Klarifikasi Raffi Ahmad soal Kepemilikan Mobil RI 36 yang Dikawal Patwal dan Viral di Media Sosial
Raffi Ahmad menjelaskan urutan peristiwa yang terjadi untuk mengklarifikasi kesalahpahaman yang muncul.
Belakangan ini sebuah video yang menunjukkan mobil dengan nomor plat RI 36 yang dikawal Patwal berhasil menarik perhatian publik di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat sebuah taksi di depan mobil dinas itu memotong jalan, seolah menghalangi kendaraan resmi tersebut untuk melintas.
Video itu berakhir dengan petugas patwal yang terlihat sedang menunjuk sopir taksi tersebut. Kejadian ini menjadi perbincangan hangat di media sosial dan memicu banyak kritik karena dianggap menunjukkan sikap arogan.
- Raffi Ahmad Benarkan Patwal Mobil RI 36 Miliknya Sempat Tegur Sopir Taksi, Ternyata Ini Alasannya
- Penjelasan Lengkap Raffi Ahmad soal Mobil RI 36 Miliknya Dikawal Patwal hingga Tunjuk Sopir Taksi
- Terungkap, Mobil RI 36 Ternyata Punya Raffi Ahmad
- Pembelaan Raffi Ahmad Usai Video Istrinya Viral di Media Sosial Akibat Tak Mau Salaman dengan Penggemar
Sehubungan dengan insiden ini, warganet mengaitkan Raffi Ahmad sebagai pemilik kendaraan dinas yang terlibat. Untuk meredakan situasi, suami Nagita Slavina ini pun memberikan klarifikasi. Raffi mengaku dia tidak berada di dalam mobil saat insiden terjadi.
"Pada saat kejadian, saya sedang tidak berada di dalam mobil karena pada saat itu mobil berplat RI 36 sedang dalam posisi menjemput saya untuk menuju agenda rapat selanjutnya," ungkap Raffi Ahmad dikutip Minggu (12/1).
Kronologi Kejadian
Dalam keterangan pers resmi yang disampaikan kepada wartawan, ayah dari tiga anak itu menjelaskan urutan kejadian untuk mengatasi kesalahpahaman yang terjadi. Di depan rangkaian kendaraan, terdapat sebuah taksi berwarna hitam.
Di depan taksi tersebut, sebuah truk terparkir sehingga taksi terpaksa mengambil jalur sebelah kanan dan hampir saja menyenggol mobil yang berada di jalur itu.
Setelah kejadian tersebut, pengemudi taksi dan pengemudi mobil lainnya membuka jendela untuk saling berargumen. Melihat situasi tersebut, petugas patwal yang berada di lokasi merasa khawatir akan terjadinya kemacetan, mengingat kondisi lalu lintas yang cukup padat.
Oleh karena itu, petugas pun menegur pengemudi taksi dengan ucapan "Sudah, maju Pak" sambil menunjukkan gestur yang terekam dalam video.
Polisi Cari Supir Taksi Alpahrd
Ditlantas Polda Metro Jaya berencana untuk memanggil sopir taksi yang menjadi korban tindakan arogan dari Brigadir DK saat mengawal mobil Kementerian dengan Plat RI 36. Sopir tersebut akan dimintai keterangan terkait insiden yang terjadi.
"Ditlantas PMJ juga akan mencari pengemudi Taxi Alphard untuk meminta klarifikasi apakah ada tindakan atau ucapan dari personel Ditlantas yang dianggap tidak sopan atau arogan," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman dalam keterangannya pada Sabtu (11/1).