Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Naik 49,5 Persen, Saham Krida Jaringan Nusantara Kena Auto Reject

Naik 49,5 Persen, Saham Krida Jaringan Nusantara Kena Auto Reject Saham PT Krida Jaringan Nusantara Tbk di BEI. ©2019 Liputan6.com

Merdeka.com - PT Krida Jaringan Nusantara Tbk resmi mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan saham pagi ini. Perusahaan dengan kode saham KJEN ini merupakan emiten ke-18 yang melantai perdana atau initial public offering (IPO) di pasar modal di tahun 2019.

Direktur Utama Perseroan, Dewi Prasetyaningsih mengatakan aksi korporasi IPO merupakan wujud nyata perusahaan untuk meningkatkan dampak positif seluas-luasnya dengan berbagai pihak.

"Dengan oversubscribed 4,58 kali dari nilai total saham yang ditawarkan, ini membuktikan publik memiliki kepercayaan yang tinggi kepada kami, mengingat industri e-commerce sedang tinggi saat ini," tuturnya di Gedung BEI, Jakarta, Senin (1/7).

Orang lain juga bertanya?

IPO pagi ini, Saham KJEN langsung terkena penolakan otomatis (auto rejection) oleh Jakarta Automated Trading System (JATS), lantaran kenaikan saham melebihi ketentuan persentase tertinggi harian khusus saham IPO sebesar 50 persen.

Adapun pada pencatatan perdana ini, saham KJEN naik 49,5 persen atau 100 poin ke level Rp302. Saham KJEN ditransaksikan sebanyak 10 kali dengan volume sebanyak 90 lot dan menghasilkan nilai transaksi Rp2,68 juta.

Perusahaan yang bergerak di bidang usaha kurir dan logistik ini tercatat melepas 150 juta saham dengan harga Rp202 per saham lewat skema penawaran umum perdana. Perusahaan akan menggunakan seluruh dana IPO setelah dikurangi biaya untuk melunasi pembelian tanah dengan luas 1.047 meter persegi dan bangunan 5.529 meter persegi di Jalan Kramat VI, Jakarta.

Tanah dan bangunan ini merupakan sarana penunjang aktivitas operasional jasa pengiriman barang-barang pindahan dan pengiriman paket. Nilai objek pengambilan ini sebesar Rp37,63 miliar.

Diketahui, Krida Jaringan Nusantara membeli tanah dan bangunan ini dari Pectrus Daruyani yang saat ini memiliki 6,5 persen saham Perseroan. Dalam aksi korporasi ini, penjamin pelaksana emisi efek Perseroan (underwriter) ialah Panca Global Sekuritas. Sedangkan penjamin emisi efek IPO adalah Dhana Wibawa Sekuritas, Evergreen Sekuritas Indonesia, Investindo Nusantara Sekuritas, dan Panin Sekuritas.

Sumber: Liputan6

Reporter: Bawono Yadika Tulus

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gara-Gara Ini, OJK Sampai Cabut Izin Usaha Investree
Gara-Gara Ini, OJK Sampai Cabut Izin Usaha Investree

Pencabutan izin usaha ini sebagai bentuk komitmen OJK untuk mengembangkan dan menguatkan industri jasa keuangan yang sehat.

Baca Selengkapnya
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023

IHSG juga tercatat menguat sebesar 1,18 persen dengan non-resident membukukan net buy sebesar Rp18,92 triliun.

Baca Selengkapnya
Langgar Aturan, Pinjol Investree Dapat Sanksi dari OJK
Langgar Aturan, Pinjol Investree Dapat Sanksi dari OJK

Platform pinjaman online (pinjol) tersebut telah memiliki rasio tingkat wanprestasi di atas 90 hari (TWP90) mencapai 12,58 persen

Baca Selengkapnya
Melihat Tren Saham Indika Energy (INDY) setelah Arsjad Rasjid Jadi Ketua TPN Ganjar-Mahfud
Melihat Tren Saham Indika Energy (INDY) setelah Arsjad Rasjid Jadi Ketua TPN Ganjar-Mahfud

Arsjad diumumkan sebagai Ketua TPN Ganjar-Mahfud pada Selasa 4 September 2023.

Baca Selengkapnya
Ramai Capres-Cawapres Bursa Saham Malah Anjlok, Ternyata Ini Biang Keroknya
Ramai Capres-Cawapres Bursa Saham Malah Anjlok, Ternyata Ini Biang Keroknya

Terpantau pada pukul 12.00 WIB mengalami penurunan yang menyentuh angka -1,26 persen atau -86,203 point ke posisi 6.762,964.

Baca Selengkapnya
Melantai di Bursa Saham, Perusahaan Layanan Kelautan dan Industri Migas Oversubscribed 60 Kali
Melantai di Bursa Saham, Perusahaan Layanan Kelautan dan Industri Migas Oversubscribed 60 Kali

Saham Newport Marine Services ditawarkan pada harga Rp100 per saham dan mengalami oversubscribed sebanyak 60,51 kali dari jumlah saham yang ditawarkan.

Baca Selengkapnya
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun

Dari nominal tersebut, salah satunya berasal penggalangan dana dari penawaran saham perdana mencapai Rp4,39 triliun.

Baca Selengkapnya
Kredit Macet Fintech Investree Tembus 16 Persen, OJK Beri Respons Begini
Kredit Macet Fintech Investree Tembus 16 Persen, OJK Beri Respons Begini

Apabila kerugian yang dialami perusahaan disebabkan risiko bisnis dari Investree itu sendiri, tentu penanganan OJK berbeda.

Baca Selengkapnya
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan

IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.

Baca Selengkapnya
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun

Inarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.

Baca Selengkapnya