Contoh Kata Berimbuhan Lengkap dengan Pengertian dan Jenisnya
Berikut penjelasan mengenai pengertian, contoh serta jenis dari kata berimbuhan yang telah merdeka.com rangkum.
Kata berimbuhan dengan kata dasar imbuhan (afiks) merupakan proses pembentukan kata dengan membubuhkan afiks (imbuhan) pada bentuk dasar, baik bentuk dasar tunggal maupun kompleks. Kata berimbuhan juga terkadang bisa memiliki makna baru.
Sebuah kata bisa dibentuk dan terdiri dari beberapa komponen yang berbeda yaitu kata dasar yang umumnya bisa berdiri sendiri dan telah memiliki makna yang disebut morfem bebas. Sedangkan kata yang tidak dapat berdiri sendiri serta tak memiliki makna disebut dengan morfem terikat.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Apa prakiraan cuaca di Jakarta hari ini? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu cerah dan cerah berawan pada Sabtu (30/9).
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Proses pengimbuhan dapat dilakukan pada awal kata, akhir kata, dan lain sebagainya. Kata berimbuhan akan memudahkan manusia untuk bisa mengungkapkan ide dan pikirannya dengan lebih jelas daripada hanya menggunakan kata dasar.
Berikut penjelasan mengenai pengertian, contoh serta jenis dari kata berimbuhan yang telah merdeka.com rangkum.
Pengertian Kata Berimbuhan
Pengertian kata berimbuhan penting diketahui. Pengertian kata berimbuhan adalah kata yang ditambahkan pada kata dasar. Menurut Kosasih (2013), pengertian kata berimbuhan adalah kata yang telah mengalami pengimbuhan (afiksasi).
Contoh kata berimbuhan bisa diletakkan pada bagian awal, tengah bahkan akhir. Di mana, kata berimbuhan tersebut terkadang bisa membentuk makna baru.
Contoh kata berimbuhan misalnya saja dari kata dasar 'tari' lalu diberi imbuhan me- di awal maka bentuk katanya berubah menjadi Menari.
Jenis Kata Berimbuhan
Setelah mengetahui pengertian kata berimbuhan, ketahui juga jenis kata berimbuhan. Ada beberapa jenis kata berimbuhan yang penting dipahami. Jenis kata berimbuhan sangatlah beragam.
Ada kata berimbuhan yang terletak dibagian awal dikenal dengan prefiks, bagian tengah atau sisipan dikenal dengan infiks serta akhir disebut sufiks.
Masing-masing jenis kata berimbuhan tersebut memiliki ciri tersendiri. Adapun beberapa jenis kata berimbuhan dapat kalian simak melalui ulasan di bawah ini.
1. Kata berimbuhan prefiks: artinya kata berimbuhan yang ditambahkan pada awal kata dasar. Contoh kata berimbuhan prefiks di antaranya yakni, me-, pe-, ber-, per-, te-, ter-, ke-, se-.
2. Kata berimbuhan infiks: artinya kata berimbuhan yang ditambahkan pada bagian tengah atau sisipan kata dasar. Contoh kata berimbuhan infiks di antaranya -em, -el, -in, -er, -eh.
3. Kata berimbuhan sufiks: artinya kata berimbuhan yang ditambahkan pada akhir kata dasar. Contoh kata berimbuhan sufiks di antaranya -an, -kan, -nya, -I, -man/-wan/-wati, -kah.
4. Kata berimbuhan konfiks: artinya kata berimbuhan yang ditambahkan pada bagian awal dan akhir kata dasar. Secara singkatnya konfiks gabungan dari prefiks dan sufiks. Contoh kata berimbuhan konfiks di antaranya per-an, ber-an, di-I, peng-an, ke-an, memper-I, me-kan.
Pola Kata Berimbuhan
Pola Penggunaan Kata Berimbuhan Awalan meng- dan peng-:
1. Kata dasar yang berawalan fonem s diganti dengan meny- dan peny-. Contoh kata berimbuhan tersebut yakni Menyaring (meny- + saring).
2. Kata dasar yang berawalan fonem -k diganti dengan meng- atau peng-. Meski begitu ada beberapa pengecualian beberapa kata dasar terkait penggunaan kata berimbuhan ini. Contoh kata berimbuhan tersebut yakni Menguning (meng- + kuning).
3. Kata dasar yang berawalan fonem p untuk kata berimbuhan dapat meluluhkan kata dasarnya yakni bisa berganti dengan me-. Contoh kata berimbuhan tersebut yakni Memesona (me- + pesona).
4. Kata dasar yang berawalan fonem I, m, n, r, w, y maka kata berimbuhan menggunakan awalan me- dan -pe. Contoh kata berimbuhan tersebut yakni Melaut (me- + laut).
5. Kata dasar yang berawalan fonem c, d, j, t, z berganti menjadi men- dan pen-. Contoh kata berimbuhan tersebut yakni Mencari ( men- + cari).
6. Kata dasar yang berawalan fonem b, f, p, v berganti menjadi mem- dan pem-.
7. Kata dasar dengan fonem vokal a, i, u, e, o dan g,h,kberganti menjadi meng- dan peng-.
Contoh Kata Berimbuhan Sufiks dalam Kalimat
1. Siwi adalah orang dermawan.
2. Evan mendapatkan pukulan keras di tangan.
3. Kinan bekerja sebagai seorang karyawati.
4. Getaran gempa bumi membuat Ujang terbangun dari tidur.
5. Romi memiliki wajah rupawan.
Contoh Kata Berimbuhan Prefiks dalam Kalimat
1. Hani menari bersama dengan rekan satu sanggar.
2. Seekor katak melompat dari pot bunga.
3. Robet menanam bunga anggrek di kebun.
4. Pohon mulai menghijau saat musim semi.
5. Gita mengetik laporan untuk tugas kuliah.
Contoh Kata Berimbuhan Infiks dalam Kalimat
1. Motor melaju dengan kencang.
2. Budi belajar meniup seruling.
3. Mendengar gemuruh ombak besar, Lidya merasa takut.
4. Dahulu Sasa sering mengunjungi taman ini bersama ayah.
5. Tangan dan jemarinya begitu lentik mengikuti alunan musik.
Contoh Kata Berimbuhan Konfiks dalam Kalimat
1. Rina menyukai pelajaran bahasa Indonesia.
2. Lala memilih pekerjaan ini demi keluarganya.
3. Penghasilan besar ataupun kecil harus disyukuri.
4.Saling memahami menjadi kunci hubungan yang harmonis.
5. Ayah menasihati adik karena tidak menurut.
Reporter Magang: Sekar Andini Wibisono Putri