Begini Cara Sandy Tumiwa Dapatkan Sabu
Begini Cara Sandy Tumiwa Dapatkan Sabu
Liputan6.com, Jakarta - Sandy Tumiwa kini menjadi salah satu dari jajaran artis yang terjerat narkoba. Ia ditetapkan sebagai tersangka setelah kedapatan memiliki dan mengonsumsi narkotika jenis sabu.
Dalam penangkapan yang dilakukan di salah satu hotel di Jakarta, polisi menyita 0,24 gram sabu berikut alat isap serta aluminium foil. Sandy Tumiwa ditangkap tanpa perlawanan.
-
Siapa Sandy Kristian Waluyo? Salah satu peserta yang berhasil mencuri perhatian publik adalah Sandy Kristian Waluyo. Sandy, lahir pada tanggal 1 Mei 2005, merupakan mahasiswa National University of Singapore (NUS) yang meraih IPK sempurna 5.0.
-
Bagaimana Sandy Kristian Waluyo menunjukkan kecerdasannya? Siapa sangka, Mahasiswa kelahiran 1 Mei 2005 tersebut memegang IPK sempurna 5.0 di program studi yang diambilnya.
-
Apa mimpi Sandra Dewi yang jadi kenyataan? Lewat keterangan unggahannya, Sandra Dewi mengaku mendapat momen 'mimpi yang jadi kenyataan'. Ia senang bisa nonton langsung klub basket yang jadi favoritnya tersebut.
-
Dimana Sandy kuliah? Sandy, lahir pada tanggal 1 Mei 2005, merupakan mahasiswa National University of Singapore (NUS) yang meraih IPK sempurna 5.0.
-
Di mana Sandra Dewi mencoblos? Sandra Dewi dan Harvey Moeis dengan penuh semangat mengarahkan langkah mereka menuju Tempat Pemungutan Suara (TPS) di mana mereka telah memberikan suara pada hari sebelumnya, yaitu Rabu (14/2). Lokasi TPS tersebut berada persis di depan kediaman mereka.
-
Siapa yang memberikan julukan "lele berjamur" kepada Sandra Dewi? Sandra Dewi bercerita tentang julukan "lele berjamur". Momen julukan "lele berjamur" menjadi kenangan bagi Sandra Dewi. Banyak yang merasa dia terlalu cantik untuk dijuluki demikian.
"Sudah kita tentukan sebagai tersangka juga karena alat bukti yang ada kita tes urine semua positif," kata AKBP Arie Ardian R saat gelar perkara di Polsek Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (2/3/2019).
Menurut polisi, sudah satu tahun terakhir Sandy Tumiwa mengonsumsi obat obatan terlarang. AKBP Arie Ardian pun mengungkap cara mantan suami Tessa Kaunang itu untuk mendapatkan sabu.
"Waduh enggak dihitung, kurang lebih satu tahun (konsumsi). Dia katanya pesan tiap dua hari sekali. Lewat telepon, pembayarannya ada yang transfer dan bayar Langsung," jelasnya.
Â
Harga
Harga yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan sabu terbilang cukup mahal. Sandy Tumiwa membelinya dari seseorang.
"Setengah gram itu harganya 800 ribu rupiah. Dari Jakarta Selatan dengan inisial IF," papar AKBP Arie Ardian.
Pengembangan
Hingga saat ini polisi masih melakukan pengembangan untuk menemukan oknum-oknum lain yang terlibat dalam penyalahgunaan obat terlarang ini.
"Proses pengembangan dari dua orang kita amankan, terus kita kembangkan dan amankan lagi dua orang masih di Jaksel kita amankan kembali barbuk 6,7 gram," tutup AKBP Arie Ardian.
(mdk/liputan6)