Kata Baku Adalah Kata yang Sesuai dengan Bahasa, Berikut Pengertian dan Fungsinya
Kata baku adalah kata yang digunakan sesuai dengan kaidah atau pedoman Bahasa Indonesia. Penggunaan kata baku salah satunya bertujuan untuk mempermudah masyarakat Indonesia dalam berkomunikasi.
Kata baku adalah kata yang digunakan sesuai dengan kaidah atau pedoman Bahasa Indonesia. Penggunaan kata baku salah satunya bertujuan untuk mempermudah masyarakat Indonesia dalam berkomunikasi. Sebab, Indonesia memiliki banyak sekali bahasa dari setiap daerah berbeda.
Namun biasanya, kata baku lebih sering digunakan saat acara formal saja. Jika sedang berada di acara santai, masyarakat cenderung menggunakan bahasa Indonesia yang tidak baku. Tetapi untuk bahasa tidak baku ini biasanya dipergunakan sebagai bahasa pergaulan yang diucapkan pada teman sebaya ataupun teman dekat.
-
Apa yang dimaksud dengan kata baku dalam Bahasa Indonesia? Sementara itu, pengertian kata baku adalah kata yang sudah sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan. Artinya, kata baku adalah kata yang sudah benar, baik dari segi aturan maupun ejaan penulisannya. Biasanya, kata baku digunakan dalam situasi formal atau resmi, baik untuk percakapan mupun tulisan.
-
Apa arti dari kata-kata gombalan bahasa Inggris yang sedang trending? Gombalan berarti rayuan yang bisa membuat seseorang yang kita suka menjadi baper dan meleleh.
-
Kapan kumpulan kata bahasa Jawa ini menjadi trending topik? Kata-kata Bahasa Jawa kerap kali menarik untuk dilontarkan kala berkumpul dengan keluarga atau nongkrong bareng teman. Ditambah lagi, banyak orang yang menilai logat Bahasa Jawa itu terkesan unik dan kocak. Sehingga menambah keseruan kala berkumpul. Kata-kata bahasa Jawa bisa digunakan untuk membuat suasana berkumpul semakin seru.Berikut ini kata-kata Bahasa Jawa dan jawabannya yang kocak, seperti dihimpun dari berbagai sumber, Rabu (12/6/2024).
-
Kenapa pengguna TikTok mencari kata-kata trend? Pengguna TikTok kerapkali mencari kata-kata yang dapat membuat kontennya bisa populer ditonton banyak orang dan muncul di halaman bernama FYP (For You Page). Ini bertujuan agar exposure yang didapatkan lebih banyak dari biasanya.
-
Kenapa pantun lucu Bahasa Jawa dianggap trendi? Ada banyak pantun lucu yang bisa membuat Anda tertawa ngakak dan lepas. Keceriaan ini akan semakin berkesan apabila Anda membaca pantun lucu dalam bahasa daerah, khususnya bahasa Jawa.
Karenanya, penggunaan kata baku dan tidak baku harus diperhatikan dengan baik. Hal ini lantaran harus diucapkan secara tepat sesuai dengan keadaan. Lantas apa itu kata baku adalah dan kata tidak baku? Simak ulasan informasinya berikut ini.
Arti Kata Baku dan Kata Tidak Baku
Kata tidak baku merupakan kata yang digunakan namun tidak sesuai dengan kaidah atau pedoman bahasa yang telah ditentukan. Biasanya, kata tidak baku digunakan dalam percakapan sehari-hari atau dalam bahasa tutur. Bahasa tidak baku juga diucapkan oleh teman sebaya, teman seumuran hingga teman dekat.
Sedangkan, kata baku adalah kata yang digunakan di mana sudah sesuai dengan pedoman dan kaidah bahasa. Dalam KBBI Edisi Keempat, pengertian baku yaitu pokok, utama; tolok ukur yang berlaku untuk kuantitas dan kualitas yang ditetapkan berdasarkan kesepakatan; standar mengutip Sulis Setiawati (2016:48) pada Jurnal Skripta Universitas PGRI Yogyakarta.
Pengertian lainnya menurut Kosasih dan Hermawan (2012:83), kata baku adalah kata yang diucapkan atau ditulis oleh seseorang sesuai dengan kaidah atau pedoman yang dibakukan. Kaidah standar tersebut bisa berupa tata bahasa baku, pedoman ejaan (EYD) dan kamus. Pada umumnya, kata baku kerap digunakan pada kalimat resmi atau ragam bahasa baku. Baik itu melalui lisan maupun tulisan.
Fungsi Kata Baku dalam Bahasa Indonesia
Dalam bahasa Indonesia, kata baku diketahui mempunyai empat fungsi. Tiga di antaranya bersifat simbolis atau pertanda, sementara yang satu bersifat objektif. Mengutip Sugihastuti & Siti Saudah (2018:18), adapun fungsi dari kata baku adalah sebagai berikut:
1. Fungsi pemersatu
Seperti namanya, fungsi pemersatu berarti kata baku mempersatukan penutur atau penulisnya menjadi satu masyarakat bahasa.
2. Fungsi pemberi kekhasan
Artinya pembakuan kata dalam bahasa bisa menjadi pembeda dengan masyarakat pemakai bahasa lainnya.
3. Fungsi pembawa kewibawaan
Artinya kata baku yang diterapkan dalam bahasa bisa memperlihatkan kewibawaan pemakainya.
4. Fungsi kerangka acuan
Artinya kata baku menjadi patokan bagi benar atau tidaknya pemakaian bahasa seseorang atau kelompok.
Ciri-ciri Kata Baku dan Kata Tidak Baku
Setelah mengenal kata tidak baku dan kata baku adalah, sebaiknya kalian juga mengetahui ciri-ciri masing-masing kata.
Terdapat beberapa ciri-ciri yang mengidentifikasi perbedaan keduanya. Melansir dari Liputan6.com, berikut ciri-ciri kata baku dan tidak baku:
1. Ciri-Ciri Kata Tidak Baku
• Umumnya digunakan dalam bahasa sehari-hari
• Telah dipengaruhi oleh perkembangan zaman
• Telah dipengaruhi oleh bahasa asing
• Telah dipengaruhi oleh bahasa daerah
• Bentuknya mudah berubah-ubah
• Memiliki arti yang sama meskipun terkesan berbeda dengan bahasa baku
2. Ciri-Ciri Kata Baku
• Kata baku tidak dipengaruhi oleh bahasa asing
• Kata baku tidak dipengaruhi oleh bahasa daerah
• Kata baku tidak mengandung arti pleonasme
• Kata baku tidak terkontaminasi atau tidak rancu
• Kata baku tidak mengandung hiperkorek
• Kata baku adalah bahasa percakapan
• Pada pemakaian imbuhan kata baku ini bersifat eksplisit
• Kata baku digunakan sesuai dengan konteks kalimat
Penggunaan Kata Baku dan Kata Tidak Baku
Dalam praktiknya, penggunaan kata baku dan tidak baku pada umumnya terbagi menjadi seperti berikut:
Kata Baku
• Membuat surat dinas
• Membuat surat edaran
• Membuat surat resmi
• Membuat nota dinas
• Membuat laporan
• Membuat karya ilmiah
• Membuat surat lamaran pekerjaan
• Saat musyawarah atau diskusi
• Saat berpidato
• Saat rapat dinas
• Surat menyurat antar organisasi
• Surat menyurat antar instansi atau lembaga
Kata Tidak Baku
• Kegiatan sehari-hari sebagai bahasa pergaulan
• Berbicara dengan teman sebaya
• Berbicara dengan orang yang telah dikenal
• Berbicara dengan keluarga
• Berbicara dengan orang-orang yang dirasa akrab
Contoh Kata Baku dan Tidak Baku
Usai mengetahui kata baku adalah dan kata tidak baku, berikut beberapa contoh keduanya. Hal ini bertujuan agar masyarakat bisa lebih memahami apa itu kata baku dan tidak baku.
1. Abjad (kata baku) - Abjat (kata tidak baku)
2. Akhirat - Akherat
3. Aksesori - Asesoris
4. Aktif - Aktip
5. Akuarium - Aquarium
6. Aluminium - Almunium
7. Ambulans - Ambulan
8. Analisis - Analisa
9. Antena - Antene
10. Antre - Antri
11. Anugerah - Anugrah
12. Azan - Adzan
13. Afdal - Afdol
14. Agamais - Agamis
15. Ajek - Ajeg
16. Adjektif - Ajektifaktivitas
17. Aktifitasaktual - Aktuil
18. Balsam - Balsem
19. Batalion - Batalyon
20. Baterai - Batere
21. Baka - Baqa
22. Barzakh - Barzah
23. Batalion - Batalyon
24. Batil - athil
25. Bazar - Bazaar
26. Becermin - Bercermin
27 Besok - Esok
28. Blanko - Blangko
29. Boks - Bok
30. Bosan - Bosen
31. Bus - Bis
32. Cabai - Cabe
33. Capai - Capek
34. Cedera - Cidera
35. Cendekiawan - Cendikiawan
36. Cengkih - Cengkeh
37. Cinderamata - Cenderamata
38. Cokelat - Coklat
39. Daftar - Daptar
40. Derajat - Derajad
41. Desain - Desaign
42. Detail - Detil
43. Detergen - Deterjen
44. Diagnosis - Diagnosa
45. Durian - Duren
46. Efektif - Efektip
47. Efektivitas - Efektifitas
48. Ekosistem - Ekosistim
49. Ekspor - Eksport
50. Ekstra - Extra
51. Ekstrakurikuler - Ekstrakulikule
52. Ekstrem - Ekstrim
53. Elite - Elit
54. Favorit - Pavorit
55. Februari - Pebruari
56. Fondasi - Pondasi
57. Frasa - Frase
58. Geladi - Gladi
59. Gizi - Giji
60. Gua - Goa
61. Gubuk - Gubug
62. Hektare - Hektar
63. Hierarki - Hirarki
64. Higienis - Higenis
65. Ijazah - Ijasah
66. Ikhlas - Ihlas
67. Indera - Indra
68. Jagat - Jagad
69. Jemaah - Jamaah
70. Jenderal - Jendral
71. Karier - Kari
72. Kategori - Katagori
73. Komplet - Komplit
74. Kreativitas - Kreatifitas
75. Kuitansi - Kwitansi
Reporter Magang: Sekar Andini Wibisono Putri
(mdk/dan)