Medco Energi raup laba bersih Rp 2,46 triliun sepanjang 2016
Merdeka.com - PT Medco Energi Internasional Tbk mencatatkan laba bersih sebesar USD 185 juta atau setara Rp 2,46 triliun pada 2016. Pencapaian ini meningkat hingga 200 persen dibanding rugi bersih pada 2015 yang mencapai USD 188 juta atau Rp 2,5 triliun.
Sepanjang 2016, Medco berhasil produksi minyak dan gas 2016 sebanyak 66 MBOEPD, lebih tinggi dari pencapai 2015 sebanyak 56 MBOEPD. Selain itu, Medco berhasil menurunkan biaya kas sebesar USD 8,8 per unit dari USD 12,3 per unit di 2015. Sementara, EBITDA setahun penuh tercatat USD 274 juta.
"2016 merupakan tahun transformasi bagi Perusahaan. Meskipun ketidakpastian bisnis terus berlanjut, kami mengambil strategi yang jelas untuk memperoleh aset berproduksi berkualitas pada harga yang menguntungkan. Saya yakin bahwa peningkatan margin operasional akan terus memberikan nilai dan imbal balik bagi investor kami, kreditur dan pemangku kepentingan lainnya. Kami bangga menjadi unggulan nasional yang kompetitif dan kuat secara finansial," ujar Presiden Direktur Medco Energi Internasional Hilmi Panigoro dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (4/4).
-
Apa hasil terbesar Pertamina pada tahun 2023? PT Pertamina (Persero) berhasil membukukan laba total sebesar USD 4,77 miliar atau sekitar Rp 72,7 triliun (asumsi kurs Rp 15.255 per USD).
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
-
Bagaimana PT Timah mengalami kerugian? 'Penurunan produksi, harga jual menurun itu karena di pasar dunia itu oversupply,' sambung Virsal. Virsal mencatat ada sejumlah negara yang produksinya mengalami peningkatan. Salah satu yang disebut Malaysia karena produksinya mampu bertambah sepanjang 2023 lalu.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi migas? Hal ini dihasilkan dari upaya Pertamina yang melakukan pengeboran secara massif dan agresif, baik untuk sumur eksplorasi dan eksploitasi yang mencapai 820 sumur maupun pemeliharaan sumur (Workover) sebanyak 32.530 sumur.
-
Kapan PT Timah rugi Rp450 miliar? Perusahaan berkode saham TINS ini mencatat rugi sekitar Rp450 miliar. Virsal mengatakan penyebab terbesar kerugian tersebut karena harga timah di pasar global tengah mengalami penurunan. Alhasil, pendapatan yang dicatatkan PT Timah Tbk ikut turun.
-
Apa yang naik 90% di Pertamina? Lonjakan tertinggi terjadi pada Pertamax Turbo dengan jumlah 938 kiloliter (KL)/hari, naik 90,7% dibandingkan penjualan normal 492 KL/hari.
CEO Medco Energi Roberto Lorato mengatakan pada 2016, pihaknya berhasil mengakuisisi dua aset strategis besar dan pengembangan proyek migas di Aceh yang berproduksi mencapai 80 MBOEPD. "Di 2017 kita akan bertumpu pada pencapaian ini dan tetap disiplin dalam mengejar tujuan operasional dan keuangan," kata Roberto.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tercatat capaian TKDN Medco mencapai sebesar 66 dalam pengadaan 2022.
Baca SelengkapnyaWaktu bersamaan, Medco meraup pendapatan USD 1,11 miliar di semester I-2023.
Baca SelengkapnyaUtang konsolidasi tercatat sebesar USD 2,9 miliar turun sebesar 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya,
Baca SelengkapnyaLaba bersih ini merupakan laba dari entitas induk. Jika dilihat secara laba keseluruhan, nilainya mencapai Rp72 triliun.
Baca SelengkapnyaWaktu bersamaan, pendapatan perseroan melonjak 67 persen secara tahunan atau year on year (yoy), mencapai USD 123,5 juta.
Baca SelengkapnyaSepanjang tahun 2023, BSI membukukan laba bersih senilai Rp5,70 triliun atau tumbuh 33,88 persen year on year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaLaba perusahaan pada 2022 sebesar Rp3,23 triliun atau 285 persen dari rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) sebesar Rp1,13 triliun.
Baca SelengkapnyaJumlah produksi kumulatif telah melampaui target komitmen rencana pengembangan (POD) awal, dengan perkiraan volume cadangan minyak sebesar 450 juta barel.
Baca SelengkapnyaErick Thohir sebagai Menteri BUMN menargetkan setoran dividen 2024 kepada negara mencapai Rp85 triliun.
Baca SelengkapnyaMelalui inisiasi ini, Medco E&P dapat mengurangi emisi GRK sekitar 36.000 ton CO2e per tahun.
Baca SelengkapnyaUnilever Indonesia juga mencatat penjualan bersih sebesar Rp38,6 triliun dengan peningkatan margin kotor sebesar 346 bps dibandingkan 2022.
Baca SelengkapnyaDua segmen bisnis utama Pertagas, transportasi gas dan minyak yang berkontribusi sekitar 54 persen terhadap kinerja keuangan.
Baca Selengkapnya