Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Stok AS melimpah buat harga minyak melorot di bawah USD 30 per barel

Stok AS melimpah buat harga minyak melorot di bawah USD 30 per barel Ilustrasi Migas. shutterstock.com

Merdeka.com - Harga minyak dunia masih saja bertahan rendah perdagangan hari ini. Meningkatnya persediaan atau stok minyak mentah dan bahan bakar di Amerika Serikat menambah kelebihan pasokan global.

Minyak mentah Brent turun di bawah USD 30 per barel untuk pertama kalinya dalam hampir 12 tahun pada Rabu (Kamis pagi WIB). Di London, minyak mentah Brent North Sea untuk penyerahan Februari, patokan Eropa untuk minyak, turun 55 sen menjadi menetap di USD 30,31 per barel, tingkat terendah sejak Februari 2004 dan berada di bawah harga minyak AS.

Sebelumnya Brent sempat merosot ke USD 29,96 per barel, tingkat terendah sejak April 2004.

Orang lain juga bertanya?

Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Februari mengupas keuntungan awal menjadi ditutup naik tipis empat sen menjadi USD 30,48 per barel di New York Mercantile Exchange.

Laporan persediaan mingguan pemerintah AS pada Rabu menghentikan upaya-upaya oleh kontrak-kontrak acuan untuk berbalik naik atau "rebound".

Laporan menunjukkan penambahan dalam stok minyak mentah komersial di AS sebesar 200.000 barel menjadi 484,6 juta barel dalam pekan yang berakhir 8 Januari, 94,8 juta barel lebih banyak dibanding satu tahun sebelumnya.

Sementara produksi minyak mentah AS bertambah 8.000 barel menjadi 9,227 juta barel per hari pada pekan lalu.

Lebih signifikan adalah lonjakan 8,2 juta barel dalam persediaan bensin, dan lonjakan 6,1 juta barel dalam stok distilat, menunjukkan konsumsi dalam negeri sangat lamban. "Laporan itu melukiskan gambaran yang sangat bearish di pasar," kata direktur divisi berjangka Mizuho Securities USA, Bob Yawger seperti ditulis Antara.

Kian dekatnya ekspor minyak Iran kembali ke pasar setelah Iran memenuhi persyaratan kesepakatan nuklir dengan negara-negara besar juga menambah sentimen negatif harga minyak dunia.

Pemerintah Iran memperkirakan bahwa pelaksanaan akhir kesepakatan program nuklir Iran pada Minggu ini. Para petugas dari AS dan Eropa telah mengatakan itu bisa saja beberapa hari lagi.

"Ada peningkatan obrolan tentang minyak Iran baru datang ke pasar sangat cepat karena IAEA (Badan Energi Atom Internasional) akan memverifikasi selama akhir pekan bahwa Iran telah melakukan cukup untuk verifikasi sisi kesepakatan sanksi mereka," kata Yawger. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Aksi Saling Serang Iran VS Israel Mereda, Harga Minyak Mulai Turun
Aksi Saling Serang Iran VS Israel Mereda, Harga Minyak Mulai Turun

Tren lonjakan harga minyak tak bertahan lama usai ketegangan geopolitik antara Israel dan Iran yang mulai mereda.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan

Data pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Arab Saudi dan Rusia jadi Biang Kerok Kenaikan Harga Minyak Dunia
Sri Mulyani: Arab Saudi dan Rusia jadi Biang Kerok Kenaikan Harga Minyak Dunia

Terkini, brent telah diperdagangkan pada kisaran USD95 per barel.

Baca Selengkapnya
AS dan Israel Ancam Serang Kilang Iran, Harga Minyak Dunia Bakal Meroket?
AS dan Israel Ancam Serang Kilang Iran, Harga Minyak Dunia Bakal Meroket?

Lonjakan harga minyak terjadi usai Presiden AS Joe Biden mengancam akan bantu Israel untuk menyerang kilang milik Iran.

Baca Selengkapnya
Kemenkeu Yakin APBN Tak Jebol Meski Harga Minyak Dunia Meroket, Ini Alasannya
Kemenkeu Yakin APBN Tak Jebol Meski Harga Minyak Dunia Meroket, Ini Alasannya

Anak Buah Sri Mulyani tersebut meyakini kenaikan harga minyak mentah dunia bersifat sementara.

Baca Selengkapnya
Israel Serang Iran, Harga Minyak Dunia Langsung Meroket
Israel Serang Iran, Harga Minyak Dunia Langsung Meroket

Selain berisiko memicu peperangan lebih besar, Arifin tak ingin harga minyak dunia meroket.

Baca Selengkapnya
Akibat Konflik Iran Vs Israel, Subsidi BBM di Indonesia Bengkak Jadi Rp249,86 Triliun
Akibat Konflik Iran Vs Israel, Subsidi BBM di Indonesia Bengkak Jadi Rp249,86 Triliun

Serangan balasan Iran ke Israel memicu kenaikan harga minyak dunia dan berakibat subsidi BBM bengkak.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Sumber Uang Iran hingga Bisa Serang Israel Pakai 300 Rudal dan Drone
Ternyata Ini Sumber Uang Iran hingga Bisa Serang Israel Pakai 300 Rudal dan Drone

Ini sumber-sumber kekayaan Iran hingga bisa serang Israel menggunakan 300 rudal dan drone.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Dunia Melambung Tinggi, Subsidi BBM Bakal Makin Membengkak
Harga Minyak Dunia Melambung Tinggi, Subsidi BBM Bakal Makin Membengkak

Alokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Khawatir Anggaran Subsidi BBM Bisa Bengkak Imbas Perang Iran Vs Israel
Pemerintah Khawatir Anggaran Subsidi BBM Bisa Bengkak Imbas Perang Iran Vs Israel

Konflik Iran Vs Israel berpotensi menaikkan harga minyak dunia dan subsidi BBM pemerintah bengkak.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Kondisi Ini, Target Produksi lifting Migas Tahun 2025 Turun
Gara-Gara Kondisi Ini, Target Produksi lifting Migas Tahun 2025 Turun

Pemerintah mendorong pengembangan migas non konvensional (MNK).

Baca Selengkapnya
Pecah Perang Iran-Israel Picu Kenaikan Harga BBM hingga Krisis Bahan Pangan, Begini Penjelasannya
Pecah Perang Iran-Israel Picu Kenaikan Harga BBM hingga Krisis Bahan Pangan, Begini Penjelasannya

Sederet potensi gangguan ekonomi akibat pecah peran Iran-Israel di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya