Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah, Maharnya Cincin 3 Gram dan Uang Rp200.000
Penyanyi lagu-lagu religi Nissa Sabyan resmi menikah dengan Ahmad Fairuz, yang dikenal sebagai Ayus Sabyan.
Penyanyi religi Khoirunnisa, yang lebih dikenal dengan nama Nissa Sabyan, kini telah resmi menjadi istri dari Ahmad Fairuz, yang akrab dipanggil Ayus Sabyan. Konfirmasi mengenai pernikahan mereka disampaikan oleh Kepala KUA Kecamatan Pondok Gede, Drs. H. Ahmad Sumroni.
Sumroni menjelaskan pasangan ini telah melangsungkan pernikahan pada Kamis, 4 Juli 2024.
- Mengejutkan, Nisya Ahmad Gugat Cerai Suami Usai 15 Tahun Menikah - Terungkap Hanya Tuntut Hal Ini dari Suami
- 15 Tahun Menikah, Ini Potret Nisya Ahmad dan Sang Suami yang Kini Nasib Rumah Tangganya di Ujung Tanduk
- Sudah Resmi Menikah, Putri Isnari Ngaku Belum Sekamar dengan Suami, Ucapannya jadi Sorotan
- Kisah Cinta Kiai Bisri Syansuri, Menikah karena Dijodohkan hingga Bangun Pesantren di Desa Rawan Kekerasan
"Resmi sah secara negara, undang-undang perkawinan, dan resmi di hadapan Allah SWT," ungkap Ahmad Sumroni saat ditemui di kantornya pada Kamis (21/11).
Pernikahan ini menjadi momen bahagia bagi keduanya dan juga bagi para penggemar Nissa Sabyan yang telah lama menantikan kabar tersebut. Dengan adanya pernikahan ini, diharapkan hubungan mereka semakin kuat dan penuh berkah.
Pernikahan di rumah Nissa
Pernikahan itu dilaksanakan dengan suasana yang sederhana dan hanya dihadiri oleh anggota keluarga terdekat. Ahmad Sumroni menyatakan akad nikah diselenggarakan di kediaman Nissa Sabyan yang berada di kawasan Jatiwaringin, Bekasi.
"Iya betul (di rumah Nissa Sabyan) Saksinya itu ada dua, saya ingat waktu itu Pak Komarudin salah satunya," ujarnya.
Mahar Nisa Sabyan
Ahmad Sumroni menjelaskan Ayus memberikan mahar kepada Nissa berupa cincin emas seberat tiga gram dan uang tunai sebesar Rp200.000.
"Cincin emas 3 gram dan uang 200 ribu. Kan sebagai syarat. Yang penting ikhlas," ujarnya.
Prosesi akad nikah dilaksanakan dengan khidmat meskipun jumlah tamu undangan tidak banyak.
"Yang pasti ketika pelaksanaan akad nikah sudah memenuhi rukun nikah. Saya hanya mencatat waktu itu," tambah Ahmad Sumroni.