Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Survei Kemenhub: Mayoritas Masyarakat Enggan Bepergian saat Libur Panjang

Survei Kemenhub: Mayoritas Masyarakat Enggan Bepergian saat Libur Panjang Arus balik di Tol Cikampek. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Badan Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Perhubungan melakukan survei online terkait rencana masyarakat selama libur panjang 28 Oktober sampai 1 November 2020 mendatang.

Hasil survei menunjukkan, 77 persen responden memilih tidak melakukan perjalanan selama masa libur panjang pekan depan. Alasannya mereka merasa lebih aman tinggal di rumah saja sebanyak 50,6 persen dan demi mencegah tertular Covid-19 sebanyak 40,5 persen.

Tak hanya itu, responden yang menyatakan tidak memiliki biaya atau terhambat faktor ekonomi sebesar 7,7 persen. Sedangkan responden yang masih belum percaya menggunakan jasa transportasi angkutan umum sebanyak 1,2 persen.

"Tingkat kesadaran masyarakat untuk tidak bepergian di masa pandemi ini memang sudah tinggi demi menghindari penularan (virus corona) selama bepergian," kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Perhubungan, Umiyatun Hayati Triastuti dalam konferensi pers virtual, Jakarta, Jumat (23/10).

Sementara itu responden yang menjawab akan melakukan perjalanan selama libur panjang sebanyak 23 persen. Tujuan perjalanan didominasi untuk berlibur ke tempat wisata sebanyak 46,8 persen, pulang kampung sebanyak 40,5 persen, berkunjung ke rumah saudara sebanyak 18,2 persen.

Tiga tujuan perjalanan di dominasi menuju Jawa Tengah sebanyak 21,61 persen, Jawa Barat 20,17 persen dam Jawa Timur sebanyak 15,56 persen.

Pilihan Moda Transportasi

Dilihat dari pilihan moda transportasi yang digunakan responden yang melakukan perjalanan dengan mobil pribadi sebanyak 64 persen. Menggunakan pesawat sebanyak 11,5 persen, sepeda motor dan kereta api masing-masing 5,5 persen dan menumpang bus sebanyak 5,2 persen.

Mayoritas jalur angkutan pribadi yang digunakan yakni tol trans jawa atau Cipali sebanyak 28,9 persen dan melalui tol Cipularang sebanyak 14,2 persen dan jalan tol lainnya 9,6 persen.

Sehingga dari sisi lokasi istirahat 49,8 persen akan menggunakan rest area. Sebanyak 13,3 persen di SPBU dan 12,9 persen di masjid atau musala yang ditemui dalam perjalanan.

"Rata-rata beristirahat akan satu kali di rest area paling banyak 49,8 persen lamanya 30 menit," kata Umiyatun.

Untuk itu dia berharap lokasi rest area menjadi perhatian untuk mengantisipasi adanya antrean yang bisa menyebabkan kemacetan.

Sebagai informasi survei online ini melibatkan 1.526 sampel terdiri dari responden laki-laki 61 persen dan perempuan 39 persen. Metode yang digunakan yakni random sampling dengan margin eror 5 persen.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei INDEF: Pekerja Dukung WFH, Tapi Bukan Solusi Tangani Polusi di Jakarta
Survei INDEF: Pekerja Dukung WFH, Tapi Bukan Solusi Tangani Polusi di Jakarta

WFH ini dilakukan dalam rangka mengatasi polusi udara di Jakarta yang kian memburuk.

Baca Selengkapnya
Pelaku Wisata Pada Libur Natal Didominasi Wanita Milenial, Perputaran Uang Rp120 Triliun
Pelaku Wisata Pada Libur Natal Didominasi Wanita Milenial, Perputaran Uang Rp120 Triliun

Wisatawan nusantara secara mayoritas memilih menginap di rumah saudara atau kerabat.

Baca Selengkapnya
30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta
30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

Kondisi arus balik landai lantaran belum semua pemudik kembali ke Jakarta.

Baca Selengkapnya
Angka Kecelakaan Tinggi, Polisi Minta Masyarakat Tak Mudik Pakai Motor
Angka Kecelakaan Tinggi, Polisi Minta Masyarakat Tak Mudik Pakai Motor

Polisi menyampaikan, tidak ada larangan mudik menggunakan sepeda motor. Namun, sebaiknya dihindari.

Baca Selengkapnya
Survei: Tujuan Hidup Generasi Milenial untuk Traveling
Survei: Tujuan Hidup Generasi Milenial untuk Traveling

Setidaknya, setiap lima tahun, generasi milenial memanfaatkan uang tabungan mereka untuk berlibur.

Baca Selengkapnya
Survei KedaiKOPI: Mayoritas Masyarakat Puas Rekayasa Lalu Lintas Polri saat Arus Mudik
Survei KedaiKOPI: Mayoritas Masyarakat Puas Rekayasa Lalu Lintas Polri saat Arus Mudik

Lebih dari 80 persen responden menyatakan puas terhadap kinerja polantas mengamankan dan melancarkan arus mudik.

Baca Selengkapnya
Evaluasi Mudik 2024, Strategi Polri Bikin Masyarakat Puas
Evaluasi Mudik 2024, Strategi Polri Bikin Masyarakat Puas

Salah satu strategi Polri yang banyak diapresiasi publik dalam pelaksanaan mudik tahun ini adalah one way dan contra flow

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diimbau Tak Mudik Menggunakan Sepeda Motor karena Sumbang Kecelakaan Tertinggi
Masyarakat Diimbau Tak Mudik Menggunakan Sepeda Motor karena Sumbang Kecelakaan Tertinggi

Kecelakaan tertinggi dialami oleh penggunaan sepeda motor yakni 77,67 persen.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Macet Arus Balik, Menhub Usul Pegawai WFH dari Kampung Halaman
Antisipasi Macet Arus Balik, Menhub Usul Pegawai WFH dari Kampung Halaman

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengusulkan pegawai WFH dari kampung halaman untuk mengurangi kemacetan pada arus balik.

Baca Selengkapnya
Berisiko Tinggi, Kemenhub Imbau Pemudik Jangan Pakai Motor
Berisiko Tinggi, Kemenhub Imbau Pemudik Jangan Pakai Motor

Kemenhub imbau masyarakat manfaatkan mudik gratis.

Baca Selengkapnya
193,6 Juta Orang Bakal Bepergian saat Mudik Lebaran, Terbanyak Bukan dari Jakarta
193,6 Juta Orang Bakal Bepergian saat Mudik Lebaran, Terbanyak Bukan dari Jakarta

Angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan
Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan

Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.

Baca Selengkapnya