dividen Rp3,09 Triliun, Kementerian BUMN Dukung PLN Lanjutkan Transformasi Bisnis

PLN berkontribusi dengan dividen bagi negara sebesar Rp3,09 triliun atau mencapai satu setengah kali dari target yang ditetapkan.

Baca Selengkapnya
Kejar Target Net Zero Emission, PLN Kebut Pembangunan Pembangkit Tenaga Panas Bumi
Kejar Target Net Zero Emission, PLN Kebut Pembangunan Pembangkit Tenaga Panas Bumi

Dalam mengoptimalkan panas bumi, PLN Indonesia Power pun berkolaborasi dengan berbagai pihak di antaranya adalah Pertamina Geothermal Energy.

Baca Selengkapnya
Transisi Energi, PLN Indonesia Power Bangun Mega Proyek Hydronesia Berdaya 1.100 Megawatt
Transisi Energi, PLN Indonesia Power Bangun Mega Proyek Hydronesia Berdaya 1.100 Megawatt

Proyek-proyek yang disiapkan PLN IP ini merupakan wujud komitmen korporasi dalam mengakselerasi transisi energi di Indonesia dengan melibatkan berbagai mitra.

Baca Selengkapnya