Pemerintah Target Angka Konsumsi Ikan Capai 62,05 Kg per Kapita di 2024
Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, mengatakan angka konsumsi ikan (AKI) nasional terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Pada 2019, AKI tercatat 54,49 kilogram (Kg) per kapita.
Menteri Edhy menargetkan, angka konsumsi ikan masyarakat pada 2024 bisa mencapai 62,05 Kg/kapita. "Kami menargetkan konsumsi ikan masyarakat pada tahun 2024 yaitu 62,05 kilogram per kapita," kata Menteri Edhy dalam Webinar Nasional bertajuk, Gemar Makan Ikan untuk Pencegahan Stunting, Jakarta, Sabtu (22/8).
Demi mencapai tujuan tersebut, Kementerian Kelautan dan Perikanan saat ini tengah menjalankan Inpres Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Dalam hal ini kementerian pimpinan Edhy ini bertugas untuk meningkatkan dan memperluas Gerakan Memasyarakatkan Ikan (GEMARIKAN) kepada masyarakat.
-
Apa target produksi perikanan Indonesia di tahun 2025? Menteri Kelautan dan Perikanan (KP), Sakti Wahyu Trenggono menyebutkan bahwa target indikator utama dalam produksi perikanan pada rencana kerja pemerintah atau RKP 2025, mencapai 24,58 juta ton.
-
Siapa yang menargetkan produksi perikanan 24,58 juta ton? Menteri Kelautan dan Perikanan (KP), Sakti Wahyu Trenggono menyebutkan bahwa target indikator utama dalam produksi perikanan pada rencana kerja pemerintah atau RKP 2025, mencapai 24,58 juta ton.
-
Kenapa KKP mendorong konsumsi ikan yang berkelanjutan? Fakta yang menggembirakan harus didukung ketersediaan ikan yang bermutu secara kontinyu dan mudah diakses oleh masyarakat. Mengingat kecukupan kebutuhan ikan berbanding lurus dengan ketersediaan sumber daya perikanan,' ujar Budi.
-
Kapan target produksi perikanan 24,58 juta ton dicapai? Produksi perikanan pada rencana kerja pemerintah atau RKP 2025, sebesar 24,58 juta ton.
-
Apa yang ingin KKP dorong di sektor perikanan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mendorong penerapan zero waste pada perikanan. Semua bagian pada ikan dapat diolah menjadi produk bernilai ekonomis, seperti aneka ragam makanan hingga produk farmasi.
-
Siapa Menteri Kelautan dan Perikanan di kabinet Prabowo - Gibran? Presiden Prabowo Subianto menunjuk kembali Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KP).
Selain itu, KKP jua bertugas untuk mengawasi mutu dan keamanan hasil perikanan. "Kami juga melakukan peningkatan produk ikan tangkap dan budidaya yang menjaminan produk hasil perikanan," kata Menteri Edhy.
Caranya dengan memberikan dukungan pembangunan sarana dan prasarana ikan, rehabilitasi pasar ikan, pembanguan sentra kuliner, dan membuat ice flake machine (FIM). Hal ini dilakukan dalam rangka penguatan untuk menyediakan konsumsi ikan dalam negeri.
Awasi Ketat Mutu Perikanan
Sementara itu, dalam kaitannya dengan mutu, Kementerian Kelautan dan Perikanan melakuan surveilan kesegaran ikan, residu dan bahan berbahaya di beberapa provinsi. Lalu pengawasan terpadu penggunaan bahan berbahaya pada produk perikanan.
Termasuk melakukan sosialisasi bahaya penggunaan bahan berbahaya pada produk perikanan dan melakukan sertifikasi produk ikan. "Kami juga melakukan sertifikasi Cara Penanganan Ikan yang Baik (CPIB)," kata dia mengakhiri.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Target yang menjadi indikator utama dalam produksi perikanan itu dikatakan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan (KP), Sakti Wahyu Trenggono.
Baca SelengkapnyaPenangkapan Ikan Terukur (PIT) berbasis kuota akan dilaksanakan bertahap tahun ini, sebelum diterapkan sepenuhnya mulai tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah harus bisa melakukan revitalisasi seluruh pelabuhan perikanan.
Baca SelengkapnyaProduk-produk ini mengandung minimal 30 persen kandungan ikan, menawarkan variasi menu yang tidak hanya memenuhi selera lokal tetapi juga internasional.
Baca SelengkapnyaAturan ini menjadi landasan penangkapan ikan berdasarkan kebutuhan pasar.
Baca SelengkapnyaTotal produksi ikan di semester I 2024 sebanyak 11, 81 ton.
Baca SelengkapnyaPagu anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan tahun 2025 turun.
Baca SelengkapnyaIndonesia merupakan salah satu kekuatan penting dalam perikanan tuna dunia.
Baca SelengkapnyaMenteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono berdalih target tersebut tidak tercapai karena banyaknya kendala.
Baca SelengkapnyaBudi menjelaskan, negara tujuan ekpor Indonesia masih didominasi oleh Amerika Serikat (AS) sebanyak 32,8 persen, China 20 persen dan lainnya.
Baca SelengkapnyaDari pagu anggaran Rp6,55 triliun yang baru terealisasi baru Rp3,53 triliun.
Baca SelengkapnyaKementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan kebutuhan ikan secara nasional aman selama Ramadan hingga Lebaran.
Baca Selengkapnya