Elma Theana Ungkap Kondisi Penyakit Mendiang Ibunya Sebelum Meninggal Dunia
Elma Theana mengatakan, sepekan sang ibu dirawat di ICU, diputuskan dilakukan operasi.
Elma Theana menceritakan tentang keadaan ibunya yang telah meninggal sebelum wafat. Sebelumnya, almarhumah mengalami kesulitan dalam makan dan minum, sehingga keluarga memutuskan untuk membawanya ke rumah sakit.
Elma Theana menjelaskan bahwa setelah dirawat selama seminggu di ICU, akhirnya diambil keputusan untuk melakukan operasi agar mendiang dapat memperoleh asupan makanan dengan lebih mudah.
- Potret Calon Menantu Elma Theana Berdarah Tionghoa, Mualaf Sebelum Lamaran dan Kini Getol Belajar Islam
- Kabar Bahagia Putri Cantik Elma Theana Dilamar, Sosoknya Jarang Tersorot Punya Hubungan Spesial dengan Sonny Septian
- Elma Theana Syok Sonny Septian Alami Penyempitan Pembuluh Darah di Otak: Enggak Pernah Dia Sakit Berat
- Selesma pada Anak-anak Bisa Sembuh Sendiri dalam 7-10 Hari
"Sebelum dibawa ke ICU, mama sudah dua hari tidak bisa makan dan minum, jadi kami langsung membawanya ke ICU karena khawatir," kata Elma Theana di TPU Karet Bivak, Jakarta, pada Minggu (29/9/2024).
"Akhirnya kami memutuskan agar dia bisa makan dengan lebih nyaman, karena kondisinya sudah sangat kurus. Jadi, kami setuju untuk melakukan operasi agar bisa memasang selang," tambah Elma Theana.
Keadaan yang Memburuk
Setelah menjalani operasi, Elma menjelaskan bahwa kondisi mendiang sempat menurun mengingat usianya yang sudah lanjut. Meskipun sempat membaik dan dipindahkan ke ruang rawat inap, kesehatan almarhumah kembali menurun.
"Aku merasa sangat bersyukur karena mamah sudah menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Adikku bilang, ketika mama sudah pindah ke kamar, dia ingin membawakan anak yatim. Jadi, aku berpikir keadaan mama sudah membaik," ungkap Elma.
Ibu Telah Tiada
Sekitar pukul 4 pagi, Elma menerima telepon dari adiknya yang meminta agar ia segera datang ke rumah sakit. Sebelumnya, Elma telah memberitahu adiknya bahwa ia belum bisa ke rumah sakit karena baru pulang dari luar kota setelah syuting.
"Jam 4, adikku telepon dan bilang, 'Teh Elma, datang ke sini.' Aku bertanya, 'Mama kenapa?' Dia hanya menjawab, 'Sudah, datang saja dulu.' Aku terus bertanya, 'Mama ada apa?' Dia tetap menjawab, 'Sudah, datang saja.' Ternyata saat aku sampai di sana, semuanya sudah terlambat, semua sudah dicabut. Aku mendapat kabar dari adikku bahwa mama sudah meninggal," jelasnya.
Nasib yang Ditentukan oleh Tuhan
Elma berpendapat bahwa segala sesuatu telah ditentukan oleh takdir yang ditetapkan oleh Tuhan. Menurut diagnosis terakhir, almarhum mengalami kanker.
"Ya, memang kanker. Namun, sudah menyebar ke paru-paru sehingga dia tidak bisa bernapas. Napasnya sudah sangat berat," kata Elma.