Film ELANG Angkat Isu Judi Bola Tayang 9 Januari, Intip Sinopsis dan Daftar Pemeran Utamanya
Film "ELANG" menggambarkan perjuangan seorang striker Timnas dalam melawan mafia sepak bola serta menghadapi konflik dalam keluarganya
Sepak bola di Indonesia selalu menjadi perbincangan yang hangat, yang tidak hanya memicu rasa bangga tetapi juga menimbulkan berbagai kontroversi. Berbagai isu seperti pengaturan skor, mafia judi, dan tekanan dari pihak politik sering kali membayangi olahraga yang paling populer ini. Film ELANG hadir sebagai representasi dramatis dari kondisi tersebut, menyuguhkan kisah inspiratif perjuangan para atlet serta intrik yang terjadi di balik layar sepak bola.
Film ELANG yang disutradarai oleh Rizal Mantovani mengajak penonton untuk merasakan perjalanan emosional seorang striker dalam Timnas Indonesia. Dengan menggabungkan elemen olahraga dan drama, film ini menggambarkan ketegangan antara tanggung jawab pribadi dan nasionalisme. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop mulai 9 Januari 2025, dan diharapkan dapat menarik perhatian para penggemar sepak bola serta pecinta film drama.
- Profil Erlangga Setyo, Pemain Raksasa Indonesia yang Siap Kawal Gawang Timnas di Piala AFF 2024
- Tiga Penyerang Timnas Indonesia yang Tampil Menonjol di Liga 1
- Rekam Jejak PSP Padang, Pemainnya Banyak Direkrut Timnas hingga Sering Melawan Klub Eropa
- Terungkap, Tersangka Mafia Bola Gelontorkan Rp1 Miliar Suap Empat Wasit Adalah Vigit Waluyo
Diperankan oleh aktor terkenal Ganindra Bimo, film ELANG juga membahas isu-isu sensitif yang jarang diangkat dalam film. Cerita ini berfokus pada bagaimana seorang pemain berjuang menghadapi ancaman mafia sambil tetap menjaga kehormatan bangsa, yang menjadikannya sebuah kisah yang patut untuk disaksikan.
1. Perjuangan Elang, Kisah Striker Timnas yang Terjebak Dilema
Film ini menceritakan tentang Elang, seorang striker dari Timnas Garuda yang lahir dalam keluarga yang sederhana. Kehidupannya mengalami perubahan besar ketika ia harus berjuang untuk membiayai pengobatan ibunya yang terkena Alzheimer. Dalam kondisi keuangan yang sangat mendesak, Elang dihadapkan pada pilihan yang sulit, yaitu meninggalkan Timnas dan memilih untuk berkarier di Australia.
Setibanya di Australia, Elang bergabung dengan klub Sidney Warriors FC. Kariernya di klub tersebut berkembang pesat, tetapi ia kemudian dipanggil kembali ke Indonesia untuk membela Timnas di ajang internasional. Situasi ini menempatkan Elang di antara dua pilihan sulit: melanjutkan karier pribadinya yang sukses atau mengabdikan diri untuk bangsa yang memanggilnya.
2. Ancaman Mafia Judi Bola,Intrik Politik di Balik Lapangan Hijau
Kembalinya Elang ke tanah air mengungkap sisi kelam dari dunia sepak bola. Ia harus berhadapan dengan mafia judi yang dipimpin oleh Hardiman, seorang tokoh berpengaruh yang memanfaatkan olahraga ini untuk kepentingan pribadinya.
Hardiman tidak segan-segan mengancam keselamatan ibu Elang demi memastikan bahwa Timnas Garuda mengalami kekalahan dalam pertandingan yang sangat penting. Konflik emosional ini muncul ketika Elang dihadapkan pada pilihan sulit antara menyelamatkan ibunya atau membela kehormatan bangsa, yang menciptakan ketegangan yang mendalam sepanjang film.
3. Pemeran Utama dan Karakter yang Menghidupkan Cerita
Film ELANG menampilkan sejumlah aktor terkemuka. Dalam film ini, Ganindra Bimo berperan sebagai Elang, seorang atlet yang memiliki semangat tinggi dan rasa tanggung jawab yang besar. Di sisi lain, Meisya Amira berperan sebagai Laras, adik Elang yang selalu setia mendukungnya serta merawat ibu mereka.
Selanjutnya, Lukman Sardi memerankan karakter Hardiman, sosok antagonis yang menjadi dalang dalam pengaturan skor dan ancaman yang mengincar Elang. Selain itu, Dewi Yull berperan sebagai Asih, ibu Elang yang berjuang melawan penyakit Alzheimer. Kehadiran Nina Kozok sebagai Seruni, seorang jurnalis yang berupaya membongkar praktik mafia dalam dunia sepak bola, juga menambah ketegangan dalam alur cerita.
4. Jadwal Tayang dan Produksi Film ELANG
Film berjudul ELANG direncanakan untuk tayang perdana di bioskop-bioskop Indonesia pada tanggal 9 Januari 2025. Diproduksi oleh Arjuna Mega Films, film ini disutradarai oleh Rizal Mantovani dan skenarionya ditulis oleh Gustin Suradji serta Leo Widharto.
Selama proses produksi, film ini menyajikan berbagai adegan pertandingan sepak bola yang penuh emosi dan ketegangan. Dengan menyoroti isu-isu sosial seperti perjudian dalam sepak bola dan praktik korupsi, film ini menjadi sangat relevan dengan situasi yang dihadapi oleh dunia sepak bola di Indonesia saat ini.
5. Tema Besar dan Pesan Moral dalam Film ELANG
Dalam film ini, tema utama tidak hanya terfokus pada dunia olahraga, melainkan juga menyentuh aspek pengorbanan, tanggung jawab moral, dan kesetiaan terhadap negara. Karakter Elang diperlihatkan sebagai sosok yang terperangkap antara keinginan pribadi dan tanggung jawabnya sebagai atlet yang mewakili bangsa.
Isu-isu seperti manipulasi pertandingan dan praktik perjudian dalam sepak bola menjadi pusat perhatian yang menambah kedalaman cerita. Melalui perjalanan karakter Elang, film ini mengajak penonton untuk merenungkan pentingnya integritas dan keberanian ketika menghadapi tantangan yang sulit.
6. Apakah Film ELANG Berdasarkan Kisah Nyata?
Film Elang terinspirasi dari realitas industri sepak bola Indonesia, terutama isu pengaturan skor dan mafia judi bola, tetapi bukan adaptasi langsung dari kasus tertentu.
7. Kapan Film Elang Tayang di Bioskop?
Film berjudul Elang direncanakan akan ditayangkan di seluruh bioskop di Indonesia pada tanggal 9 Januari 2025.