Potret Rumah Dian Pelangi Kebanjiran, Sempat Panik & Kini Pilih Mengungsi
Dian Pelangi benar-benar tak menyangka bila rumahnya juga turut kebanjiran. Air yang mengalir masuk ke rumahnya dengan sangat cepat itu membuat ia bersama dengan keluarga tak sempat menyelamatkan barang-barang di lantai satu.
Dian Pelangi benar-benar tak menyangka bila rumahnya juga turut kebanjiran. Air yang mengalir masuk ke rumahnya dengan sangat cepat itu membuat ia bersama dengan keluarga tak sempat menyelamatkan barang-barang di lantai satu.
Ia pun hanya bisa pasrah melihat barang-barangnya tergenang air. Dian sempat panik karena di rumah kondisi listrik padam. Ia pun berusaha untuk mengungsi dengan menerobos genangan air banjir tanpa menggunakan perahu karet.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kapan Dava meninggal? Meninggal Dunia, 8 Foto Dava MCI di MasterChef Indonesia Season 7 Yang Tinggal Kenangan Dava, mantan peserta MasterChef Indonesia musim 7, telah pergi dengan usia yang masih muda, hanya 24 tahun.
-
Kapan Dudung Abdurachman mengunjungi Pekan Raya Jakarta? Terungkap, dia dan keluarga menikmati waktu untuk sekadar berkeliling ke salah satu event besar di Ibu Kota, PRJ yang diketahui berlangsung sejak 12 Juni hingga 14 Juli lalu.
-
Kapan Awaloedin Djamin meninggal? Awaloedin Djamin meninggal dunia pada usia 91 tahun, tepatnya pada Kamis, 31 Januari 2019 pukul 14.55 WIB.
Di laman instagramnya, Dian membagikan beberapa video yang memperlihatkan kondisi lantai satu rumahnya yang kebanjiran. Selain itu, ia pun menceritakan bahwa tak memungkinkan lagi untuknya menetap di rumah itu saat ini dan putuskan untuk mengungsi.
Tak Menyangka
Di instagram story, Dia mengunggah sebuah video yang memperlihatkan kala air masuk ke rumahnya. Kata Dian, ia tak menyangka bila rumahnya akan kebanjiran lantaran selama ini tak pernah terjadi.
"Tadi malam tidur agak worry karena hujannya awet. Sempet mikir paling kalau banjir ya depan aja yang banjir soalnya memang selalu begitu, setiap musim banjir, hanya di jalan depan rumah aja yg banjir dan jarang masuk ke rumah," kata Dian.
"Paling banter itu se-mata kaki dan cuma sekali. Tapi subuh tadi lumayan kaget karena tiba-tiba lantai 1 udah masuk air. But then again, gak mikir bakal naik airnya. Cuma mikir ah paling siang udah surut kaya dulu-dulu," sambungnya.
Instagram @dianpelangi ©2021 Merdeka.com
Tak Terpikir Mengungsi
Dian kemudian mengatakan bahwa sejak awal turun hujan deras, ia tak terpikir akan mengungsi. Lantaran selama ini banjir hanya terjadi di depan rumahnya saja dan tak pernah masuk ke dalam.
"Jadi memang ga ada kepikiran angkut barang ke lantai 2. Gak mikir mengungsi juga. Jadi kita stay aja di lantai 2," imbuhnya.
Panik
Ternyata perkiraan Dian keliru. Ia benar-benar tak menyangka bila air justru tak surut dan semakin tinggi sampai masuk ke rumahnya. Ia pun akhirnya memutuskan untuk mengungsi ke rumah keluarganya.
"Ditinggal mandi dan sarapan, tiba-tiba kata abang air udah naik lagi.. Mulai panik dan mulai kepikiran untuk packing mengungsi dulu," kata Dian.
Instagram @dianpelangi ©2021 Merdeka.com
Mengungsi
Saat sedang mengemas barang-barangnya, Dian terkejut karena listrik di rumahnya tiba-tiba saja padam. Ia pun semakin bergegas untuk meninggalkan rumah dan mengungsi.
"Pas packing kilat barang2 aku, abang dan Rumi, tiba-tiba listrik mati semua. Ditelpon ibu katanya cepetan ke jalan raya, bapak udah nungguin di mobil (subuh tadi mobil udah dinaikin semua ke jalan raya sama abang dan mas dion)," kata Dian.
"Bapakku kondisi lagi sakit dan susah jalan. Dipapah naik perahu karet ke jalan. Kelar packing udah gak sempet lagi nyelametin barang2 dibawah karena air naiknya cepet banget. Nungguin perahu gak dateng2. Karena takut makin naik, nekat nerabas banjir aja," sambungnya.
Instagram @dianpelangi ©2021 Merdeka.com
(mdk/end)