Pemerintah Gandeng Swasta Implementasikan Program B30
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan implementasi program campuran biodiesel 30 persen dengan solar (B30). Peresmian ini dilakukan lebih awal dari jadwal yang telah sebelumnya, yakni pada awal tahun 2020.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, realisasi B30 perlu dukungan pihak swasta, mengingat tidak semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada saat ini milik Pertamina. Dia menjelaskan, ada 18 perusahaan yang ikut terlibat dalam program ini.
"Banyak juga punya individu-individu yang jualan seperti ini. Tapi untuk kepentingan nasional, Pertamina dengan swasta bekerja sama untuk B30 ini," kata Erick di SPBU M.T Haryono, Jakarta Selatan, Senin (23/12).
-
Siapa yang terlibat dalam kerjasama Pertamina di BMTH? Pertamina Patra Niaga bekerjasama dengan Pelindo untuk penyiapan relokasi fasilitas penerimaan BBM dan Avtur ke dermaga baru.
-
Siapa yang dibantu Pertamina? 'Bantuan ini akan segera kami salurkan kepada Tim Manggala Agni yang saat ini menjadi garda terdepan dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan,' ujar Kepala Seksi Wilayah III Sumatera Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan Lahan Wilayah Sumatera, Candra Irfansyah.
-
Gimana Pertamina bantu pengembangan BMTH? Komitmen mendukung PSN ini diwujudkan dengan dilakukannya Head of Agreement (HOA) bersama Pelindo terkait fasilitas penerimaan BBM dan Avtur di Benoa, Bali.
-
Kenapa Pertamina berpartisipasi? Pertamina akan berperan aktif dalam flagship event ASEAN Summit 2023. Hal ini merupakan Upaya bersama Kementerian BUMN dan BUMN mendukung AIPF sebagai pilar episentrum pertumbuhan ekonomi di ASEAN melalui kolaborasi dengan mitra global.
-
Kenapa Pertamina bantu pengembangan BMTH? Pertamina Patra Niaga terus mendukung Program Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan Pemerintah dibidang Program Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yakni Bali Maritime Tourism Hub (BMTH).
-
Siapa yang mendukung kinerja Pertamina Hulu Energi? 'Kami bersyukur dengan seluruh pencapaian tersebut, kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pemangku kepentingan yang senantiasa mendukung kegiatan operasional perusahaan sehingga dapat berjalan dengan lancar, ' tambahnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, B30 sudah bisa digunakan di berbagai SPBU milik Pertamina, dan dijual dengan harga Rp5.150 per liter.
"Ini kan trial, jadi targetnya Januari, jadi sekarang sudah bisa diluncurkan," kata Airlangga.
Pertamina Salurkan Solar Campur 30 Persen Minyak Sawit
PT Pertamina mulai menyalurkan solar dengan campuran Fatty Acid Methyl Ester (FAME) sebesar 30 persen (B30) di wilayah Sorong Papua Barat, pada pertengahan Desember 2019.
Unit Manager Communication, Relations, & CSR MOR VIII PT Pertamina (Persero), Brasto Galih Nugroho mengatakan, penyaluran ini merupakan yang pertama dilakukan di wilayah Marketing Operation Region VIII dan secara bertahap akan mulai disalurkan pula ke seluruh Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) atau Fuel Terminal di wilayah Maluku Papua hingga Januari 2020.
Penyaluran produk BBM ramah lingkungan Biosolar B30 ini merupakan bagian dari pelaksanaan mandat pemerintah untuk menyediakan dan menyalurkan bahan bakar Biosolar dengan kandungan 30 persen FAME atau minyak nabati dari kelapa sawit.
"Sebanyak 4.600 Kilo liter (KL) Biosolar B30 telah dipasok ke Fuel Terminal Sorong sejak Selasa (10/12/2019) dan siap disalurkan ke konsumen retail dan industri di wilayah Sorong dan sekitarnya," kata Brasto, di Jakarta, Kamis (19/12).
Pertamina telah menyalurkan biosolar B30 ke 16 lembaga penyalur yang disuplai dari Terminal BBM Sorong diantaranya tiga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) reguler wilayah Kota Sorong, 4 SPBU Kompak atau mini wilayah Kabupaten Sorong, 3 SPBU Kompak wilayah Kabupaten Maybrat, 3 SPBU Kompak wilayah Kabupaten Tambraw, dan 3 SPBU Kompak di wilayah Sorong Selatan.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erick tak ingin sektor bisnis di Tanah Air masih berpangku tangan pada blueprint yang dimiliki negara-negara besar semisal Amerika Serikat dan China.
Baca SelengkapnyaIni dilakukan sebagai bagian dari program restrukturasi BUMN, yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja BUMN.
Baca SelengkapnyaBersih-bersih BUMN jadi salah satu langkah Erick Thohir mengefisienkan BUMN.
Baca SelengkapnyaBUMN memiliki peran untuk menuntaskan masalah kesenjangan.
Baca SelengkapnyaPeresmian Rumah BUMN Pekanbaru ini merupakan upaya relokasi agar UMKM dapat terfasilitasi lebih baik.
Baca SelengkapnyaUsulan Penyertaan Modal Negara ini untuk menjamin keberlanjutan program yang digarap perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaErick menyebut salah satu poin utama yang dibahas adalah inisiatif pendirian Satuan Pelayanan Gizi (SP).
Baca SelengkapnyaErick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.
Baca SelengkapnyaGerai-gerai seperti ritel kuliner, hingga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) cukup menarik untuk dijalankan.
Baca SelengkapnyaSolusi Nelayan juga sudah diintegrasikan dengan Program Subsidi Tepat, lebih dari seribu transaksi di SPBUN program Solusi Nelayan sudah tercatat.
Baca SelengkapnyaErick Thohir terus mendorong perusahaan BUMN ekspansi bisnis ke level internasional.
Baca SelengkapnyaDPR mendukung upaya Pertamina memperluas distribusi BBM hingga pelosok Nusantara.
Baca Selengkapnya